“Call of Wonderland” adalah sekuel dari miniseri “Grimm Fairy Tales Presents Alice in Wonderland” yang memang berakhir membingungkan.
Lebih tepatnya dari sisi alur waktunya. Kalau ceritanya sih masih bisa dipahami.
Menariknya, dua karakter utama dari miniseri yang terdiri dari 4 edisi ini adalah sosok yang benar-benar baru dalam jagat Grimm Fairy Tales.
Siapakah mereka? Apakah nanti akan memiliki peran penting di dunia Wonderland? Seperti apa cerita selengkapnya? Dan layakkah untuk dibaca?
Simak sinopsis komik “Grimm Fairy Tales Presents Call of Wonderland” beserta review singkatnya di bawah ini.
WARNING! Tulisan di bawah ini mengandung spoiler!
Sekilas Tentang
cover komik call of wonderland 2012
COUNTDOWN ke seri WONDERLAND baru yang sedang berlangsung dimulai di sini!!!
Jabberwocky telah dikalahkan. Ratu Hati sudah mati dan Negeri Ajaib dalam keadaan kacau tanpa penguasa di atas takhta. Masuki Ksatria Merah yang bertekad untuk menghancurkan semua Negeri Ajaib dan dunia pada umumnya dengan melepaskan kekuatan kuno mematikan yang telah lama dianggap hilang.
Sementara itu di bumi, seorang mahasiswa sastra yang meneliti Lovecraft akan menemukan rahasia lama yang terlupakan yang dapat menyelamatkan atau mengutuk kita semua.
Story: Dan Wickline
Art: Matt Triano, Nacho Arranz Estevez, Allan Otero
Color: Stephen Downer, Thomas Bonvillain
Letter: Jim Campbell
Judul Edisi: Call of Wonderland Part 1-4
Tanggal Rilis: 30 Mei 2012 – 19 September 2012
Alur Cerita / Sinopsis Komik Call of Wonderland
Di bumi. Julie Sands adalah mahasiswi kutu buku yang tidak doyan nongkrong.
Saat ini ia tengah membuat laporan mengenai penulis ternama Howard Phillips Lovecraft atau lebih dikenal dengan nama H.P. Lovecraft.
Bukan sekedar obyek tugas, Julie pada dasarnya menganggap beliau sebagai seorang pahlawan. Karya-karya fiksinya seringkali membuat Julie lupa akan dunia nyata yang baginya kejam.
Petugas perpustakaan yang baru, Regina Depas a.k.a Ratu Sekop, memberitahu bahwa mereka baru saja mendapat kiriman jurnal pribadi milik Lovecraft. Kebetulan mereka butuh seseorang yang bisa memeriksa dan memastikan keabsahan jurnal tersebut.
Regina mempersilahkan Julie untuk membaca jurnal tersebut selama berada di perpustakaan.
Belum lama Julie membacanya, lampu perpustakaan tiba-tiba mati.
Mengira sudah waktunya tutup, Julie memasukkan jurnal tersebut ke dalam tas ranselnya.
Sebuah buku terjatuh dari rak. Disusul dengan munculnya monster gurita raksasa yang menyerang Julie.
Walau kebingungan, untungnya Julie berhasil kabur.
Di kamarnya, Julie mengeluarkan jurnal Lovecraft dari tasnya.
Sebuah kartu nama terjatuh. Tertulis nama sebuah jasa tato Anarchy Ink dengan gambar kaki gurita.
Julie kaget melihatnya.
Di Wonderland. Red Knight (Ben) membantai sejumlah orang.
Ia menyatakan niatnya untuk balas dendam terhadap Wonderland yang telah membunuh orang-orang yang ia cintai.
Di bumi. Salome Gray, sepupu Ben, adalah seorang artis tato. Ia memiliki jasa Anarchy Ink.
Terungkap bahwa Ben menghilang beberapa tahun yang lalu. Di saat bersamaan, seluruh keluarga inti Ben diketemukan tewas.
