“Bride of Chucky” adalah judul keempat dalam franchise Child’s Play.
Bukan tanpa alasan film ini tidak lagi menggunakan judul tersebut pasca “Child’s Play 3“.
Selain bumbu komedi yang diperbanyak, ceritanya juga tidak lagi tentang Andy Barclay.
Melainkan fokus pada si tokoh antagonis utama. Siapa lagi kalau bukan boneka Chucky.
Lantas seperti apakah ceritanya? Layakkah untuk ditonton?
Simak yuk alur cerita film Bride of Chucky beserta review singkatnya di bawah ini untuk tahu jawabannya.
Sekilas Tentang
poster film bride of chucky
Tiffany Valentine, mantan kekasih dan kaki tangan pembunuh berantai Charles Lee Ray, menyuap seorang petugas polisi untuk memberinya bagian-bagian boneka anak-anak yang dipotong-potong—yang dihuni oleh jiwa Ray—dari loker bukti sebelum membunuhnya.
Percaya bahwa jiwa Ray masih mendiami boneka itu, Tiffany menjahit dan menjepit Chucky kembali bersama-sama dan menghidupkan kembali ritual voodoo yang telah menanamkan jiwa Ray di dalam boneka sepuluh tahun sebelumnya.
Tanggal Rilis: 16 Oktober 1998
Durasi: 1 jam 29 menit
Sutradara: Ronny Yu
Produser: David Kirschner, Grace Gilroy
Penulis Naskah: Don Mancini
Produksi: David Kirschner Productions
Pemain: Jennifer Tilly, Brad Dourif, Katherine Heigl, Nick Stabile, John Ritter
Sinopsis / Alur Cerita Bride of Chucky
WARNING! Tulisan di bawah ini mengandung SPOILER!!!
Tiffany Valentine (diperankan oleh Jennifer Tilly), mantan partner kejahatan sekaligus mantan kekasih Charles Lee Ray a.k.a Chucky (diperankan oleh Brad Dourif), menyogok polisi opsir Balley (diperankan oleh Vince Corazza) untuk mengambil bagian tubuh boneka Chucky yang sudah termutilasi.
Apes, bukannya menerima bayaran, Balley justru menerima ajal di tangan Tiffany.
Tiffany lantas menyambung potongan-potongan tubuh boneka tersebut sehingga utuh kembali.
Dengan menggunakan sihir voodoo, Tiffany lalu mencoba menghidupkan jiwa Charles yang ada di dalam boneka tersebut.
cuplikan film bride of chucky
Tak terjadi apa-apa usai Tiffany merapal mantra.
Sesaat kemudian, teman Tiffany yang tergila-gila padanya, Damien (diperankan oleh Alexis Arquette), datang berkunjung.
Di saat ngobrol dengannya, Tiffany menyadari boneka Chucky sudah tidak ada lagi di tempatnya.
Yakin sihirnya berhasil, Tiffany pun memancing Chucky agar membunuh Damien dengan cara menggoda Damien.
Sesuai harapan, Chucky muncul dan membunuh Damien. Tiffany menyaksikannya dengan bersemangat.
Jade (diperankan oleh Katherine Heigl) dijemput ke pesta dansa oleh David (diperankan oleh Gordon Michael Woolvett).
Setelah berpamitan dengan paman Jade, Warren Kincaid (diperankan oleh John Ritter) yang kebetulan merupakan kepala polisi, keduanya pun pergi.
Di mobil David ternyata sudah ada Jesse (diperankan oleh Nick Stabile) menunggu.
Ia adalah kekasih Jade yang hubungannya tidak direstui oleh Warren.
Di tengah perjalanan, mereka diberhentikan oleh seorang polisi bernama Norton (diperankan oleh Michael Johnson) dengan tuduhan mengemudi sambil mabuk.
Belakangan giliran Warren yang muncul. Ia sudah tahu akal bulus Jesse dan sengaja memerintahkan Norton untuk menghentikan mereka.
Warren lantas memerintahkan Jade untuk ikut pulang bersamanya.
Tiffany menunjukkan cincin pemberian Charles yang masih ia simpan.
Ia pun mengungkapkan keinginannya untuk menikah dengan Charles.
Alih-alih mengiyakan, Chucky justru tertawa terbahak-bahak. Menyiratkan ia tidak pernah kepikiran untuk menikah dengan Tiffany.
ngajak nikah malah diketawain
Tiffany membalas dengan mengurung Chucky di dalam ranjang bayi pergi tidur di samping jasad Damien.
Karavan tempat Tiffany tinggal ternyata bersebelahan dengan karavan Jesse.
Tiffany sempat meminta tolong kepadanya untuk membawakan peti berisi jasad Damien ke dalam mobil.
