Liburan di Hong Kong Main Game Dimana?

Dua kali saya pergi ke Hong Kong. Yang pertama di tahun 2018. Bisa dibaca di sini catatan perjalanannya (walau belum lengkap). Yang jelas, berhubung saat itu merupakan kunjungan perdana, saya lebih fokus untuk mengeksplor obyek-obyek wisata yang ada, baik yang mainstream maupun yang tidak. Minimnya waktu (dan niat) untuk mencari referensi membuat saya hanya bisa menemukan satu tempat arcade. X-Land namanya. Itu pun letaknya di ujung jalur MTR Tsuen Wan, sekitar 14 km dari area Tsim Sha Tsui yang lebih normal bagi wisatawan.

Trip Hong Kong kedua terjadi di bulan Juli lalu. Persiapan kali ini lebih matang. Setidaknya saya jadi tahu adanya jaringan game center bernama Jumping Gym USA yang gerainya tersebar di berbagai penjuru kota Hong Kong. Namun kali ini kendalanya dari segi waktu. Saya hanya punya waktu semalam mengingat keperluan kunjungan kedua di Hong Kong hanyalah sekedar transit perjalanan menuju Seoul, Korea Selatan.

Sekilas Hong Kong

Hong Kong adalah sebuah kota yang terletak di bagian tenggara Tiongkok. Hong Kong pernah menjadi wilayah jajahan Inggris sebelum akhirnya diserahkan ke Republik Rakyat Tiongkok di tahun 1984. Sejak itu kota yang memiliki luas 1,108km2 ini menjadi Daerah Administratif Khusus pertama di Tiongkok melalui asas “satu negara, dua sistem”.

Dengan populasi penduduk lebih dari 7 juta orang (data tahun 2018), Hong Kong berkembang menjadi pusat perdagangan dan keuangan dunia. Mereka bahkan menempati posisi ketiga pusat keuangan dunia setelah New York dan London. Mata uang HKD (Dolar Hong Kong) sendiri adalah mata uang ke-delapan yang paling banyak diperdagangkan di seluruh dunia.

Tempat Wisata di Hong Kong

Hong Kong punya koleksi obyek wisata yang terbilang lengkap dan cukup beragam. Mulai dari wisata belanja, alam, taman bermain, hingga religi. Beberapa di antaranya adalah The Peak, Disneyland, Ocean Park, Victoria Harbour, Ngong Ping dan Tian Than Buddha, Avenue of Stars, Sneaker Street, hingga Central-Mid-Levels Escalators.

Penampakan The Peak

Game Center di Hong Kong

Terus terang topik pembahasan kali ini belum benar-benar layak tayang mengingat masih minimnya sumber referensi yang saya miliki. Kalau cuma berbekal nyomot informasi di Google sih gampang. Tapi saya masih mencoba berpegang teguh pada prinsip bahwa semua yang ada di situs ini adalah berdasarkan pengalaman pribadi. Sesuai namanya lah, Curcol, alias curhat colongan, hehehe. Ditambah sama sekali tidak ada rencana untuk melipir ke Hong Kong lagi di kemudian hari.

Lokasi permainan arcade yang saya kunjungi pertama, X-Land, tidak bisa saya masukkan ke dalam daftar karena murni hanya menyediakan mesin-mesin arcade yang bertipe simulasi. Tidak ada satu pun mesin yang mengeluarkan tiket. Begitu pula dengan mesin capit boneka. Sama sekali tidak terlihat penampakannya.

Alih-alih, saat itu saya merasa seperti sedang masuk ke area kasino underground. Pencahayaan ruang yang temaram. Asap rokok yang memenuhi langit-langit. Hingga pengunjung yang bikin kita berpikir dua kali untuk sekedar bertatapan mata. Kombinasi antara anggota gang jalanan, nerd, dengan anak sekolahan yang bengal. Ngeri ngeri sedap.

Bisa jadi faktor lokasi yang memang jauh dari pusat kota, yaitu di distrik Tsuen Wan. TKP berada antara 500 meter hingga 1 km dari stasiun MTR Tsuen Wan. Saya lupa persisnya. Waktu itu hanya berjalan saja mengikuti acuan Google Maps. Tidak terlalu memperhatikan sekitar karena bukan destinasi umum wisatawan. Takut nyasar, hehehe.

Jumping Gym USA

Jumping Gym USA adalah jaringan game center yang menguasai Hong Kong. Kabarnya, menurut data per bulan Juni 2019, mereka sudah membuka 32 gerai dengan penguasaan pasar sebesar 90%. Meski dari namanya tidak terlalu meyakinkan, tapi ini adalah jaringan game center asli dari Hong Kong, bukan dari Amerika Serikat. Cabang pertama mereka berlokasi di Sheung Shui Town Center, diresmikan pada bulan Juni 1994.

Karena cuma punya waktu beberapa jam, saya hanya sempat mengunjungi gerai mereka yang ada di Harbour City. Niatnya sih ingin mendatangi 2 cabang sekaligus. Tapi karena nyasar di dalam mall sampai hampir sejam, alhasil sudah tidak ada waktu lagi untuk meluncur ke cabang lain.

