Di cerita sebelumnya (baca sinopsis ep 15), Jin Seo-Woo (Lee Sung-Kyung) mulai berani menolak keinginan ayahnya, Jin Myung-Hoon (Eom Hyo-Seop), untuk meneruskan kekuasaan dinasti keluarga mereka di rumah sakit Guk Il. Hal tersebut membuat tensi di antara keduanya meningkat. Myung-Hoon sendiri mulai mengetahui bahwa ternyata Yoo Hye-Jung (Park Shin-Hye) lah orang yang mengungkit kembali kasus operasi Kang Mal-Soon (Kim Young-Ae) bersama dengan Hong Ji-Hong (Kim Rae-Won). Sementara itu, hubungan pasangan Ji-Hong dan Hye-Jung sempat diwarnai ketegangan dengan adanya perbedaan pendapat dalam menangani seorang pasien kritis. Bagaimana kisah selanjutnya?
Sinopsis Episode 16
Choi Kang-Soo (Kim Min-Suk) yang sedang dalam kondisi labil karena terlalu banyak bekerja dan kurang tidur menjadi lepas kendali saat ada rekannya yang memanggilnya “kecil”. Ia menanduk rekannya tersebut hingga hidungnya berdarah. Masalah menjadi panjang karena yang ia tanduk adalah bawahan dari Jo In-Joo (You Da-In) yang lantas melaporkan perbuatan tidak menyenangkan tersebut, bersama Jung Pa-Ran (Lee Sun-Ho) pada Ji-Hong, yang kebetulan anti kekerasan.
Namun setelah mendengar cerita Kang-Soo, keputusan Ji-Hong mengejutkan In-Joo dan Pa-Ran. Ji-Hong tidak mempermasalahkan kejadian tersebut dan justru meminta agar lain kali Kang-Soo secara resmi mengadukan hal tersebut ke pihak rumah sakit. In-Joo dan Pa-Ran yang memprotes respon Ji-Hong dianggapnya terlalu berlebihan untuk hal yang sepele seperti itu. Alhasil, setelah Ji-Hong keluar ruangan, ganti anak buah mereka berdua yang mereka omeli.
Sementara itu, Jung Yoon-Do (Yoon Gyun-Sang) dipanggil oleh Myung-Hoon untuk membicarakan masalah pengangkatan Yoon-Do sebagai direktur rumah sakit yang baru. Yoon-Do menolaknya karena ia lebih suka bekerja sebagai dokter yang berhadapan langsung dengan pasien, bukan sebagai orang yang memerintah di balik meja. Myung-Hoon lalu memintanya menemui anggota kongress bersama dengan Seo-Woo dan memperkenalkan diri mereka. Ia juga mengingatkan Yoon-Do untuk tidak hanya melakukan sesuatu untuk dirinya sendiri, melainkan juga untuk orang tuanya, meski orang tuanya tidak memintanya secara langsung.
Kang-Soo yang kembali nyaris tertidur karena kecapekan disemangati oleh Hye-Jung yang kebetulan lewat di depannya. Telpon dari suster kamar VIP lantas membawa Hye-Jung ke kamar si anggota kongres, dimana Ji-Hong sudah terlebih dahulu tiba di sana. Pasien mengeluhkan punggungnya yang terasa sakit, yang direspon Ji-Hong dengan pemberian obat tertentu. Pasien heran mengapa ia tidak dioperasi saja, yang dijelaskan oleh Ji-Hong bahwa untuk kondisinya saat ini hal tersebut belum diperlukan.
Setelah Ji-Hong pergi, anggota kongress yang ngefans dengan Hye-Jung menanyakan berapa jumlah gajinya, serta apakah ia berminat untuk dicarikan jodoh. Hye-jung kaget mendengarnya dan hanya menjawab dengan senyuman. Pada saat meninggalkan ruangannya, ada rombongan Myun-Hoon (dan asistennya) bersama dengan Yoon-Do dan Seo-Woo sedang bersiap untuk menuju ke tempat si anggota kongres. Setelah memberi salam sejenak dan berlalu, Hye-Jung kembali dipuji oleh Myun-Hoon di hadapan Seo-Woo, yang membuat Seo-Woo semakin bete.
