“Kalian Pantas Mati” adalah adaptasi dari film horor Korea Selatan “Mourning Grave”.
Sutradaranya adalah Ginanti Rona. Beberapa karya beliau sebelumnya di antaranya adalah “Lukisan Ratu Kidul”, “Midnight Show”, dan “Anak Hoki”.
Ia bekerjasama dengan Alim Sudio (“Sumpah Pocong di Sekolah”, “Makmum“, “Air Terjun Pengantin Phuket”, dan lain-lain) yang duduk di departemen penulisan.
Lantas seperti apakah ceritanya? Layakkah untuk ditonton?
Simak yuk sinopsis beserta review singkat dari film Kalian Pantas Mati di bawah ini.
Daftar Isi
Sekilas Tentang
Rakka memiliki kemampuan untuk berkomunikasi dengan orang mati.
Dia menggunakan kemampuannya untuk menghentikan roh jahat yang penuh dengan dendam terhadap teman sekolahnya dan membantu hantu cantik untuk memulihkan ingatannya.
Tanggal Rilis: 13 Oktober 2022
Durasi: 1 jam 47 menit
Sutradara: Ginanti Rona
Produser: Robert Ronny
Penulis Naskah: Alim Sudio
Produksi: Ideosource Entertainment, Newko Global Entertainment, Paragon Pictures, Anami Films, IDS, WME Independent
Negara: Indonesia
Pemain: Emir Mahira, Zee JKT48, Andrew Barret, Farandika, Neysa Chandria, Gabriela Margareth Warouw, Kezia Caroline, Angel Sianturi, Chelcy Clarissa, Shatora Narajan, Randhika Jamil, Jenny Zhang, Iszur Muchtar
Sinopsis Film / Alur Cerita
WARNING! Tulisan di bawah ini mengandung SPOILER!!!
Rakka (diperankan oleh Emir Mahira) adalah seorang indigo. Ia mewarisi kemampuan dari kakeknya dan membuatnya bisa melihat serta berkomunikasi dengan hantu.
Ia merasa terganggu dengan hal itu. Ditambah dengan seringnya mendapat perundungan di sekolah.
Tidak tahan lagi, Rakka memutuskan untuk pulang kampung ke Bogor dan tinggal bersama pamannya, Ajat (diperankan oleh Randhika Djamil).
Sama halnya dengan Rakka, Ajat juga memiliki kemampuan indigo.
Kepindahan ke Bogor tidak serta merta menyelesaikan masalah.
Baru tiba di sana Rakka sudah bertemu dengan hantu cantik yang belakangan diketahui bernama Dini (diperankan oleh Zee JKT48).
Sementara itu, di sekolah yang baru, Rakka langsung mendapat masalah dengan geng sekolah yang dikepalai oleh Sonya (diperankan oleh Angel Sianturi) dan Dodit (diperankan oleh Andrew Barrett).
Perundungan pun kembali dialami oleh Rakka.
Ditambah dengan penampakan hantu bermasker yang meneror dan membunuh teman-teman Sonya dan Dodit.
Siapa sebenarnya si hantu bermasker? Apakah ada hubungannya dengan Dini? Lantas kenapa ia meneror geng Sonya dan Dodit?
Ulasan / Review Film Kalian Pantas Mati
Pertama-tama, saya BELUM PERNAH menonton “Mourning Grave” sebelumnya.
Namun sebagai sebuah adaptasi dari film asal negara Korsel yang umumnya memiliki kualitas tinggi, “Kalian Pantas Mati” punya masalah besar yang mengganggu.
Yaitu sikap Sonya dkk yang biasa saja walau tahu teman-temannya satu per satu menghilang secara misterius. Hanya kaget dan panik sekilas, setelah itu woles melanjutkan aktivitas mereka di sekolah.
Sekali dua kali bisa dimaafkan. Namun ini berulang kali.
Selain itu, alurnya secara garis besar mirip dengan “Death Bell“.
Bahkan adegan di mendekati akhir, saat siswa dikumpulkan di hall, pun mirip.
Ditambah twist khas film Korsel yang saking seringnya digunakan jadi sudah tidak ada efek kejutnya lagi. Dimana ujug-ujug ada beberapa karakter yang memiliki hubungan di masa lalu.
“Forgotten” misalnya.
Tidak jelek. Hanya tidak terasa istimewa saja.
Walau kurang memikat dari segi cerita, “Kalian Pantas Mati” tetap punya nilai tambah.
Yaitu keunyuan hubungan antara Rakka dan Dini.
Saya yakin banyak yang bakal baper dengan interaksi keduanya.
Randhika Djamil juga sukses menghadirkan titik tawa dalam porsi yang wajar dan dengan cara yang alami.
Untuk horornya sendiri lumayan oke sih.
Jump scare bisa diprediksi namun dieksekusi dengan baik.
Akting pemainnya terbilang standar. Tidak buruk tapi juga tidak istimewa.
Zee JKT48 mungkin yang paling mencuri perhatian.
Oh ya. Desain karakter hantu bermasker dengan bercak darah di maskernya keren banget.
Penutup
Secara keseluruhan tereksekusi dengan baik. Hanya sayang tidak punya nilai tambah dari segi cerita.
Terlebih sudah pernah ada film lain, yang dirilis 6 tahun SEBELUM “Mourning Grave”, dengan alur yang sangat mirip.
Selain Zee JKT48, akting pemain lain biasa saja.
Penggemarnya mungkin bakal suka. Yang lain belum tentu.
Pada saat artikel ini ditulis, film “Kalian Pantas Mati” ini bisa ditonton di bioskop-bioskop jaringan XXI dan CGV.
Catatan: review serta rating bersifat subyektif dan berdasarkan preferensi pribadi
Review Kalian Pantas Mati 2022
- Story
- Acting / Characters
- Horror / Jump Scare
- Recommended Watching
Summary
Lemah dari segi cerita. Tidak buruk namun tidak menawarkan sesuatu yang berkesan. Akting pemain biasa saja, terkecuali Zee JKT48 yang mencuri perhatian. Desain karakter hantu mengenakan masker putih dengan bercak darah lumayan keren.
Leave a Reply