Daftar Souvenir Penukaran Tiket di Trans Studio Mini

Sebagai seorang pemburu tiket, tujuan akhir kita tentu adalah untuk menukarkan tiket dengan souvenir idaman. Dan jika memungkinkan, mendapatkan ratio pengeluaran (biaya bermain) dan harga souvenir yang sekecil mungkin. Pun begitu, pihak pengelola tempat bermain biasanya sudah memperhitungkan perbandingan tersebut terlebih dahulu untuk memastikan bahwa mereka tidak akan rugi, sehingga mengharapkan untuk bisa mendapat souvenir dengan harga mahal dengan pembelian saldo di bawah harga souvenir yang bersangkutan rasanya sangat kecil kemungkinannya. Yang bisa diharapkan adalah ya itu tadi, sebisa mungkin menekan biaya bermain sehingga bila ikut mempertimbangkan faktor kesenangan dan refreshing saat bermain kita jadi gak rugi-rugi amat.

Souvenir atau hadiah dari penukaran tiket sendiri sebenarnya merupakan salah satu daya tarik utama dari suatu tempat bermain. Apalagi jika target konsumen mereka adalah orang dewasa, yang lebih rela merogoh kocek dalam-dalam ketimbang anak-anak yang hanya mengharapkan pembelian saldo dari orang tuanya. Sayangnya, tidak semua tempat bermain memahami hal tersebut, karena faktanya hanya beberapa saja yang mau menawarkan souvenir yang benar-benar layak untuk ditukar.

Salah satunya adalah Trans Studio Mini. Di Surabaya, untuk saat ini, setahu saya hanya mereka yang berani bersaing dengan Timezone dalam menawarkan souvenir penukaran tiket yang bervariasi. Tidak hanya sekedar mainan anak-anak, tapi juga mainan ibu-ibu dan bapak-bapak, hehehe. Sebut saja oven microwave, action cam, sepeda balap, hingga lED TV. Mantap, kan?

Nah, berikut ini adalah daftar souvenir atau hadiah penukaran tiket selengkapnya yang ada di Trans Studio Mini, khususnya untuk barang-barang yang nilai penukarannya di atas 10000 tiket dan bukan yang termasuk barang ecek-ecek.

Incaran saya adalah action cam. Sebetulnya sudah punya Xiaomi Yi2 sih, tapi dari pengalaman backpacker-an ke Jepang Februari lalu, sepertinya perlu juga untuk membawa lebih dari satu action cam saat traveling. Setidaknya masih bisa merekam bebas pada saat kamera yang satu lagi digunakan untuk membuat video timelapse. Saat ini saya sudah mengumpulkan 20000 tiket, kurang sedikit lagi untuk bisa mendapatkan barang idaman tersebut. Semoga sebelum bulan puasa sudah tercapai, biar bisa dibawa mudik, hehehe.

Tumpukan tiket Trans Studio Mini

Yang sebetulnya bikin penasaran sih koleksi miniatur mobil-mobilan. Kok bisa semahal itu ya ‘harga’ tiketnya? LED TV juga menggoda. Tapi dengan cara mengepul ala pemburu tiket yang lebih mengedepankan kesabaran demi menekan pengeluaran (baca Cara Mendapatkan Banyak Tiket di Game Fishing Master untuk contoh mesin arcade yang butuh bersabar meski bukan ujian), mungkin butuh waktu setahun baru bisa mengumpulkan mahar 145000 tiket. Keburu diambil orang-orang berduit, hehehe.

Yang belum saya pastikan adalah apakah pihak Trans Studio Mini memberikan kesempatan untuk request atau mengajukan permohonan souvenir yang barangnya tidak ada dalam daftar mereka. Di Timezone kita bisa melakukan hal tersebut dan itu sebabnya saya dulu sempat menjadi ‘anak Timezone’. Sekarang sudah pensiun gegara mesin-mesin arcade yang mengeluarkan jackpot di sana semakin berkurang. Kalau pun ada, sisa yang tingkat kesulitannya di atas rata-rata saja. Yang jelas, bakal asik banget kalau seandainya kita bisa request souvenir di Trans Studio Mini. Lebih gampang cari tiketnya soalnya.

Ikuti terus deh seri tulisan Lipsus Pemburu Tiket di Curcol.Co untuk tahu mesin-mesin mana saja yang banyak mengeluarkan tiket, trik mendapatkan jackpot, strategi mengumpulkan tiket, dan lain sebagainya. Selamat bermain!