Bertemu dengan Ji-Hong, Hye-Jung mengingatkannya agar tidak lupa minum vitamin yang ia berikan kepadanya. Hye-Jung tidak ingin ada orang yang dicintainya yang meninggalkan dirinya, terlebih mengingat usia Ji-Hong yang 9 tahun lebih tua. Mendengarnya, Ji-Hong yang sebetulnya kurang suka mengkonsumsi vitamin dan sejenisnya mau tidak mau mengiyakannya.
Kedua lantas mengunjungi pasien Lee Hye-Young yang mengalami koma di penghujung episode lalu. Karena masih belum ada perkembangan, mereka meminta Kang Kyung-Joon (Kim Gang-Hyun) yang bertugas mengawasinya untuk rutin melakukan pemeriksaan setiap hari dan mengabarkan kepada mereka apabila ada perubahan. Melihat kekompakan keduanya, Kyung-Joon memuji dengan mengatakan bahwa semakin hari keduanya semakin cocok dalam bekerja bersama. Apes bagi Kyung-Joon, Ji-Hong menganggap Kyung-Joon mengira ia dan Hye-Jung semakin dekat dalam hubungan asmara (yang memang dijaga oleh Ji-Hong agar tidak diketahui oleh pihak rumah sakit) sehingga ia berbalik memarahi Kyung-Joon dan memintanya untuk jangan asal bicara.
Saat akan melangkah pergi, suami Hye-Young keluar dan meminta berbicara dengan Ji-Hong. Ia menanyakan pada umur berapa bayinya bisa dikeluarkan dengan aman dari tubuh istrinya. Ji-Hong menjawab dalam umur 24 minggu, hanya yang menjadi masalah, setelah bayi tersebut dikeluarkan, kemungkinan besar istrinya akan meninggal. Sang suami termenung mendengarnya dan mengatakan bahwa ia menyesal. Ia menyesal karena sebelumnya ia tidak pernah mengatakan bahwa ia mencintai Hye-Young. Ia sengaja menyimpannya sebagai kejutan dan baru akan mengatakannya setelah mereka menikah.
Ganti Ji-Hong yang merenung mendengar ungkapan perasaan pria tersebut. Buru-buru ia menghubungi Hye-Jung dan minta untuk bertemu empat mata. Kedua lantas bertemu di ruang konferensi. Hye-Jung yang agak kebingungan dengan kepanikan Ji-Hong menanyakan ada masalah apa hingga mereka harus bertemu seperti itu. Ji-Hong menjawab dengan mengatakan bahwa ia mencintai Hye-Jung dan ia ingin mengatakannya agar tidak menyesal di kemudian hari. Hye-Jung tersenyum dan membuka lebar tangannya, meminta Ji-Hong untuk menghampiri dan memeluknya.
Usai berpelukan, Ji-Hong menanyakan kenapa Hye-Jung tidak mengatakan hal yang sama padanya. Jawaban Hye-Jung mirip dengan apa yang dilakukan oleh suami Hye-Young, bahwa ia ingin menyimpan perkataan tersebut untuk momen yang tepat. Ji-Hong langsung terbayang kejadian yang menimpa Hye-Young dan suaminya, namun Hye-Jung yang berlalu sembari memberikan ciuman jarak jauh membuatnya tersenyum kembali.
Sementara itu, Seo-Woo menemui Pi Young-Kook (Baek Sung-Hyun) dan mengatakan bahwa ia ingin agar hubungan keduanya tetap seperti sebelumnya, sebagai teman. Young-Kook menanggapinya dengan tenang dan tidak mempermasalahkannya. Seo-Woo yang penasaran menanyakan bagaimana perasaannya. Namun karena mereka ‘hanya teman’ maka Young-Kook tidak mau menceritakannya.
Hye-Jung kembali menemui Kim Chi Hyun dengan membawa bukti bahwa Chi Hyun sempat mengakses catatan medis Mal-Soon sebelum catatan tersebut menghilang. Hye-Jung juga kembali menegaskan tidak akan ada yang terjadi meskipun ia menceritakan yang sebenarnya kepadanya. Tidak seperti sebelumnya, kali ini Chi Hyun meminta waktu untuk memikirkannya.
