Beberapa waktu lalu saya pernah membahas mengenai mesin cuci 2 tabung (twin tub). Khususnya mengenai perbedaannya dengan yang menggunakan 1 tabung alias single tub.
Mulai dari harganya hingga keunggulan serta kelemahan masing-masing.
Yang sepertinya terlewat dalam artikel tersebut adalah panduannya. Jadi itulah yang akan kita bahas dalam kesempatan kali ini. Langkah-langkah atau cara untuk menggunakan mesin cuci 2 tabung yang benar.
Daftar Isi
Cara Untuk Menggunakan Mesin Cuci 2 Tabung
Secara singkat, ada 6 langkah mudah dalam menggunakan mesin cuci jenis tersebut. Yaitu:
Memasukkan pakaian dan air ke dalam tabung pencuci.
Menambahkan detergen.
Mencuci pakaian.
Membilas pakaian.
Mengeringkan pakaian.
Menjemur pakaian.
Berikut penjelasan yang lebih lengkap dari masing-masing cara di atas.
cara untuk menggunakan mesin cuci 2 tabung
Memasukkan Pakaian dan Air ke Dalam Tabung Pencuci
Mesin cuci 2 tabung, sesuai namanya, memiliki dua buah tabung terpisah. Satu tabung untuk melakukan pencucian, satu lagi untuk proses pengeringan. Jangan sampai salah memasukkan, ya.
Saat hendak mencuci, langkah pertama tentu saja adalah memasukkan pakaian-pakaian kotor ke dalam tabung pencuci. Ukuran tabung ini umumnya sedikit lebih besar ketimbang tabung pengering.
Meski bisa menampung baju kotor dalam jumlah banyak, tetap perhatikan agar kita tidak memasukkan terlalu banyak pakaian ke dalamnya. Ini untuk menjaga agar mesin tidak cepat rusak dan lebih tahan lama.
Oh ya. Perhatikan juga jenis pakaian yang hendak dicuci. Ada beberapa yang tidak boleh dicuci bersamaan. Atau bahkan tidak boleh dicuci dengan menggunakan mesin cuci.
Artikel “Segalanya Tentang Baju Bekas” memuat beberapa tips lain mengenai hal ini.
Jika sudah, isi tabung pencuci dengan air secukupnya menggunakan ember, gayung, atau selang. Volumenya sesuaikan saja dengan petunjuk dari mesin yang bersangkutan.
Harap berhati-hati saat mengisi air. Jangan sampai tumpah membasahi panel pengendali yang terletak di bagian atas mesin.
Menambahkan Detergen Yang Sesuai
Jika pakaian dan air sudah dimasukkan ke dalam tabung pencuci, langkah selanjutnya adalah memasukkan detergen.
Jangan asal menggunakan detergen, ya. Apalagi pakai sabun colek.
Pilih yang memang diperuntukkan bagi mesin cuci bukaan atas (top loading).
Kita juga bisa menambahkan pelembut atau pewangi pakaian secukupnya jika diinginkan.
Biarkan sejenak agar detergen tercampur dengan air secara merata.
Atur Siklus Pencucian
Atur siklus atau durasi pencucian. Sesuaikan pengaturan ini dengan jumlah baju yang dicuci serta jenisnya.
Apabila proses mencuci sudah selesai, buang air dengan memutar atau menekan panel yang tersedia.
Bilas Pakaian
Untuk menghilangkan bekas detergen, isi kembali tabung pencuci dengan air bersih lalu ulangi siklus pencucian di atas.
Jika perlu lakukan proses pembilasan ini sebanyak 2 kali berturut-turut.
Kita pun bisa memanfaatkan trik menambahkan cuka (yang telah diencerkan dengan air) pada bagian ini. Seperti diketahui, cuka sangat efektif dalam menyingkirkan sisa detergen yang membandel, menghilangkan bau, serta kotoran-kotoran lainnya.
Kendati demikian, sebelum melakukannya, cari informasi lebih lanjut dulu, ya. Soalnya saya pribadi juga belum pernah mencoba, hehehe.
Atur Siklus Pengeringan
Setelah residu detergen terbuang seluruhnya, pindahkan pakaian yang telah dibilas ke dalam tabung pengering.
Padatkan dengan penutup yang ada, lalu tutup tabung.
Atur siklus atau durasi pengeringan sesuai dengan kebutuhan.
Jemur Pakaian
Jika proses pengeringan sudah selesai, keluarkan pakaian dari tabung pengering.
Jemur di bawah sinar matahari atau di tempat yang udaranya kering / berangin.
Sama seperti sebelumnya, sesuaikan dengan jenis maupun warna baju. Ada yang butuh terkena cahaya matahari langsung, ada yang tidak.
Penutup
Di atas adalah tata cara untuk menggunakan mesin cuci 2 tabung yang baik dan benar.
Pada dasarnya, langkah-langkah tersebut tidak jauh berbeda dengan apabila kita menggunakan mesin cuci 1 tabung.
Perbedaan utamanya adalah, pada mesin yang disebut belakangan kita tidak perlu repot memindah-mindahkan pakaian dari satu tabung ke tabung yang lain.
Proses mencuci, membilas, dan mengeringkan baju semuanya dilakukan di satu tabung saja.
Meski lebih praktis, kembali lagi pada kelebihan serta kekurangan masing-masing. Belum tentu yang simpel sesuai dengan kebutuhan kita. Iya, kan?
Leave a Reply