Page 155/439
Sebagai penggemar DC Comics, jujur saya sudah pasrah akan ‘kehancuran’ mereka. Kualitas cerita komik rilisan mereka semakin lama semakin memburuk. Ceritanya membosankan dan begitu begitu saja. Tapi ternyata secercah harapan itu masih ada. Dari sebuah miniseri 12 edisi karya Tom Taylor yang bertajuk “Dark Knights of Steel”. Sayangnya bukan canon, melainkan cerita di dunia alternatif. […]
“The Girl And The Gun”, atau yang aslinya berjudul “Babae At Baril”, adalah salah satu film asal Filipina yang berhasil go international. Sejak pertama dirilis di negara asalnya dalam ajang QCinema International Film Festival, film ini berturut-turut eksis di event Osaka Asian Film Festival (7 Maret 2020) dan juga New York Asian Film Festival (28 […]
Telepati adalah salah satu kemampuan yang sering saya impi-impikan. Penasaran pengen tahu bagaimana rasanya bisa membaca pikiran orang lain. “Nanase” atau “Telephatic Wanderers” adalah manga lawas yang membahas mengenai kemampuan tersebut. Penulisnya adalah Yasutaka Tsutsui dengan Sayaka Yamazaki sebagai tukang gambarnya. Ceritanya sendiri diadaptasi dari novel karangan Tsutsui bertajuk “Nanase Futatabi” (七瀬ふたたび, Nanase Once More), […]
Di cerita sebelumnya, Alicia memanfaatkan energi Sela yang ada dalam tongkat Druanna untuk memperkuat benih-benih misterius miliknya. Ia lalu menawarkan satu orang di antara pangeran Erik, Sela, dan Druanna untuk bebas meninggalkan limbo. Siapa yang akan dipilih? Benih-benih apa yang sebenarnya dimiliki oleh Alicia? Simak kelanjutan kisahnya dalam sinopsis komik Grimm Fairy Tales #70 berikut […]
Di cerita sebelumnya, terungkap asal mula tertangkapnya Erik oleh The Dark One dan bagaimana ia bisa dikuasai pikirannya oleh The Dark One. Terungkap pula bahwa The Dark One adalah murid dari Venus, yang kini membawa bayi Erik dan Sela. Di akhir halaman, Alicia memanggil Venus untuk datang ke limbo. Apakah rencana keduanya? Simak kelanjutan kisahnya […]
“Gunung Kawi” adalah sekuel dari film “Dilarang Masuk!” yang dirilis setahun sebelumnya. Beda cerita, namun dengan jajaran pemain yang (sebagian besar) sama. Konsepnya masih serupa. Meniadakan unsur dewasa dan menggantinya dengan komedi.