Review Komik Cyborg #4 (2016)

Di cerita sebelumnya, Victor Stone baru menyadari ada memorinya yang hilang. Dari Dr. Morrow, ayahnya memang sengaja menghilangkan beberapa bagian memori Victor pada saat ‘merubahnya’ menjadi Cyborg. Dr. Sarah pun juga salah satu yang membantunya melakukan proses penghilangan memori itu. Kini Victor memaksa Dr. Morrow untuk mengembalikan memori tersebut. Namun yang terjadi adalah mimpi buruk kembali merasuki pikiran Cyborg dan membuatnya tanpa sadar kalap di dunia nyata. Apa yang akan terjadi selanjutnya? Apakah hal ini ada hubungannya dengan musuh rahasia Cyborg? Memori apa yang sebenarnya dihilangkan oleh Silas? Simak jawabannya di sinopsis dan spoiler komik Cyborg #4 berikut ini. Cekidot!

Sinopsis Komik *SPOILER*

cyborg_4

“THE IMITATION OF LIFE” part five! Cyborg loses control of his robotic form when it begins attacking his friends and family at S.T.A.R. Labs. Trapped in a virtual maze of ominous visions and forgotten memories, can Vic Stone hack his way through the cybernetic gauntlet that is his own mind?

Story: John Semper Jr.
Art: Timothy Green II (Pencils) / Joseph Silver (Inks)
Color: Guy Major
Letter: Rob Leigh
Judul Edisi: The Imitation of Life Part Five
Tanggal Rilis: 2 November 2016

Cyborg tidak lagi hanya melawan Superman. Kini seluruh Justice League ada di hadapannya, berusaha untuk menjatuhkannya. Namun Cyborg menyadari bahwa saat ini ia sedang berada di alam mimpi dan ia terjebak di dalamnya. Untuk mengulur waktu, Cyborg menggunakan boom tube untuk mendatangkan Apokolips.

Di saat yang lain sibuk menghadapi Apokolips, terdengar suara seorang wanita memanggil Cyborg. Ia pun mengikuti sumber suara tersebut. Dan tibalah ia pada sebuah labirin. Dari hasil analisanya, labirin tersebut menggambarkan subroutine program yang harus ia lewati agar bisa mendapatkan kembali ingatannya yang hilang. Tanpa disangka, di dalam labirin ia kembali dihadang oleh Justice League. Pada saat itulah Cyborg menyadari satu hal lagi, bahwa keberadaan Justice League di dalam mimpinya adalah bentuk lain dari malware yang menyerangnya, dan itu adalah ulah dari Malware (baca Cyborg: Rebirth).

Begitu Cyborg menyadarinya, wujud asli malware yang menyerangnya muncul. Mereka menamakan dirinya Wyrmms dan menyatakan tujuan mereka adalah untuk menghancurkan pikiran bawah sadar Cyborg.

Sementara itu, Dr. Morrow memberitahu Sarah bahwa Cyborg saat ini kemungkinan besar sedang dikuasai oleh worm dan mereka tidak bisa berbuat apa-apa karena protokol keamanan Cyborg yang sekarang mengambil alih aksinya. Sarah punya ide untuk membuat program untuk mematikan security protocol tersebut, namun Dr. Morrow meragukan karena rasanya tidak mungkin untuk mengupload program tersebut ke Cyborg melalui sistem firewall yang ia miliki. Sarrah tidak menghiraukannya dan tetap membuat program yang dimaksud. Setelah usai, ia berniat dan memasukkannya ke dalam flashdisk, ia berniat untuk menancapkan flashdisk itu sendiri ke tubuh Cyborg tanpa bantuan petugas keamanan karena hanya ia yang tahu dimana letaknya.

Cyborg sendiri masih sibuk melawan Wyrmmm. Saat ini mereka kabur dan menyamar dalam kepingan-kepingan memori Cyborg. Untunglah Cyborg bisa mengetahuinya dan mengalahkan mereka satu demi satu. Tanpa diduga, kemudian muncul sosok tanpa wajah berjubah merah, mengaku sebagai memori yang paling penting yang dimiliki Cyborg. Ia tidak memiliki wajah karena Cyborg belum mengingatnya, meski saat ini si jubah merah mengatakan bahwa Cyborg sudah mendapatkan kembali seluruh ingatannya yang hilang. Dengan dukungan dari si jubah merah, Cyborg menghadapi satu Wyrmmm yang tersisa.

Saat ia berhasil mengalahkan Wyrmmm tersebut, Cyborg akhirnya kembali tersadar. Dan ia kaget mendapati Sarah ada di cengkramannya, siap untuk ia hancurkan dengan senjatanya. Cyborg langsung melepaskan Sarah dan meminta maaf kepadanya. Sarah hanya menjawab bahwa ia mengerti dan pergi meninggalkan Cyborg. Cyborg hendak mengejarnya, namun sesaat kemudian Silas (palsu) datang dan menanyakan apa yang terjadi.

Malamnya, Victor mendatangi Sarah dan menceritakan apa yang terjadi, termasuk tentang sosok berjubah merah, sosok yang dulu sangat mencintainya namun entah bagaimana pada akhirnya Cyborg memblokir sosoknya dari ingatannya. Sepeninggal Cyborg, Sarah membuka album foto dan ia menangis melihat foto-foto kebersamaannya dulu bersama Victor.


Okay, ternyata benar bahwa mimpi buruk yang dialami Cyborg adalah ulah dari musuh rahasianya. Muncul pula pertanyaan baru, mengapa Cyborg bisa sampai melupakan sosok Sarah sebagai kekasihnya dulu dalam ingatannya. Iya, gak ada masalah dengan ceritanya, kecuali tetap saja saya merasa terlalu bertele-tele. Tapi yang paling parah adalah gambarnya… Speechless rasanya.

rk cyborg4
Cyborg #4 (2016)
  • Story
  • Art (Pencil, Ink, Colors)
  • Element of Surprise
  • Recommended Reading
1.5

Review Komik

Ceritanya sebenarnya gak jelek-jelek amat. Tapi artwork yang ancur seperti dibuat oleh anak TK bikin membaca edisi ini terasa amat sangat membosankan. Ditambahkan dengan sesi mimpi yang rasanya terlalu bertele-tele. Jangan diulangi lagi deh Semper, edisi-edisi awal kemarin dah lumayan loh. Ngenes nih ratingnya kali ini.

Sending
User Review
0 (0 votes)

Leave a Reply