“Red World” adalah judul dari edisi ke-4 serial komik Grimm Tales of Terror keluaran Zenescope.
Di edisi sebelumnya, ada cerita tentang seorang mahasiswa yang ternyata berkepribadian ganda sebagai pembunuh.
Lantas apa yang akan terjadi pada edisi berikut? Apakah bakal tidak kalah serunya?
Simak sinopsis komik Grimm Tales of Terror #4 beserta review singkatnya di bawah ini untuk tahu jawabannya.
WARNING! Tulisan di bawah ini mengandung spoiler!
Sekilas Tentang
Ketika wabah melanda Bumi, itu memusnahkan 99% populasi, tetapi orang kaya yang bertahan hidup menggunakan status mereka untuk memangsa yang lemah dan terinfeksi. Tapi berapa biayanya?
Story: Joe Brusha, Ralph Tedesco
Writer: Shane McKenzie
Art: Antonio Bifulco
Color: Fran Gamboa
Letter: Jim Campbell
Editor: Nicole Glade
Judul Edisi: Red World
Tanggal Rilis: 8 Oktober 2014
Alur Cerita / Sinopsis Komik Red World
Morris adalah seorang pengedar narkoba.
Ia sengaja membuat orang-orang kecanduan agar mereka membeli lebih banyak lagi narkoba darinya.
Salah satunya adalah Jay. Yang diusir Morris karena tidak membawa uang.
Keres tiba-tiba muncul di hadapannya. Mengaku sebagai teman lamanya.
Keres lanjut memaksa Morris untuk mendengarkan sebuah cerita.
Terjadi wabah yang melanda seluruh dunia. Dijuluki Red.
Yang terinfeksi wajahnya akan berubah menjadi merah. Dan berhubung belum diketemukan vaksin, selang beberapa waktu mereka bakal tewas.
Salah satu penyintas adalah seorang pria.
Seluruh keluarganya meninggal. Kecuali putrinya yang masih bayi.
Belakangan ia menyadari kemungkinan bahwa dirinya, dan juga bayinya, memiliki imunitas terhadap virus Red.
Pasalnya, ia sama sekali tidak terinfeksi meski tidak menggunakan baju pelindung khusus.
Suatu hari, pria tersebut tidak sengaja tiba di sebuah komunitas penyintas.
Apes, istri dari pemimpin komunitas tersebut, Southard, menculik bayinya.
Berniat untuk menyelamatkannya, pria tersebut pada akhirnya malah diserang oleh anjing-anjing penjaga.
Keributan terjadi di komunitas. Semuanya tidak setuju Nyonya Southard memasukkan bayi tersebut. Mereka khawatir bayi tersebut terinfeksi virus Red.
Begitu pula Tuan Southard.
Kendati demikian, ia mempersilahkan istrinya untuk sementara tinggal di ruangan khusus bersama bayi tersebut. Hingga benar-benar bisa dipastikan sang bayi tidak terinfeksi.
Si pria ternyata mampu mengalahkan para anjing penjaga.
Ia juga berhasil menyerang Carlton, anak buah Tuan Southard, dan membuatnya terinfeksi virus Red.
Terungkap bahwa selain memiliki imunitas, pria itu juga bisa membuat orang lain terinfeksi.
Ia pun melakukan hal yang sama pada Nyonya Southard saat mengambil bayinya.
Setelah semua penghuni komunitas tewas, pria tersebut mengeluarkan jasad mereka dari rumah dan memutuskan untuk tinggal di sana bersama bayinya.
Keres menghilang usai menyelesaikan ceritanya.
Ganti Jay yang muncul dari belakang. Tanpa basa basi menembak kepala Morris dan menjarah narkoba yang ia bawa.
Simpulan
Itu tadi sinopsis dari komik Grimm Tales of Terror #4. Yang agak sulit dicari benang merah antara ‘cerita utama’ dengan ‘cerita dogneng’ yang disampaikan oleh Keres.
Memang ada persamaan antara Morris dengan Tuan Southard. Tapi alasan keduanya jauh berbeda.
Saya sendiri mungkin juga akan melakukan hal yang sama jika menjadi Tuan Southard. Walau tidak sesadis itu.
Bukankah sudah menjadi pedoman umum. Bahwa untuk membantu orang lain kita harus memastikan diri kita — dan orang-orang terdekat kita — dalam keadaan baik-baik saja.
Versi digital / fisik dari komik “Grimm Tales of Terror #4” ini bisa diperoleh di Amazon.
Leave a Reply