Para dokter muda yang sedang kelelahan dikagetkan dengan kedatangan Yoon-Do yang membawakan mereka makanan. Young-Kook yang sudah masuk ke tahun ketiganya yang paling kaget, karena selama rentang waktu tersebut belum pernah sekalipun Yoon-Do melakukan hal tersebut. Kyung-Joon sempat menduga bahwa Yoon-Do sedang bersaing dengan Ji-Hong dan berusaha merebut hati mereka, yang lantas dibantah Yoon-Do dengan mengatakan bahwa yang lakukan adalah murni untuk berbuat baik pada mereka.
Di rumahnya, Hye-Jung yang sedang dalam suasana hati yang baik akhirnya memasak makanan, sesuatu yang tidak ingin ia lakukan sebelumnya. Chun Soon-Hee (Moon Ji-In) yang melihatnya sedang bahagia menceritakan tentang Seo-Woo yang menanyakan alasan Hye-Jung untuk datang ke rumah sakit Guk Il. Soon-Hee ternyata sudah tahu alasan sebenarnya dan sengaja tidak menceritakannya pada Seo-Woo pada saat itu. Lanjutnya, ia terus berdoa agar hubungan Hye-Jung dan Ji-Hong bisa langgeng karena harapannya hal tersebut dapat membuat Hye-Jung lupa akan kasus neneknya. Namun ternyata ia salah. Hye-Jung lalu menjelaskan bahwa keduanya adalah hal yang berbeda. Bahkan kini Ji-Hong membantunya untuk menyelesaikan kasus tersebut. Soon-Hee lega mendengarnya.
Keesokan harinya, anggota kongres kembali menghubungi Hye-Jung dan memintanya untuk datang ke kamarnya. Hye-Jung yang datang bersama Kang-Soo dibuat kaget dengan si pasien yang sedang asik menikmati hidangan mewah di kamarnya. Entah dibuat-buat atau tidak, si anggota kongres mengatakan bahwa kepalanya terasa sangat pusing. Karena bukan hal yang penting, Kang-Soo lantas diminta untuk menanganinya. Meski awalnya enggan dan ingin agar Hye-Jung yang mengurusnya, si pasien akhirnya pasrah.
Karena harus melakukan operasi dalam waktu lama, Hye-Jung meminta Seo-Woo untuk menggantikannya apabila ada telpon darinya. Pada saat Hye-Jung sedang bersiap untuk melakukan operasi, Seo-Woo ternyata mengoperkan tanggung jawab tersebut pada Young-Kook karena ia ingin pergi menghadiri seminar. Young-Kook, yang saat itu sedang tidur karena telah bekerja semalaman, melihat Kang-Soo baru saja datang dan bersiap untuk tidur, lantas memerintah Kang-Soo yang sebenarnya sudah sangat mengantuk untuk berjaga apabila ada telpon dari si anggota kongres atau dari perawat yang menjaganya.
Tanpa disangka, anggota kongres kembali mengalami rasa sakit yang parah di kepalanya dan tekanan darahnya meningkat. Perawat mencoba menghubungi Seo-Woo namun tidak diangkat. Ia juga menghubungi Hye-Jung dan juga tidak diangkat karena ia sedang melakukan operasi dan mengira bahwa Seo-Woo akan menanganinya. Sedangkan Kang-Soo, saat dihubungi oleh perawat, tiba-tiba merasa pandangannya berputar dan tidak mendengarkan sama sekali apa yang dikatakan oleh si perawat. Bahkan karena telpon darinya terputus dan masuk telpon dari yang lain, Kang-Soo mengira bahwa telpon sebelumnya adalah perasaannya saja.
[wp_ad_camp_1]
Ji-Hong akhirnya datang dan bergegas menangani anggota kongres yang kondisinya semakin parah. Hye-Jung yang usai melakukan operasi dan mengetahui ada yang tidak beres juga langsung menemui Ji-Hong dan bersiap untuk mengoperasi si anggota kongres. Sementara itu, Myung-Hoon yang mendengar berita tersebut langsung melabrak Hye-Jung dan memerintahkannya untuk tidak melakukan operasi. Baik Ji-Hong dan Hye-Jung menolak perintah tersebut, sehinga Myun-Hoon akhirnya memperbolehkannya. Walau demikian, ia mengingatkan bahwa akan ada tanggung jawab yang harus diterima oleh keduanya akibat kejadian tersebut.
