“Worst Behaviour” adalah judul arc ke-122 dari serial komik Grimm Fairy Tales keluaran Zenescope.
Di cerita sebelumnya, Skye dan Lance berhasil menemukan sekutu sekaligus banyak informasi mengenai Bloody Bones.
Alih-alih kembalike Arcane Acre, Skye memilih memanggil teman-temannya untuk bergabung dengannya/
Lantas apa yang akan terjadi selanjutnya?
Simak sinopsis komik Grimm Fairy Tales #122 beserta review singkatnya di bawah ini untuk tahu jawabannya.
WARNING! Tulisan di bawah ini mengandung spoiler!
Sekilas Tentang
Para siswa Arcane Acre memberontak terhadap guru mereka untuk bersatu kembali dengan Lance dan Skye.
Namun, dengan absennya Hailey dan Ali dalam masalah, apakah usaha mereka akan sia-sia?
Selain itu, Bloody Bones telah membuat sekutu baru yang berbahaya… dan persiapan untuk serangan terakhir melawan Nexus dimulai.
Story: Joe Brusha, Ralph Tedesco, Pat Shand
Writer: Pat Shand
Art: Christopher Johnson
Color: Erick Arciniega
Letter: Ghost Glyph Studios
Editor: Pat Shand
Judul Edisi: Worst Behaviour
Tanggal Rilis: 11 Mei 2016
Alur Cerita / Sinopsis Komik Worst Behaviour
Dalam kilas balik, Bloody Bones membebaskan Warlord dari penjara esnya.
Ia juga mengembalikan pedang Reaver kepadanya.
Bloody Bones lantas meminta Warlord untuk menjadi rekannya. Ia menjanjikan sesuatu yang sangat dicintai oleh Warlod. Yaitu perperangan.
Warlord pun setuju.
Di Myst. Belinda hendak mencegah Warlord kembali ke Bloody Bones.
Bujuk rayu maupun cara kekerasan sama-sama membuahkan hasil nihil.
Di suatu tempat di bumi.
Bloody Bones mengumpulkan sejumlah villain dan mengajak mereka bergabung dengannya.
Ada Cindy Monroe, Headless Horseman, The Being, Jacob, Meredeth, Pirate King, Winter Witch, Tooth Fairy, dan Venus.
Apabila ia berhasil menguasai bumi, Bloody Bones berjanji akan mengubahnya menjadi dunia mimpi dimana penduduk bumi akan memandang mereka semua sebagai dewa.
Hanya Pirate King dan Meredeth yang tertarik. Sisanya langsung dibuat tertidur selamanya oleh Bloody Bones.
Ali, Wulf, Wiglaf, dan Mary memanfaatkan momen deportasi Ali untuk kabur.
Mereka bahkan nekat mendorong Sela masuk ke portal menuju Myst.
Padahal, di saat bersamaan, warga lokal yang terhipnotis sudah menyerbu Arcane Acre.
Di tengah kekacauan, Ali nyaris diserang oleh salah seorang warga lokal.
Untungnya Violet mendadak muncul melindunginya.
Alih-alih senang, Ali justru terlihat geram melihat kedatangan Violet dan Dark Cheshire.
Tak lama Hailey juga ikut bergabung.
Merasa ada yang tidak beres, Violet memerintahkan Ali dan yang lain untuk masuk ke kubah perlindungan yang ia buat.
Instingnya tepat. Sesaat kemudian, semua orang yang ada di sana terlelap. Selain mereka.
Simpulan
Itu tadi sinopsis dari komik Grimm Fairy Tales #122. Yang lagi-lagi menunjukkan ketidakberdayaan Sela, Shang, dan para Realm Knights dengan cara yang bodoh.
Saya paham maksudnya adalah untuk memfokuskan cerita pada generasi muda Ksatria Jagat. Cuma saya berharap caranya bisa lebih baik dari ini.
Versi digital / fisik dari komik “Grimm Fairy Tales #122” ini bisa diperoleh di Amazon.
Leave a Reply