Sinopsis Komik The Shadow Girl – Grimm Fairy Tales #120-#121 (Zenescope, 2016)

“The Shadow Girl” adalah judul arc dari edisi ke-120 dan 121 dari serial komik Grimm Fairy Tales keluaran Zenescope.

Di cerita sebelumnya, Karen berhasil mengorek informasi tentang Bloody Bones dari dalam pikiran Maka. Maka yang marah menyerang Karen, namun malah tewas karenanya.

Belakangan, Kharon tiba-tiba muncul menemui Karen dan memintanya pergi dari Arcane Acre secepatnya jika ingin tetap hidup.

Lantas apa yang akan terjadi selanjutnya?

Simak sinopsis komik Grimm Fairy Tales #120-#121 beserta review singkatnya di bawah ini untuk tahu jawabannya.

WARNING! Tulisan di bawah ini mengandung spoiler!

Sekilas Tentang

cover komik grimm fairy tales 120

cover komik grimm fairy tales 120

Saat pencarian Skye dan Lance berlanjut, keadaan menjadi panas saat Ali diadili atas dugaan perannya dalam hilangnya mereka.

Dengan pikiran di belakang Arcane Acre di persimpangan jalan, Bloody Bones menyatukan penjahat Grimm Universe dengan rencana untuk menjerumuskan dunia ke dalam mimpi buruk yang hidup.

Story: Joe Brusha, Ralph Tedesco, Pat Shand
Writer: Pat Shand
Art: Manuel Preitano
Color: Erick Arciniega
Letter: Ghost Glyph Studios
Editor: Pat Shand
Judul Edisi: The Shadow Girl
Tanggal Rilis: 16 Maret 2016

Alur Cerita / Sinopsis Komik The Shadow Girl

Skye dan Lance berusaha mencari informasi mengenai Bloody Bones. Rencana utama mereka saat ini adalah menemui sekelompok orang yang fokus melakukan penelitian tentang highborn.

Sayangnya usaha mereka tidak mudah. Selain diburu polisi gegara insiden Wiglaf beberapa waktu sebelumnya, anak buah Bloody Bones rupanya juga acap muncul menyerang.

Bahkan dalam kilas balik terungkap, bahwa yang pernah dibunuh oleh Skye di depan publik dan membuatnya dijuluki Shadow Girl adalah salah satu di antara anak buah Bloody Bones.


Di Arcane Acre. Sela memerintahkan Masumi, Finn, Rilo, dan Jessica Ciampo untuk mencari Skye serta Lance.

Ia juga menyambut bergabungnya Andre Payne, Mei, dan Rachel Clarke ke dalam jajaran Realm Knights.

Sementara itu, Ali tetap menolak untuk membocorkan keberadaan Skye dan Lance. Pun menghubungi mereka untuk memerintahkan kembali.

Ia mengaku tidak mau ditinggalkan oleh teman-temannya karena mengkhianati mereka.

Shang mengingatkan bahwa hal itu bisa membuat Ali dikeluarkan dari sekolah dan dideportasi ke Myst.

Kendati demikian, keputusan baru akan dikeluarkan keesokan harinya.


Skye dan Lance kembali berhadapan dengan anak buah Bloody Bones.

Tak disangka, beberapa orang yang mengaku sebagai anggota grup muncul dan menolong keduanya.

Mereka lantas dibawa ke markas grup yang bersangkutan. Belakangan diketahui pemimpinnya bernama Christopher Halton.

Sesuai yang diharapkan, informasi mengenai Bloody Bones yang telah dikumpulkan Christopher cukup lengkap.

Ia bahkan memiliki teknologi drone yang bisa melacak keberadaan Bloody Bones dan anak buahnya di belahan bumi manapun.

Sementara Skye dan Lance bersosialisasi dengan rekan-rekan Christopher, salah satunya, Paris, menemui Christopher dan mengungkap kekhawatirannya terhadap Skye.

Ia waswas kekuatan kegelapan yang ada dalam Skye bisa membahayakan mereka semua.

Mendengarnya, Christopher meminta Paris untuk percaya pada Skye.


Wulf mencoba mengingatkan Ali untuk bisa move on dari Hailey dan membiarkan arwahnya pergi dengan tenang.

Saat ditemui, Hailey mengaku merasa tidak seharusnya berada di bumi meski senang bisa bersama dengan Ali.


cover komik grimm fairy tales 121

cover komik grimm fairy tales 121

Malam harinya, Bloody Bones mengontrol pikiran Paris melalui mimpi dan membuatnya membukakan pintu untuknya.

Setelah membunuh Paris dan menghancurkan persenjataan Christopher, Bloody Bones menyerang Skye.

Tak disangka, saat Bloody Bones hendak menyerap energi Skye, ia justru merasa kesakitan.

Setelah meminta Christopher dan rekan-rekannya untuk pergi, Skye ganti menyerang Bloody Bones bersama dengan Lance.

Walau sempat tak berdaya, pada akhirnya Bloody Bones berhasil kabur.

Sesaat kemudian, Sela datang bersama Masumi, Finn, Riko, dan Ciampo. Masumi rupanya mendeteksi keberadaan Skye dan Lance.

Merasa sudah melangkah terlalu jauh untuk kembali ke Arcane Acre, Skye dan Lance memutuskan untuk meninggalkan TKP secepatnya.


Dalam persidangan, Ali menolak untuk disalahkan. Ia beralasan justru pihak Arcane Acre yang sudah gagal memberikan perlindungan pada mereka.

Termasuk keputusan menerima Violet yang berujung pada kematian Hailey.

Mendengarnya, Hailey diam-diam pergi meninggalkan ruang sidang.

Sebaliknya, Shang pun memutuskan untuk mengeluarkan Ali dari sekolah pada akhir pekan.

Keputusan tersebut, ditambah dengan hilangnya Hailey, membuat Ali marah dan emosi pada teman-temannya yang lain.

Hingga kemudian sebuah pesan dari Lance muncul. Meminta mereka untuk datang menemuinya.


Bloody Bones menghipnotis warga Bryn Athyn dan memerintahkan mereka untuk pergi ke Arcane Acre.

Belum jelas apa tujuannya.

Simpulan

Itu tadi sinopsis dari komik Grimm Fairy Tales #120-#121. Yang semakin mendekatkan kita pada babak akhir serial komik Grimm Fairy Tales.

Lumayan seru tanpa ada plot tidak penting di dalamnya.

Versi digital / fisik dari komik “Grimm Fairy Tales #120” dan “Grimm Fairy Tales #121” ini bisa diperoleh di Amazon.

sinopsis komik the shadow girl grimm fairy tales 120 121

Leave a Reply