Sinopsis Komik Godstorm Hercules Payne #2 – How Long Will They Mourn Me? (Zenescope, 2014)

Di cerita sebelumnya, pertemuan geng Andre dengan kelompok Mafia Terrel digerebek oleh pihak kepolisian.

Dalam baku tembak yang terjadi, saudara tiri Andre, Calvin, yang merupakan seorang polisi, tewas.

Hal itu membuat Andre terpukul.

Lantas apa yang akan terjadi selanjutnya?

Simak sinopsis komik Godstorm Hercules Payne #2 beserta review singkatnya di bawah ini untuk tahu jawabannya.

WARNING! Tulisan di bawah ini mengandung spoiler!

Sekilas Tentang

cover komik godstorm hercules payne #2

Dalam menghadapi tragedi pribadi, Andre Payne tidak dapat melihat dirinya di cermin.

Malu akan perannya dalam kematian anggota keluarga, Andre bersiap untuk melarikan diri, sampai ia dihadapkan oleh seorang pria yang mengaku sebagai ayahnya, Zeus, raja para dewa.

Ketika kekuatan sejati diberikan kepada remaja sesat itu, akankah Andre menjadi kekuatan untuk kebaikan atau kekuatan kejahatan?

Story: Pat Shand
Art: Ac Osorio
Color: Omi Remalante Jr.
Letter: Jim Campbell
Judul Edisi: Godstorm Hercules Payne Issue 2 – How Long Will They Mourn Me?
Tanggal Rilis: 21 Mei 2014

Alur Cerita / Sinopsis Komik Godstorm Hercules Payne #2

Andre merasa bersalah ats kematian Calvin.

Sementara itu, Terrel memerintahkan Philippe untuk mencari Andre.

Walau heran kenapa Terrel memberikan perintah sedemikian rupa, mau tidak mau Philippe melakukannya.

Terrel sendiri terlihat memiliki seorang kekasih yang ternyata adalah Venus.

Usai upacara pemakaman Calvin, anak buah Philippe menghampiri Andre.

Mereka menunjukkan sebuah rekaman video kepadanya.

Tak disangka, aksi Andre yang ikut dalam baku tembak yang menewaskan Calvin terpampang nyata di video tersebut.

Mereka pun menegaskan bahwa mulai sekarang Andre harus mengabdi pada Terrel.

Jika tidak, video tersebut akan mereka kirimkan ke pihak berwajib.

Andre hanya bisa terdiam mendengarnya.

Ketika tengah berjalan di lorong yang gelap, Gregor Brontios a.k.a Zeus (baca: Grimm Fairy Tales Presents Godstorm) tiba-tiba muncul di belakang Andre.

Tak disangka, ia ternyata adalah ayah kandung Andre.

Kesal karena sejak kecil sang ayah tidak pernah ada dalam hidupnya, Andre sama sekali tidak mempedulikan ucapan Gregor.

Gregor membalas dengan membangkitkan kekuatan dewa Hercules dalam tubuh Andre.

Sebagai bekal bagi Andre menghadapi Terrel dan kelompok mafianya.

Tanpa keduanya sadari, salah seorang anak buah Terrel merekam kejadian tersebut dari kejauhan.

Tengah malam, Terrel yang sedang tidur bersama Venus mendapat laporan via telpon mengenai apa yang terjadi pada Andre.

Mencuri dengar percakapan tersebut, Venus langsung mengambil alih telpon dan memerintahkan agar Andre secepatnya dibunuh.

Kesal, Terrel sempat menyemprot Venus dan merebut kembali telponnya.

Venus lantas menggunakan ilmu hipnotis dan membuat Terrel memberi perintah pada anak buahnya agar membunuh Taylor.

Simpulan

Itu tadi sinopsis dari komik Godstorm Hercules Payne #2. Kualitasnya jauh lebih baik ketimbang edisi sebelumnya.

Pertanyaan yang muncul di benak saya usai membacanya sama persis dengan pertanyaan Philippe pada Terrel.

Tidak jelas alasan kenapa Terrel ‘tertarik’ pada Andre.

Apa hanya iseng menambah anak buah mumpung ada kesempatan untuk menjerat Andre?

Atau saat memberi perintah itu Terrel dalam keadaan terhipnotis oleh Venus?

Lini masa miniseri ini juga jadi membingungkan dengan keberadaan Venus. Mengingat ia sudah dibunuh oleh Zagreus dalam Ascension, yang hadir sebelum Godstorm Hercules Payne.

Yah, sudahlah. Kita lihat saja nanti perkembangan ceritanya seperti apa di edisi-edisi berikutnya.

Versi digital / fisik dari komik “Grimm Fairy Tales Presents Godstorm Hercules Payne #2” ini bisa diperoleh di Amazon.