Kim Tae-Ho (Jang Hyun-Sung) menanyakan pada Kang-Soo apa yang terjadi, namun ia menjawab bahwa ia tidak pernah menerima telpon dari perawat ruang VVIP tempat anggota kongres dirawat. Untungnya operasi dapat berjalan dengan lancar, sehingga kini mereka tinggal harus menunggu hingga si pasien terbangun.
Mengetahu bahwa permasalahan cukup berat, Yoon-Do mencoba mencari jalan keluarnya. Ia menemui Hye-Jung sekaligus memanggil Kang-Soo untuk datang. Meski sudah ditunjukkan bukti bahwa perawat sempat menghubunginya, Kang-Soo berkeras bahwa ia tidak menerima telpon tersebut, hingga akhirnya ia mengecek panggilan masuk yang ada di ponselnya dan melihat bahwa benar ada panggilan masuk dari ruang VVIP. Dengan menyesal Kang-Soo berniat untuk meminta maaf langsung pada pasien, namun dicegah oleh Hye-Jung yang mengatakan bahwa dari awal itu adalah tanggung jawabnya.
Saat itu tiba-tiba sekretaris Myun-Hoon menelponnya dan memintanya untuk menemui Myun-Hoon. Seperti yang sudah ia katakan sebelumnya, Hye-Jung menyatakan bahwa ia akan bertanggung jawab atas apa yang terjadi. Myun-Hoon memastikan bahwa akan ada rapat komite disiplin untuk kejadian ini karena sebelumnya ia sudah pernah ‘melepaskan’ Hye-Jung dari kasus disiplin yang menimpanya (tentang pemberian hadiah mobil mewah).
Ji-Hong menemui Tae-Ho yang mengabarkan mengenai komite disiplin bagi Hye-Jung. Karena banyak orang yang terlibat dalam kasus ini, mau tidak mau sulit bagi Tae-Ho untuk melindungi Hye-Jung. Sementara itu, Young-Kook menemui Seo-Woo dan mengatakan bahwa mereka tidak bisa membiarkan Hye-Jung menanggung semua ini sendirian. Meski tidak adil bagi mereka karena sebelumnya kondisi pasien faktanya memang baik-baik saja tanpa ada gejala khusus yang muncul, namun Seo-Woo mengamini pendapat Young-Kook.
Sedangkan Kang-Soo, mencoba mengingat-ingat kembali apa yang terjadi pada dirinya belakangan ini, diam-diam menganalisa otaknya dan menemukan ada sesuatu yang tidak biasa. Ia lantas menanyakan hal tersebut pada Ji-Hong, tanpa menyebutkan bahwa itu adalah hasil scan miliknya. Ternyata pendapat Ji-Hong sama dengan apa yang ia perkirakan, bahwa hasil scan tersebut menunjukkan adanya meningioma (tumor otak), yang bahkan sudah dalam kondisi parah dan harus segera ditangani. Saat Ji-Hong menanyakan siapa pemilik hasil scan itu sebenarnya, Kang-Soo hanya berdiam diri.
Beberapa saat kemudian Ji-Hong menemui Hye-Jung. Hye-Jung mengatakan bahwa kali ini ia tidak ingin dibantu olehnya dan akan menerima apapun keputusan komite disiplin. Apalagi Chi-Hyun sudah menunjukkan tanda-tanda akan membantunya, sehingga ia tidak masalah meski harus meninggalkan rumah sakit Guk Il.
Pasca melakukan konferensi pers, si anggota kongres akhirnya sadarkan diri. Myun-Hoon mengatakan bahwa mulai saat ini disiplin di rumah sakit perlu ditingkatkan dengan menggunakan Hye-Jung sebagai contoh. Beberapa orang yang ada di sana, termasuk Ji-Hong, Tae-Ho, Young-Kook, dan Seo-Woo yang mendengarnya hanya bisa terdiam.
Jelas rapat komite disiplin dimulai, Hye-Jung meyakini dalam hati bahwa semakin berat masalah yang ia hadapi, semakin dekat pula jalannya menuju kebenaran (kasus neneknya), sehingga ia harus bisa memanfaatkan kondisi tersebut menjadi keuntungan bagi dirinya.
Preview Episode 17
Leave a Reply