Jika teman-teman ingin main ke game center ini, saran saya perhatikan baik-baik peta di Google Maps ya. Gerai mereka terletak di bangunan mall yang ada di belakang, TERPISAH dengan bangunan mall yang ada di bagian depan. Bangunan mall tersebut (tempat gerai Jumping Gym USA berada) bisa didatangi TANPA melalui bangunan mall yang ada di depan.

Jumping Gym USA menerapkan sistem koin (non-member) sekaligus kartu prabayar (member). Begitu pula dengan tiketnya. Untuk non-member, tiket yang diperoleh berupa tiket fisik. Sementara, untuk member, tiket akan langsung masuk dan tercatat ke dalam kartu.

Untuk koin, harga dasarnya adalah HK$2 per koin. Terdapat bonus apabila kita membeli dalam jumlah banyak. Sama halnya dengan pengisian saldo dalam kartu. Akan ada bonus saldo apabila kita melakukan top-up dalam jumlah tertentu.

Berikut ini tabel daftar harga dan jumlah yang didapat untuk pembelian koin dalam jumlah besar.

HargaJumlah Koin
HKD 10060 koin
HKD 200165 koin
HKD 600560 koin
HKD 1000980 koin

Untuk biaya membership saya tidak mencatat karena kurang paham dengan penjelasannya. Maklum, seluruhnya menggunakan huruf kanton.

Areanya sendiri tidak terlalu besar namun tidak sempit sempit amat. Terdapat sejumlah mesin capit boneka, mesin yang khusus dimainkan menggunakan koin (Western Dream bahkan ada!), serta mesin yang mengeluarkan tiket. Sayangnya, karena harga koin yang di luar budget, saya tidak sempat mencoba mesin-mesin yang ada. Tidak bisa memastikan apakah claw machine-nya drop skill atau tidak. Tidak bisa memastikan apakah mesin tiketnya di-rigged atau tidak.

Penampakan Jumping Gym USA

Yang bagi saya menarik adalah keberadaan beberapa mesin yang juga eksis di game center Indonesia. Selain Western Dream yang sudah disebut duluan, ada pula All About Timing, Horsing Around, Street Basketball, dan Tight Rope. Uniknya lagi, khusus untuk Tight Rope sama sekali tidak mendapatkan tiket, termasuk jackpot sekali pun. Apa karena banyak yang jago main game tersebut di sana, ya?

Berikut ini daftar mesin permainan, baik arcade maupun redemption (termasuk claw machine), yang tersedia di Jumping Gym USA cabang Harbour City, lengkap beserta harga permainan serta informasi lain yang terkait. Data ini bisa jadi tidak akurat akibat kemungkinan kesalahpahaman memaknai tulisan yang tercantum pada mesin (yang lagi-lagi seluruhnya menggunakan bahasa kanton).

Nama Mesin PermainanBiaya BermainKeterangan
All About Timing4 kredit550 tiket
Barrel of Laughs12 kredit100 tiket
Big Teeth Monkey12 kredit-
Beat The Golie12 kredit100 tiket
Bonus Spin12 kreditclaw machine
Barber Cut Lite12 kreditclaw machine
Clena2queen14 kreditclaw machine
Clena Flex14 kreditclaw machine
Classic Crane10 kreditclaw machine
Chicks Eat Rice8 kredit50 tiket
Cyclone Fever1 kredit-
Dino Battle14 kredit-
Dino Rally20 kredit-
Eiffel Tower4 kredit65 tiket (bonus) + 500 tiket (jackpot)
Hero Bridge Adventure14 kredit-
Humpty Dumpty10 kredit60 tiket
Horsing Around20 kredit105 tiket
Lane Master14 kredit-
Monkey Shake Down12 kredit-
Mini Crane10 kreditclaw machine
Macaron Claw10 kreditclaw machine
Pump The Balloon12 kredit-
Pro striker14 kredit-
Rock N Bowl1 kredit-
Street Basketball12 kredit-
Skip Time14 kredit-
Speedy Feet12 kredit-
Spin Fever1 kredit-
Smokin' Token Extreme1 kredit250 tiket
Shrewmouse Bonus2 kredit500 tiket
Sweet Land Premia14 kreditclaw machine
Tripod14 kreditclaw machine
Tight Rope12 kredit-
Western Dream1 kredit-

Jika tidak salah paham, maka 1 kredit setara dengan 1 koin. Cuma agak bingung juga karena ada yang nilai kreditnya sampai belasan. Ada kemungkinan bahwa angka yang tercantum di atas adalah 1 angka di belakang koma. Artinya, 12 kredit berarti 1.2 kredit, 65 kredit berarti 6.5 kredit, dan seterusnya. Mungkin ada teman-teman yang bisa mengoreksinya?

Kesimpulan

Sejalan dengan biaya hidup yang tinggi, biaya bermain di game center Hong Kong ikut-ikutan tinggi. Meski saya jadi tidak bisa merasakan pengalaman bermain di sana, tapi tidak ada yang salah dengan itu. Beda kota / negara, beda pula kondisinya. Yang salah hanya diri saya… yang nekat traveling dengan budget terbatas, wkwkwk.

gamecenter hongkong

Leave a Reply