Review Komik Grimm Fairy Tales: Return To Wonderland #2 (Zenescope, 2007)

Di cerita sebelumnya, Alice yang dulu masuk ke dalam Wonderland kini sudah tumbuh dewasa dan memiliki seorang putri remaja bernama Carroll Ann Liddle atau biasa dipanggil Calie. Tanpa disangka, nasib Calie serupa dengan ibunya. Saat sedang berusaha menangkap kelinci putih peliharaan Alice di gudang bawah tanah, Calie mendadak terjerumus ke dalam lubang yang dalam dan tiba di Wonderland. Apa yang akan terjadi selanjutnya? Simak jawabannya dalam sinopsis komik Return To Wonderland #2 berikut ini.

Sinopsis Komik

returntowonderland2

Welcome to the other side of the rabbit hole. Calie has entered Wonderland and much has changed since her mother last visited this strange and terrifying world. It’s a Wonderland unlike any has seen before and the journey into this twisted realm begins here. Follow Calie’s frightening adventure through a land where nothing makes sense and madness reigns free.

Story: Raven Gregory
Art: Rich Bonk
Color: Nei Ruffino
Letter: ArtMonkeys
Judul Edisi: –
Tanggal Rilis: Juli 2007

WARNING! Tulisan di bawah ini mengandung spoiler!

Kelinci putih dengan tubuh penuh luka berdiri di hadapan Calie yang panik. Ia mengira saat itu tengah bermimpi dan berharap bisa segera kembali tersadar. Setelah meyakinkan Calie bahwa itu bukanlah mimpi, si kelinci putih masuk ke dalam sebuah pintu yang kecil dan menguncinya.

Calie tiba-tiba menyadari ada sebuah meja dengan cawan berisi cairan di atasnya. Ada tulisan “Drink Me” (Minum Aku) di sana. Penasaran, ia meminumnya. Tanpa disangka, tubuh Calie mendadak berubah menjadi kecil, seukuran kelinci putih tadi. Apes, kunci untuk membuka pintu yang tadi dilewati si kelinci ternyata masih ada di atas meja.

Rupanya masih ada kejutan lain. Di hadapan Calie terdapat sekotak kue bertuliskan “Eat Me” (Makan Aku). Begitu disantap, tubuh Calie ganti membesar. Bahkan lebih besar dari tubuh aslinya. Hingga menyentuh langit-langit ruangan. Tidak itu saja, ruangan tersebut kini mulai digenangi air.

Di saat panik, Calie mendapat ide untuk meminum kembali ramuan pengecil sebelumnya. Ia melakukannya, lantas berpegangan pada cawan untuk berenang melewati lubang kunci. Dalam hati Calie berpikir jangan-jangan ia sudah mulai gila seperti ibunya.

Tak lama kemudian Calie terdampar di sebuah pulau. Anehnya, di pesisir pantai tergeletak banyak bangkai binatang. Saat berjalan menyurusi jalan setapak, terlihat juga banyak keanehan lain di sekitar. Seperti air terjun yang bersumber di atas awan, telur raksasa yang ada di atas tebing, dan lain-lain.

Calie lalu tiba di sebuah rumah. Lebih tepatnya semacam restoran. Karena tidak ada seorang pun di depan, Calie mengecek bagian dapur. Ia terkejut mendapati ada seekor anjing laut (Walrus) plus dua orang manusia (Tweedle Dee dan Tweedle Dum) yang sudah tewas dibantai. Sesaat kemudian, seorang pria mengaku bernama The Carpenter masuk dengan membawa palu bersimbah darah.

Calie mencoba beralasan bahwa ia tidak sengaja masuk ke sana. The Carpenter tidak peduli. Ia menganggap Calie sama saja dengan orang-orang yang biasa berbuat jahat kepadanya. Tanpa banyak basa basi lagi, The Carpenter yang ternyata adalah seorang kanibal mulai menyerang Calie dan berniat untuk menyantapnya.

Mati-matian Calie berusaha menghindar. Ia berhasil kabur dan lari ke dalam hutan. Tanpa sengaja Calie tersandung dan terjatuh ke danau. Di saat berenang ke tepian, Calie melihat beberapa binatang aneh di dalam air. Ikan hidup yang hanya tinggal tulang misalnya.

Dengan baju yang compang camping akibat sebelumnya berlari di hutan tanpa arah, Calie melanjutkan langkahnya dan tiba di depan sebuah rumah. Saat hendak masuk, seorang wanita bertopeng mencegahnya. Wanita tersebut berpesan bahwa kelinci putih adalah kuncinya. Calie harus berusaha untuk mengikuti jejaknya. Ia juga meminta agar Calie berhati-hati terhadap Cheshire Cat.

Sepeninggal Calie, seseorang (tidak diperlihatkan sosoknya) datang menghampiri wanita tersebut. Wanita itu lantas melepas topengnya dan menyatakan bahwa ia tidak akan membuat orang tersebut mengambil Calie seperti halnya dulu dia mengambil ibu Calie.

Tak lama Calie yang tengah berlari mendengar suara teriakan wanita tersebut. Dan di belakang Calie kini muncul sosok Caterpillar.

Alice melihat lubang di gudang bawah tanah. Terdapat tubuh kelinci putih yang penuh luka dan sudah tidak bernyawa di sana. Beberapa saat kemudian Lewis dan Johnny menuruni tangga, menanyakan dimana Calie berada. Sembari melangkah keluar, Alice menjawab bahwa Calie sedang pergi keluar bersama teman lamanya.


Siapa ya wanita yang ditemui Calie? Wajahnya kok mirip dengan Alice, ibunya. Cerita secara keseluruhan makin seru, tapi makin banyak pula referensi terhadap dongeng asli Alice in Wonderland. Yang belum pernah baca jangan stress, ya, hehehe. Oh ya, dari edisi lalu sebenarnya saya agak ilfil dengan ‘kostum’ Calie yang digambarkan memakai G-String. Keliatan dipaksakan banget sebagai fan service. Semoga secepatnya doi ganti baju yang lebih proper.

rk returntowonderland2

Leave a Reply