Selain itu, Ben juga menderita SCIDS (Severe combined immunodeficiency). Dimana sistem imun tubuhnya sama sekali tidak berfungsi.
Red Knight menemui Father Time dan memaksa diberitahu cara untuk membangkitkan The Old Ones, makhluk jahat yang dulu berniat untuk menghancurkan seluruh jagat sebelum berhasil dilumpuhkan oleh Sang Penjaga (The Keeepers).
Red Knight rupanya tidak hanya dendam pada Wonderland. Melainkan pada seluruh jagat yang ada.
Ia ingin agar semua orang merasakan penderitaannya.
Father Time memberitahu bahwa kuncinya ada pada pelindung bumi. Merekalah yang memperkuat kurungan The Old Ones.
Red Knight menyatakan walau dirinya tidak bisa ke bumi, ia menyimpan rahasia para pelindung bumi. Dan itu cukup untuk mengalahkan mereka.
Julie pergi ke Anarchy Ink menggunakan bus.
Dalam perjalanan, ia lanjut membaca jurnalLovecraft.
Terungkap bahwa Lovecraft sempat menyaksikan momen dimana Charles Dodgson menumbalkan seorang anak laki-laki ke Wonderland.
Sebelum Charles mengirimkan seorang anak perempuan, Lovecraft mencegahnya.
Bus yang ditumpangi Julie mendadak oleng dan mengalami kecelakaan.
Tidak luka sedikit pun, Julie pun melanjutkan perjalanannya dengan berjalan kaki.
Salome baru saja menyelesaikan tato milik salah satu pelanggannya, Mai, ketika Julie tiba di salonnya.
Tak disangka, tato yang barusan dibuat Salome terinspirasi oleh monster ciptaan Lovecraft. Monster yang sama dengan yang dilihat Julie sebelumnya.
Monster yang dimaksud mendadak muncul di dalam salon dan menyerang mereka berdua.
Adalah Red Knight yang rupanya mengirimkan monster tersebut.
Salome dan Julie sepertinya adalah pelindung yang dimaksud oleh Father Time.
Tidak mau menyerah begitu saja, Julie dan Salome bahu membahu berusaha mengalahkan sang monster.
Hingga akhirnya Julie berhasil memenggal kepalanya dengan mengunakan kapak.
Monster tersebut kemudian berubah wujud menjadi Mai.
Perjuangan mereka rupanya belum usai.
Tato gambar dua ekor anjing di kaki Mai tiba-tiba menjadi nyata dan mengejar Julie.
Melihatnya, Salome gercep mengambil motornya untuk menyusul Julie dan membawanya kabur menjauh.
Setelah berada di tempat yang sekiranya aman, Julie memberikan jurnal Lovecraft pada Salome.
Di jurnal tersebut, diceritakan bahwa Lovecraft tertangkap oleh Charles saat mencoba kabur.
Anak perempuan yang tadi ia selamatkan juga ujung-ujungnya dikirimkan ke Wonderland oleh Charles. Namanya adalah Rebecca.
Charles lantas menceritakan tentang Wonderland. Walau tega menumbalkan orang-orang ke sana demi memperoleh umur panjang, Charles sama sekali tidak ingin makhluk-makhluk penghuni Wonderland datang ke bumi.
Ia pun mengajak Lovecraft untuk membantunya melakukan hal itu.
Setelah Lovecraft setuju, Charles ganti membantunya kabur.
Detektif Emma Legrasse menginvestigasi kasus kematian Mai di salon Anarchy Ink.
Dari rekaman CCTV, yang tampak adalah aksi Julie dan Salome membunuh Mai. Sama sekali tidak terlihat wujud si monster gurita.
Melihatnya, Emma segera memerintahkan polisi di lapangan untuk mencari Julie dan Salome.
Sebelum meninggalkan TKP, ia juga membawa kucing milik Salome, Whiskers, guna mengambil sampel bercak darah yang ada di tubuhnya.