Sebelum berpisah, Tiffany berpesan agar Jesse jangan pernah menyia-nyiakan kekasihnya.
Tiffany pulang dengan membawa sebuah boneka pengantin wanita.
Ia memasukkannya ke ranjang bayi tempat Chucky berada untuk mengoloknya.
Di saat Tiffany berendam di bak mandi, Chucky diam-diam berhasil meloloskan diri.
Ia lalu menyerang Tiffany dan membuatnya tewas tersetrum.
Setelah meletakkan boneka pengantin wanita di samping bak mandi, Chucky merapal mantra voodoo untuk memindahkan jiwa Tiffany ke dalam boneka tersebut.
jadi pasangan pengantin boneka
Sama-sama kini berada di tubuh boneka, Chucky mengajak Tiffany untuk mencari cara untuk memindahkan jiwa mereka ke tubuh manusia.
Setelah diberitahu apa yang harus dilakukan, Tiffany menghubungi Jesse dan memintanya untuk mengantarkan dua boneka di dalam karavannya ke kota Hackensack, New Jersey. Tepatnya di kuburan Charles, Forest Creek Cemetery.
Butuh uang untuk kabur bersama Jade, Jesse menerima asal diberi imbalan. Tiffany mengiyakan.
Usai bersiap-siap, Jesse pun mengambil boneka Chucky dan Tiffany, lantas memulai perjalanan.
Sebelumnya ia mampir ke rumah Jade untuk mengajaknya kawin lari. Jade setuju.
Tanpa membuang waktu, keduanya masuk ke rumah untuk berkemas.
Warren datang. Melihat ada mobil Jesse di sana, ia sengaja menyusup masuk dan menyembunyikan sekantung narkoba di dalam.
Tidak ingin terjadi apa-apa dalam perjalanan, Chucky dan Tiffany membunuh Warren.
Jesse dan Jade tiba-tiba keluar dari rumah.
Tidak sempat membuang jasad Warren, Chucky buru-buru memasukkannya ke dalam kursi belakang sementara Tiffany membersihkan darah yang berceceran.
Melihat narkoba yang dimasukkan Warren, Chucky lantas mengantonginya.
Sudah janjian dengan Warren, Norton menghentikan mobil Jesse di tengah jalan.
Di dalam ia nyaris menemukan jasad Warren.
Chucky terpaksa mengeluarkan narkoba dari sakunya dan melemparkannya ke pojokan untuk mengalihkan perhatian Norton.
Norton pun kembali ke mobil patroli untuk melaporkan hal itu.
Tidak mau perjalanan mereka terganggu, Chucky membawa pemantik api Barley, menyelinap keluar, dan membakar tangki bahan bakar mobil Norton.
Tak berapa lama, mobil tersebut meledak. Sementara pemantik api Barley yang dibawa Chucky tidak sengaja terjatuh di dekat TKP.
Jesse sendiri pada saat itu sedang terpisah dengan Jade yang pergi untuk membeli cemilan.
Melihat ledakan tersebut, Jade yang baru keluar dari minimarket buru-buru mengajak Jesse kabur.
Apesnya lagi, orang-orang di sekitar justru menuduh mereka sebagai pelaku peledakan.
Dalam perjalanan, Jesse dan Jade saling menuduh.
Jesse mengira Jade yang meledakkan mobil Norton. Sementara Jade menuduh Jesse yang melakukannya.
Di sisi lain, keduanya kini menjadi buronan. Pembunuh berantai lebih tepatnya. Dengan diketemukannya pemantik api yang berkaitan dengan pembunuhan polisi sebelumnya.
Pun begitu, walau masih belum sepenuhnya move on dari saling ketidakpercayaan, Jesse mengajak Jade mampir ke gereja untuk menikah. Jade setuju.
Mereka pun lantas bermalam di sebuah hotel.
Sepasang tamu hotel, Russ (diperankan oleh James Gallanders) dan Diane (diperankan oleh Janet Kidder), mencuri uang milik Jesse.
Mengetahui hal itu, Tiffany membunuh keduanya dengan memecahkan cermin yang ada di atas tempat tidur Russ dan Diane.
Melihat aksi Tiffany, Chucky jadi jatuh hati.
Ia mengungkapkan rasa cintanya dan melamar Tiffany saat itu juga. Tiffany dengan bahagia menerimanya.
jatuh hati gara gara kekasih bikin orang lain mati
Keduanya lalu menghabiskan malam bersama.
Di saat bersamaan, Jesse dan Jade menelpon David tanpa sepengetahuan yang lain.
Masing-masing mengungkapkan ketakutannya pada pasangan mereka.
