“Batman / Superman” adalah salah satu serial keluaran DC Comics favorit saya. Sayangnya, rilisan terakhir mereka hanya bertahan hingga 32 edisi saja. Jadi, ketika DC Comics mengumumkan bakal menghadirkan kembali serial tersebut, otomatis sudah tidak sabar lagi menunggu kehadiran edisi perdananya. Apalagi sudah sempat diselipkan teasernya di beberapa serial komik lain, yang benar-benar bikin makin geregetan.
Berbeda dengan seri “Batman / Superman” sebelumnya, kali ini kisah petualangan Batman dan Superman akan berkutat pada masalah yang ditimbulkan oleh Batman Who Laughs. Di akhir miniseri “Batman Who Laughs” (yang hanya saya review sebagian karena artworknya semakin lama semakin membingungkan), diketahui bahwa salah satu supervillain yang dianggap paling sadis saat ini di dunia Batman tersebut telah berhasil membuat 6 orang superhero terinfeksi virus sehingga berubah menjadi sosok yang berbahaya dan ganas seperti dirinya. Di sinilah tugas duo Batman dan Superman. Untuk mencari tahu siapa saja para superhero tersebut (yang disebut sebagai “Secret Six”) sekaligus berusaha menyembuhkan mereka dari virus.
Seperti apa ceritanya? Simak dalam sinopsis Batman / Superman #1 berikut ini.
Sinopsis Komik *SPOILER*
Up in the sky, in the dark of the night, trust no one – for the infected walk among us. Spinning out of the devastating events of THE BATMAN WHO LAUGHS, Superman and Batman are together once more in an all-new monthly series – and they’re facing a terrifying new threat that could strike from anywhere. The Dark Knight and the Man of Steel must journey into the depths of Gotham City to learn which of their fellow heroes has been transformed into the horrifying horseman of their most dangerous and deranged foe ever. Our heroes will need to fight to survive, but an even more dangerous question lurkes in the shadows: Can Superman and Batman even trust each other?
Story: Joshua Williamson
Art: David Marquez
Color: Alejandro Sanchez
Letter: John J. Hill
Judul Edisi: Who Are The Secret Six? Part One
Tanggal Rilis: 28 Agustus 2019
WARNING! Tulisan di bawah ini mengandung spoiler!
Di Daily Planet, Metropolis. Clark Kent (Superman) menerima pesan dari Batman (Bruce Wayne) yang memintanya untuk segera datang ke Justice League Satellite. Tanpa membuang waktu Superman bergegas terbang ke luar angkasa, menuju lokasi yang disebut. Dalam perjalanan, Superman mendengar Batman yang mengucapkan kata-kata aneh, menyatakan bahwa mereka tidak mungkin menjadi partner.
Setibanya di satelit, Superman mendapati rekan-rekannya sesama anggota Justice League telah tewas dengan kondisi mengenaskan. Mulai dari Wonder Woman hingga Martian Manhunter. Tanpa disangka, udara di dalam satelit juga telah terkontaminasi dengan gas kryptonite. Dalam sekejap organ dalam Superman terluka parah. Darah mengalir dari mata dan mulutnya.
Dari balik kegelapan muncul sesosok bayangan. Dia adalah Batman Who Laughs.
—
Earth-0. Kota Gotham. Superman datang menemui Batman dan Jim Gordon di atap sebuah gedung. Jim memberitahu bahwa 2 jam sebelumnya telah terjadi penculikan terhadap seorang anak berusia 13 tahun bernama Danny Mills. Adik laki-lakinya, satu-satunya saksi mata, menyatakan bahwa pelakunya adalah sosok Superman yang tertawa terbahak-bahak. Jim menduga bahwa hal tersebut ada kaitannya dengan Batman Who Laughs.
Batman menyatakan bahwa mereka butuh informasi mengenai markas Batman Who Laughs untuk bisa mendapatkan petunjuk. Jim Gordon, yang sebelumnya pernah diculik oleh Batman Who Laughs, mengatakan bahwa saat kejadian itu ia seperti merasa kenal dengan lokasi tempat dirinya disekap. Ia pun mendeskripsikan tempat yang dimaksud pada Batman dan Superman.
Bangunan yang dimaksud ternyata berada di gang Crime Alley, TKP tewasnya kedua orang tua Bruce Wayne. Setelah Batman menginformasikan adanya jalur bawah tanah di lokasi tersebut, tanpa membuang waktu Superman membuat jalan pintas menuju ke bawah.
Setelah mengatasi sekumpulan robot penjaga, keduanya tiba di BatCave milik Batman Who Laughs. Tidak ada tanda-tanda keberadaan Danny di sana. Alih-alih, selain mendapatkan petunjuk mengenai elemen Nth metal yang digunakan sebagai salah satu bahan serum untuk menginfeksi Batman Who Laughs serta membunuh Bruce Wayne dari berbagai dimensi, Batman dan Superman mendapat pesan bahwa Batman Who Laughs kemungkinan telah menginfeksi beberapa rekan superhero mereka.
Tiba-tiba saja Batman diserang oleh sosok berkostum Robin yang telah terinfeksi. Sosok tersebut menyatakan bahwa benar Batman Who Laughs yang telah mengubahnya menjadi sedemikian rupa, dengan menggunakan Batarang yang mengandung serum. Setelah menyebutkan bahwa ia justru bahagia dengan ulah Batman Who Laughs terhadapnya, sosok Robin tersebut mengungkap fakta bahwa dirinya adalah Billy Batson.
Dan itu bukanlah bualan belaka. Sesaat kemudian, Billy mengucapkan kata sihirnya. Ia pun berubah menjadi Shazam. Tetap terinfeksi tentunya. Tanpa ampun ia mulai menyerang Batman dan Superman.
Sebenarnya agak kecewa karena DC Comics telah terlebih dahulu membocorkan siapa saja keenam superhero yang telah terinfeksi. Efek kejutannya jadi berkurang. Tapi panel saat Robin mengungkapkan bahwa dirinya adalah Billy Batson tetap sukses bikin (saya) merinding. Creepy.
Saya yakin bukan tanpa alasan Batman Who Laughs menginfeksi Shazam. Jika teman-teman mengikuti jagat superhero DC Comics, tentunya mengerti bahwa Shazam adalah sosok superhero yang kekuatannya sering dibanding-bandingkan dengan Superman. Bahkan tidak jarang dianggap setara. Hanya saja, karakter Billy Batson sendiri yang sebenarnya masih remaja menjadi titik lemah Shazam, yang bisa dibilang belum stabil secara psikologis.
Untuk artworknya saya cukup suka. Jelas, konsisten, berkelas, dan tidak ‘aneh-aneh’. Semoga bisa terus terjaga hingga berakhirnya miniseri ini.
Leave a Reply