5 Tips Merawat Mobil Yang Bisa Dilakukan Siapa Saja

Seperti sudah pernah saya ungkapkan sebelumnya, saya bukan tipe orang yang paham seluk beluk mesin. Entah itu yang beroda empat (mobil) atau yang beroda dua (motor). Waktu pertama kali nyetir saja dulu sempat kebingungan cara buka tutup bensinnya, hehehe. Namun bagaimana pun, karena sudah terlanjur punya satu, mau tidak mau saya harus mengerti bagaimana cara menjaga agar kendaraan saya itu tetap awet dan nyaman untuk digunakan. Jadi, jika teman-teman sama newbie-nya seperti saya, di artikel ini akan saya bagikan tips merawat mobil secara sederhana dan bisa dilakukan oleh siapa saja. Yuk, disimak.

1. Cek Aki Mobil

Aki / accu atau baterai adalah bagian mesin yang menyimpan energi listrik dalam bentuk energi kimia. Fungsi utamanya adalah sebagai penyedia listrik untuk menyalakan mesin saat mobil dalam keadaan mati serta untuk menjalankan komponen-komponen lainnya (lampu, AC, audio, dan sebagainya). Selain itu aki juga berfungsi sebagai stabilator tegangan guna mencegah kerusakan komponen akibat kelebihan tegangan.

Cara merawat aki yang paling sederhana adalah dengan secara rutin memeriksa kondisi air aki apakah masih berada di sekitar garis batas penanda atau tidak. Jika sudah lumayan berkurang, kita hanya perlu menambahkannya sendiri. Tidak sulit kok. Tinggal tuang saja, hehehe. Yang penting mobil harus dalam keadaan mati, ya.

Jika punya alat voltmeter atau multi-meter, kita dapat pula melakukan pemeriksaan tegangan aki, apakah masih berada di batas normal atau tidak. Caranya, dalam keadaan mesin mati, hubungkan kabel positif multi-meter (warna merah) ke terminal positif aki (umumnya juga berwarna merah) dan kabel negatif (warna hitam) ke terminal negatif (umumnya juga bewarna hitam). Pada kondisi normal, maka angka pada meteran akan berada di kisaran 12,5 hingga 12,8 volt. Jika berada di bawah itu berarti aki perlu di-charge.

tips merawat mobil

Khusus bagi yang jarang menggunakan mobil pribadi (seperti saya), sebaiknya lepaskan kabel yang menuju kedua terminal. Ini agar aki tidak soak dan bisa bertahan lama.

2. Cek Oli Mesin

Oli mesin adalah cairan / minyak pelumas yang ada di dalam mesin mobil. Fungsinya adalah sebagai pelindung mesin saat bekerja, pelumas mesin, pembersih kotoran, serta pendingin mesin. Agar mesin selalu prima, oli mobil harus diganti setiap 5.000 ~ 10.000 km atau setiap 3 sampai 6 bulan sekali. Selain dengan memperhatikan angka kilometer pada dashboard mobil, kita juga bisa mengecek kondisi oli dengan cara meneteskannya sedikit ke tangan. Apabila terdapat kotoran atau terasa ada serpihan-serpihan halus berarti sudah waktunya untuk mengganti oli.

3. Cek Air Radiator

Radiator adalah bagian dari mesin yang berfungsi untuk mendinginkan mesin dengan sistem perpindahan panas. Untuk bisa bekerja, radiator membutuhkan coolant atau cairan yang dinamakan air radiator. Oleh karena itu, sama halnya dengan air aki, kita juga perlu untuk memeriksa kondisi air dalam tabung radiator, apakah masih mencukupi atau tidak. Jika tidak, kita tinggal mengisinya kembali dengan menggunakan air radiator yang banyak tersedia di bengkel maupun minimarket.

Tips mengisi air radiator yang baik dan benar bisa di baca di sini.

4. Cek Wiper dan Washer Mobil

Wiper (penghapus kaca) dan washer (air pembersih) adalah dua komponen yang saling terkait dan tidak bisa dilepaskan satu sama lain. Keduanya berfungsi untuk membersihkan kaca bagian depan maupun belakang mobil dari kotoran, debu, air hujan, dan sebagainya. Dengan demikian, pandangan pengemudi tidak terhalang dan konsentrasi tetap terjaga.

Untuk wiper, kita perlu memastikan bahwa karetnya dalam kondisi baik (elastis). Jika kondisi karet sudah tidak oke, biasanya akan terdengar seperti terseret-seret ketika sedang menyapu kaca kendaraan Anda. Sedangkan untuk washer, kita hanya perlu memastikan ketersediaan airnya masih mencukupi dan berada di sekitar batas penanda. Jika sudah berkurang atau hampir habis, tinggal kita isi ulang saja. Meski bisa menggunakan air biasa, sebaiknya gunakan air khusus untuk wiper karena biasanya memiliki manfaat ekstra sebagai pelindung kaca dari goresan wiper.

Oh ya, baik wiper maupun washer beroperasi dengan memanfaatkan listrik dari aki. Jadi jangan lupa juga untuk merawat aki mobil seperti pada poin satu di atas, ya.

5. Cek Kondisi Lampu

Yang ini sudah jelas fungsinya. Sebagai penerang jalan di saat berkendara di waktu malam. Selain itu juga sebagai penanda keberadaan kita agar bisa dilihat dengan jelas oleh kendaraan lain yang melintas, terutama yang berlawanan arah. Oleh karena itu, jika memang ada lampu mobil yang sudah mulai redup atau mati total, sebaiknya sesegera mungkin diganti dengan yang baru.

Jangan lupa, kalau mengendara dalam keadaan lampu ada yang mati dan ketahuan polisi bisa kena tilang juga loh. Daripada buat bayar tilang mending duitnya buat jajan, kan?


Itu tadi 5 tips merawat mobil yang bisa dilakukan oleh siapa saja, termasuk pemula yang minim pengetahuan soal mesin seperti saya. Mungkin ada teman-teman yang mau menambahkan?

tips merawat mobil

Leave a Reply