Esok harinya, pegawai hotel menemukan jasad Russ dan Diane.
Jesse dan Jade buru-buru check-out.
Lagi-lagi mereka saling tuduh hingga tiba-tiba David muncul.
Ikut dengan mobil mereka, David menyatakan ia percaya bahwa Jesse dan Jade bukan pelaku pembunuhan.
Baru saja mengungkapkan hal itu, David malah menemukan jasad Warren.
Diam-diam David mengambil pistol Warren dan menodongkannya pada Jesse dan Jade.
Ia meminta Jesse menghentikan mobil dan memanggil polisi yang kebetulan melintas.
Sesaat kemudian, Chucky dan Tiffany, masing-masing dengan sebuah pistol di tangan, menodongkannya ke arah David.
David kaget dan reflek memundurkan langkahnya.
Apes, sebuah truk melintas dan menabraknya hingga tewas seketika.
Chucky lantas memerintahkan Jesse lanjut menyetir.
Ia juga dengan mudah menembak ban mobil polisi yang mengejar sehingga tidak lagi mengganggu.
Dalam perjalanan, Chucky menceritakan siapa sebenarnya mereka dan apa yang hendak mereka lakukan.
Untuk menghindari polisi, mereka juga mencuri mobil RV.
Memasuki area pemakaman Forest Creek, melihat sikap Chucky yang cuek terhadap Tiffany, Jade memanasi Tiffany agar melawan.
Chucky dan Tiffany pun saling adu mulut.
Begitu keduanya lengah, Jade menendang Tiffany ke dalam oven dan menguncinya. Sedang Jesse mendorong Chucky keluar dari mobil.
Namun aksi keduanya membuat mobil tidak terkendali dan terguling.
Sempat terbakar di dalam oven, Tiffany keluar dan menggigit telinga Jade.
Jesse datang dan menendang Tiffany menjauh.
Ia lalu meminta Jade untuk keluar terlebih dahulu.
Tak disangka, di luar sudah ada Chucky yang langsung menodongkan pistol ke arah Jade.
Beberapa saat kemudian, mobil RV meledak.
Untunglah Jesse bisa keluar dengan selamat.
Melihat Jade berlari ke arah kuburan sembari menggendong Chucky, Jesse bergegas menyusul dengan membawa boneka Tiffany.
Chucky, Tiffany, Jesse, dan Jade berkumpul di liang lahat Charles dengan peti mati yang sudah dibukakan oleh Jade.
Chucky lalu mengikat Jesse dan Jade.
Tanpa membuang waktu lagi, Chucky memulai ritual pemindahan jiwa.
Tidak tega memisahkan Jesse dan Jade, Tiffany menusuk Chucky dengan pisau dari belakang.
Tak lama setelah Jesse dan Jade berhasil melepaskan ikatan mereka, Chucky bangkit dan menyerang Tiffany.
Keduanya bertarung sampai akhirnya Chucky menusukkan pisau ke tubuh Tiffany.
Jesse langsung memukul Chucky dengan sekop. Chucky terlempar masuk ke dalam liang lahat. Tepat ke peti matinya sendiri.
boneka setan takut sama tengkorak
Detektif Preston (diperankan oleh Lawrence Dane) yang menangani kasus Jesse dan Jade tiba di TKP.
Ia sempat hendak menangkap keduanya, namun terbengong-bengong begitu tahu ada boneka Chucky di dalam liang lahat.
Jade lalu mengambil pistol Preston dan menembak Chucky.
Preston mempersilahkan Jesse dan Jade untuk pulang.
Ia juga melaporkan ke pusat bahwa bukan Jesse dan Jade pelakunya.
Sepeninggal keduanya, boneka Tiffany tiba-tiba bangkit dan melahirkan boneka bayi sebelum kemudian terjatuh kembali.
Boneka bayi tersebut menyeringai dengan ganas dan lantas menyerang Preston.
Penutup
Itu tadi sinopsis atau alur cerita dari film Bride of Chucky. Yang bisa dibilang cukup menyenangkan untuk ditonton.
Tapi tidak lebih dari itu. Cuma sukses bikin senyum senyum sendiri saja. Apalagi kalau memang sejak awal mengikuti deretan franchise Child’s Play.
Alurnya terasa singkat. To the point. Durasi lebih banyak dihabiskan untuk false alarm dan tetek bengek tidak penting lainnya.
Babak pamungkas pun jadi hambar dan bisa dilupakan dengan mudah.
Film “Bride of Chucky” ini bisa ditonton secara streaming melalui layanan Prime VIdeo.
Catatan: review serta rating bersifat subyektif dan berdasarkan preferensi pribadi
Leave a Reply