Di cerita sebelumnya, Noa, Astrid, Gus, dan Ko mulai mendapat petunjuk kemungkinan keterkaitan walikota Cape Grace sebelumnya, Von Brandt, dengan apa yang telah terjadi di kota tersebut.
Noa sempat ditangkap oleh sekelompok orang yang mengira iblis bersemayam di tubuhnya. Terungkap bahwa mereka sengaja mengurung iblis tersebut dan kini lepas gegara ulah Noa dkk.
Setelah berhasil lolos, Gus mengajak mereka menuju Wellhouse, lokasi yang ia yakini bakal membantu mereka memecahkan misteri nama sang iblis.
Apa yang akan terjadi selanjutnya? Simak jawabannya dalam sinopsis dan review singkat komik Specter Inspectors #4 berikut ini.
WARNING! Tulisan di bawah ini mengandung spoiler!
Tentang Specter Inspectors #4
The Spector Inspectors are on the trail of a demon and just met a ghost.
The problem is, that’s the good news.
Turns out Cape Grace has a whole lot of secrets and none of those are good.
Story: Bowen McCurdy & Kaitlyn Musto
Art: Bowen McCurdy
Letter: Jim Campbell
Judul Edisi: Episode Four – The Well
Tanggal Rilis: 26 Mei 2021
Alur Cerita / Sinopsis Komik
Noa dkk tiba di sumur pinggir danau, lokasi yang sesuai dengan yang ada dalam foto. Gus yakin Von Brandt menyembunyikan bukunya di sekitar tempat tersebut.
Saat tengah mencari, Noa dan Astrid bertemu dengan sesosok hantu anak laki-laki di dermaga. Ia bernama Teddie.
Teddie memperingatkan ada seorang pria bermata hitam yang tidak suka jika ada orang yang datang ke tempat tersebut. Walau sedikit khawatir, Astrid berjanji akan melindungi Teddie ‘pabila orang tersebut mengganggu.
Dari Teddie diketahui bahwa pria tersebut menyimpan sesuatu di balik salah satu batu sumur. Saat diperiksa memang benar, ada sebuah bungkusan di sana.
Setelah mengucapkan terima kasih karena sudah mau menemaninya bermain, hantu Teddie pun menghilang begitu saja.
Beberapa waktu kemudian, Noa membuka bungkusan tersebut. Isinya adalah buku jurnal Von Brandt.
Sayangnya, tidak ada informasi mengenai nama sang iblis. Hanya catatan perjalanan Von Brandt yang terobsesi untuk berubah menjadi iblis dengan segala kekuatan neraka di genggamannya.
—
Mendapati jalan buntu, Noa, Gus, dan Ko justru mengetahui fakta bahwa Astrid telah diam-diam membuat perjanjian dengan iblis demi menyelamatkan Noa dan Ko di perpustakaan.
Ia bersedia untuk menjadi host dari sang iblis jika saat itu iblis membantunya menyelamatkan mereka.
Dengan demikian, opsi untuk mengusir iblis tersebut dengan paksa sudah tidak memungkinkan untuk dilakukan lagi.
Berbeda dengan Noa yang panik, Astrid bersikap tenang. Ia malah merasa kali ini keberadaannya berguna bagi orang lain. Noa meyakinkan bahwa selama ini mereka selalu menerima Astrid apa adanya.
Alih-alih mendengarkan mereka, Astrid memilih untuk kembali ke kamarnya.
—
Saat tengah melihat-lihat kembali footage yang ia rekam, Gus mendapati sosok pria bermata hitam di perpustakaan.
Ko gercep mengecek di internet. Tanpa disangka, pria tersebut adalah seorang musisi, yang tidak lain dan tidak bukan adalah Von Brandt.
Bergegas ketiganya menuju kamar Astrid untuk memberitahunya. Astrid ternyata sudah tidak ada di sana.
Hanya ada selembar kertas bertuliskan pesan bahwa Astrid hendak menyelesaikan segala permasalahan yang telah ia buat.
—
Di balai kota. Astrid menemui pemimpin sekte, mengancam akan menghancurkan seluruh kota jika ia tidak membuka segel yang mengurungnya di Cape Grace.
Astrid merayu pemimpin sekte nanti bisa menjadi pahlawan dengan berpura-pura mengaku sudah membunuhnya.
Pemimpin sekte setuju dan mengajak Astrid bersalaman. Astrid menyambutnya.
Dalam sekejap tubuh pemimpin sekte berubah. Kedua matanya menjadi hitam keseluruhan. Sementara berbagai serangga mulai keluar dari balik kulitnya.
—
Noa, Gus, dan Ko tiba di balai kota. Terlihat bangunan tersebut kini berwarna merah menyala.
Simpulan
Well, setelah 2 edisi terakhir terasa membosankan dan bertele-tele, Specter Inspectors #4 ini mengembalikan kepercayaan saya terhadap serial ini. Alurnya to the point dan bergerak maju.
Agak kecewa karena perjanjian Astrid dengan sang iblis ternyata ‘begitu doang’. Kirain bakal lebih heboh daripada itu.
Sosok pemimpin sekte sebagai pria bermata hitam misterius sedikit banyak sudah bisa ditebak. Mengingat nyaris tidak ada karakter lain di luar kelompok Noa. Selanjutnya tinggal dilihat apakah ia adalah Von Brandt atau pengikutnya.
Preview dari komik Specter Inspectors #4 ini bisa disimak di sini.
Leave a Reply