Jadwal kali ini sebenarnya pembahasan mengenai perulangan atau looping dalam bahasa pemrograman Pascal. Namun berhubung sedang tidak mood menulis yang berat berat, kita melipir sejenak ke materi mengenai input dan output terlebih dahulu.
Input (masukan) dan output (keluaran) sendiri sebenarnya merupakan tehnik dasar yang wajib dikuasai sebelum kita membuat sebuah program.
Bagaimanapun dan apapun bentuknya, sebuah program pasti setidaknya akan mengeluarkan sebuah output. Kalau cuma diem diem bae ya buat apa dibikin program, hehehe.
Daftar Isi
Input Dalam Pascal
Ada 3 perintah dasar untuk menerima masukan dalam Pascal. Yaitu read
, readln
, dan readkey
. Apa bedanya?
readln
readln
adalah perintah yang berfungsi untuk menerima masukan yang diakhiri dengan pengetikan Enter. Karakter Enter sendiri otomatis dihapus dari variabel penyimpan.
Variabel input bisa berupa karakter, string, angka (integer), dan sebagainya. Tergantung kebutuhan.
Kita sudah sering menggunakan perintah ini dalam contoh-contoh soal di pembahasan sebelumnya.
Yang perlu diperhatikan adalah kesesuaian jenis masukan dengan variabel penyimpanan yang digunakan.
Sebagai contoh, akan terjadi kesalahan apabila variabel bertipe integer sedang inputan berupa string.
read
read
adalah perintah yang juga berfungsi untuk menerima masukan yang diakhiri dengan pengetikan Enter. Bedanya, karakter Enter di sini akan tetap disimpan dan ikut ditampilkan pada saat variabel penyimpan yang bersangkutan dikeluarkan.
Perilaku perintah read
bisa berbeda tergantung jenis variabel yang digunakan. Dengan demikian, penggunaannya sebenarnya tidak terlalu disarankan bagi pemula.
Perhatikan contoh di bawah:
var
a, b, c : string;
begin
clrscr();
write('Ketikkan sesuatu : ');
read(a); read(b); read(c);
writeln('Variabel a = ', a);
writeln('Variabel b = ', b);
writeln('Variabel c = ', c);
readkey;
end.
Apabila kode sumber tersebut dijalankan dan Anda memasukkan sebuah kalimat yang terdiri dari 3 kata, maka semuanya akan tersimpan dalam variabel a meski kita melakukan pembacaan input menggunakan perintah read sebanyak 3 kali.
Sekarang perhatikan contoh kode berikut:
var
a, b, c : integer;
begin
clrscr();
write('Ketikkan sesuatu : ');
read(a); read(b); read(c);
writeln('Variabel a = ', a);
writeln('Variabel b = ', b);
writeln('Variabel c = ', c);
readkey;
end.
Di sini variabel penyimpan diubah ke tipe integer. Apabila yang kita ketikkan berupa 3 angka yang dipisahkan dengan spasi, maka masing-masing akan tersimpan dalam variabel a, b, dan c.
Apabila variabel penyimpan kita ubah tipenya menjadi char (karakter), maka hasilnya bakal seperti ini.
Perhatikan bahwa karakter spasi dimasukkan ke dalam variabel b.
readkey
Berbeda dengan 2 perintah sebelumnya yang fleksibel, perintah readkey
hanya menerima input berupa char (karakter). Perintah ini umumnya digunakan pada program yang kompleks. Seperti untuk proses navigasi menu atau kontrol dalam permainan.
Perhatikan kode sumber berikut:
program contohReadkey;
uses crt;
var ch : char;
begin
clrscr();
writeln('Tekan tombol panah kiri / kanan / atas / bawah.');
repeat
ch:=readkey;
case ch of
#0: begin
ch:=readkey;
case ch of
#75 : writeln('Anda menekan tombol panah kiri');
#77 : writeln('Anda menekan tombol panah kanan');
#72 : writeln('Anda menekan tombol panah atas');
#80 : writeln('Anda menekan tombol panah bawah');
end;
end;
end;
until ch=#27
end.
Dan ini hasilnya apabila dijalankan.
Output Dalam Pascal
Ada 2 perintah dalam Pascal untuk menampilkan output. Yaitu write
dan writeln
. Seperti apa?
writeln
writeln
adalah perintah yang berfungsi untuk menampilkan tulisan maupun isi dari satu atau lebih variabel SEKALIGUS memindahkan kursor ke baris berikutnya.
Langsung saja ke contohnya.
writeln('Ini adalah tulisan pertama.');
writeln('Isi dari variabel x adalah ', x);
writeln('Namun isi dari variabel y adalah ', y, ' sedang untuk variabel z adalah ', z);
Tipe variabel bebas. Tidak perlu kita ubah ke dalam bentuk string terlebih dahulu.
write
write
pada dasarnya merupakan perintah yang sama dengan writeln
. Yang menjadi pembeda adalah karakter ini TIDAK memindahkan kursor ke baris berikutnya.
Tidak perlu contoh, ya. Rasanya cukup mudah untuk dipahami kok.
Penutup
Saya janji, pembahasan berikutnya adalah mengenai perulangan. Suer.
Oh ya, selain menerima inputan langsung dari pengguna maupun memberikan output ke layar, perintah read
, readln
, write
, dan writeln
juga bisa digunakan untuk membaca maupun menulis isi dari sebuah file.
Lain waktu kita akan membahasnya.
Penjelasan yang lebih teknis mengenai perintah-perintah tersebut bisa dibaca di sini.
Leave a Reply