Julie bermimpi bertemu dengan Red Knight.
Dalam mimpi tersebut, Red Knight meminta Julie membukakan pintu sembari merobek dada Julie.
Monster gurita lalu keluar dari dalam dada Julie.
Tak disangka, Salome ternyata juga pernah bermimpi serupa. Bahkan ia merasa mengenal sosok berbaju zirah tersebut.
Untuk mencari petunjuk, Salome mengajak Julie menuju rumah tempat dimana Lovecraft bertemu dengan Charles.
Sebelum berangkat, dua monster anjing sempat menghadang mereka. Lagi-lagi mereka berhasil bekerjasama mengalahkan anjing-anjing tersebut.
Regina menyamar menjadi petugas dan memberitahu Emma bahwa Whiskers kini menjadi tanggung jawab Emma. Emma tampak tidak keberatan.
Sesaat kemudian, Emma mendapat laporan bahwa keberadaan Julie dan Salome sudah terdeteksi.
Ia pun bergegas menuju TKP dan berpesan agar Whiskers dikirimkan ke apartemennya.
Julie dan Salome tiba di sebuah rumah. Cermin portal Wonderland masih ada di sana.
Ketika Julie tengah membaca jurnal Lovecraft, sebuah energi menarik Salome ke dalam cermin.
Julie yang mencoba menolongnya malah ikut tertarik.
Mereka pun kini berada di Wonderland. Red Knight berdiri tepat di hadapan mereka.
Pelindung bumi yang diincar Red Knight ternyata hanyalah Julie.
Berbekal catatan di jurnal yang sudah ia baca, Salome mulai ngeh bahwa Julie merupakan keturunan dari pelindung bumi.
Sementara ia menghadapi Red Knight, Salome meminta Julie mencari informasi cara mengalahkan monster besar yang mendadak muncul di dekat mereka dari jurnal Lovecraft.
Masing-masing melakukan tugasnya dengan baik.
Salome juga akhirnya sadar siapa Red Knight sebenarnya. Ia berhasil meyakinkan Red Knight untuk menerima kenyataan. Hal itu membuat Red Knight kini terkurung di dalam sebuah gelembung plastik.
Tanpa membuang waktu lagi, keduanya melewati cermin portal dan tiba di bumi.
Anehnya, tak lama tubuh mereka tertarik masuk kembali ke dalam cermin.
Berbarengan dengan itu, Emma dan rekannya datang.
Walau tidak menemukan Julie dan Salome, Emma yang melihat jurnal Lovecraft tergeletak di lantai yakin bahwa buku tersebut bisa memberinya petunjuk kemana Julie dan Salome pergi.
Simpulan
Itu tadi sinopsis dari komik “Call of Wonderland”. Yang secara keseluruhan memang sesuai dengan judulnya, “panggilan dari Wonderland”.
Selain sekilas latar karakter Julie Sands dan Salome Gray, serta hubungan antara H.P. Lovecraft dan Charles Dodgson, tidak banyak yang sebenarnya bisa didapat dari miniseri ini.
Yang bikin bingung, anak perempuan yang dikirim ke Wonderland oleh Charles di hadapan Lovecraft adalah Rebecca Philips, adik dari Howard Philips alias H.P. Lovecraft sendiri. Rebecca inilah sosok wanita bertopeng yang ditemui oleh Alice Liddle di Wonderland.
Kok bisa Lovecraft tidak mengenali Rebecca? Apa memang yang tertulis di jurnal bukanlah cerita aslinya? Alias sudah dimodifikasi oleh Regina.
Entahlah. Mungkin jawabannya nanti ada dalam miniseri kelanjutannya, “Madness of Wonderland”. Ditunggu sinopsisnya di Curcol.Co, ya 🙂
Versi digital / fisik dari komik “Grimm Fairy Tales Presents Call of Wonderland” ini bisa diperoleh di Amazon.
Leave a Reply