Review Komik Grimm Fairy Tales: Beyond Wonderland #4 (Zenescope, 2008)

Di cerita sebelumnya, terungkap bahwa Johnny memiliki Ebony Blade, senjata yang bisa membunuh permanen penghuni Wonderland. Itu sebabnya Cheshire Cat tidak berkutik di hadapannya. Sementara itu, seorang pria bernama Howard Philips muncul di hadapan Calie dan mengaku sebagai kakeknya. Apa yang akan terjadi selanjutnya? Simak kelanjutan kisahnya dalam sinopsis komik Grimm Fairy Tales: Beyond Wonderland #4 berikut.

WARNING! Tulisan di bawah ini mengandung spoiler!

Tentang Beyond Wonderland #4

cover beyond wonderland 4

The sequel to the smash independent hit Return to Wonderland continues! Johnny Liddle, the new and sadistic Mad Hatter has been stalking Calie Liddle since his return from the twisted dimension known as Wonderland. But how did the boy become the Mad Hatter and what happened to him while trapped in that other world? The answers are revealed here!

Story: Raven Gregory
Art: Daniel Leister
Color: Nei Ruffino, Jason Embury, Garry Henderson, Blond
Letter: Crank
Judul Edisi: Beyond Wonderland #4
Tanggal Rilis: Desember 2008

Alur Cerita / Sinopsis Komik

Sementara Calie membicarakan sesuatu dengan Howard di rumah makan tempat Calie bekerja, Johnny dan Cheshire Cat mengawasi dari kejauhan.

Johnny terlihat tidak menyangka dengan kehadiran Howard. Ia pun melangkah pergi menjauhi Cheshire Cat dengan alasan hendak berpikir sejenak.

—

Beberapa waktu sebelumnya, pasca Calie mendorong Johnny masuk ke dalam cermin.

Johnny ternyata tidak langsung berada di Wonderland seperti Calie. Melainkan masih tetap berada di dalam rumahnya, namun seperti di dimensi yang berbeda.

Cuaca saat itu sangat dingin. Anehnya, saat Johnny mencoba menghangatkan tubuhnya di depan perapian, tangannya justru membeku.

Setelah menyalakan obor, ia memutuskan untuk mengecek keadaan di luar rumah. Apes, baru saja melangkah keluar, pintu rumah tiba-tiba tertutup dan mengunci dengan sendirinya.

Mau tidak mau Johnny melanjutkan langkahnya. Ia terus berjalan hingga masuk ke dalam hutan Wonderland.

Tak lama ia bertemu dengan 4 orang wanita cantik. Dua di antaranya adalah Red Rose dan Sunflower. Walau mengaku hendak menolong Johnny, mereka justru satu persatu memegangi tangan dan kaki Johnny.

Tanpa diduga, sesaat kemudian muncul monster berukuran raksasa yang menyerang mereka. Johnny berhasil menghindar, meninggalkan Sunflower yang tergigit oleh monster tersebut.

Bergegas Johnny meraih obor yang sebelumnya ia bawa dan mengarahkannya ke tubuh Red Rose dkk. Tubuh mereka pun membeku.

Johnny segera memanfaatkan momen untuk kabur. Ia terus berlari hingga tiba di sebuah tempat yang sepertinya bekas medan perang.

Seorang pria berjubah menyambutnya. Sekilas pria tersebut memberitahu keadaan di sana berubah semenjak kedatangan wanita berambut hitam.

Di saat Johnny kebingungan, pria tersebut menghantam Johnny dengan tongkatnya hingga tak sadarkan diri. Perlahan ia membuka jubahnya. Ternyata pria tersebut adalah Mad Hatter.

—

Johnny tersadar dalam kondisi tangan diborgol. Ia terkejut mendapati ibunya, Alice, di ruangan yang sama, dalam kondisi yang sama.

Mad Hatter muncul dan memperkenalkan dirinya sebagai Drake, paman Johnny (yang dulu acap melecehkannya), sekaligus juga saudara Alice. Johnny geram begitu mengetahui hal itu.

Saking emosinya, Johnny sampai bisa melepaskan dirinya dari borgol yang membelenggu. Tanpa disadari Drake, Johnny menghampirinya dari belakang dan lantas melumpuhkannya.

Johnny lalu hendak membebaskan ibunya. Alice menolak. Alih-alih, ia meminta agar Johnny segera pergi meninggalkan tempat tersebut.

Namun sebelum itu, Alice minta agar Johnny membunuhnya dengan menggunakan Ebony Blade yang ada di meja Drake. Tidak ingin ibunya menderita, Johnny menuruti permintaannya.

Death tiba-tiba muncul. Setelah mengambil roh Alice, ia langsung pergi lagi tanpa mempedulikan Johnny.

Tak lama giliran Drake yang bangkit. Diwarnai oleh kesedihan atas kepergian ibunya, Johnny dengan dingin membantai Drake dengan menggunakan Ebony Blade.

Death kembali muncul untuk mengumpulkan roh Drake. Johnny memintanya agar sekalian mengambil nyawanya. Death menolak, menyatakan belum tiba saatnya bagi Johnny untuk mati.

—

Cheshire Cat memanggil Johnny, memberitahu Calie baru saja pergi meninggalkan rumah makan. Dengan tersenyum Johnny mengatakan bahwa sudah tiba saatnya bagi dia untuk memperkenalkan diri kepada teman-teman Calie.

Simpulan

Kejutan banget sih ini. Gak nyangka kalau Johnny masih sempat bertemu dengan Alice di Wonderland. Bahkan Johnny yang telah membunuh ibunya, walau atas permintaan sang ibu sendiri. Masih menyisakan misteri bagaimana kemudian Johnny berubah menjadi seperti sekarang. Masih misteri juga siapa yang sebenarnya memberikan perintah pada Johnny. Ditilik dari interaksinya dengan Death, sosok tersebut sepertinya bukanlah sosok yang ecek-ecek.