Sinopsis Komik Grimm Fairy Tales Presents Alice in Wonderland (Zenescope, 2012)

“Alice in Wonderland” mengungkap apa yang terjadi sebenarnya pada Alice di dunia Wonderland.

Jika masih ingat, judul terakhir dari semesta Grimm Fairy Tales yang berkaitan dengan dunia tersebut, yang dibahas di sini, adalah “Escape From Wonderland“.

Dengan judul-judul sebelumnya yang tidak mengecewakan, semoga saja yang satu ini pun sama. Atau malah lebih baik lagi.

Nah, seperti apa kisah selengkapnya dari miniseri yang terdiri dari 6 edisi ini?

Simak sinopsis komik Grimm Fairy Tales Presents Alice in Wonderland beserta review singkatnya di bawah ini.

WARNING! Tulisan di bawah ini mengandung spoiler!

Sekilas Tentang

cover komik alice in wonderland

cover komik alice in wonderland

Beberapa dekade yang lalu, seorang gadis bernama Alice dikorbankan ke dunia Wonderland yang penuh horor, tetapi pengalamannya yang menakutkan dan menakjubkan di sana telah diselimuti misteri.

Satu hal yang diketahui adalah bahwa waktu yang dihabiskannya di dunia yang penuh kegilaan membuatnya menjadi orang dewasa yang hancur. Namun, keinginannya yang berani untuk bertahan hidup adalah yang pada akhirnya menyelamatkan umat manusia.

Sekarang kisah kunjungan Alice ke Negeri Ajaib terungkap sepenuhnya dan kebenaran teror akan diceritakan sepenuhnya!

Story: Raven Gregory
Art: Robert Gill, Daniel Leister, Sheldon Gok, Vic Drujiniu, Martin Montiel
Color: Nei Ruffino, Jason Embury, Jeremy Colwell, Thomas Bonvillain, Roman Ignacio Bunge, Michael Garcia
Letter: Jim Campbell
Judul Edisi: Alice in Wonderland #1-#6
Tanggal Rilis: 25 Januari 2012

Alur Cerita / Sinopsis Komik Alice in Wonderland

Pada waktu kecil, Alice Liddle diperintahkan oleh kakek dan neneknya, Charles dan Millie Dodgson, untuk masuk ke dalam sebuah lubang yang ada di pohon.

Mereka menyatakan bahwa memang sudah takdirnya ia melakukan hal itu.

Dengan berat hati Alice melakukannya.

Lubang tersebut ternyata mengarah ke gua bawah tanah.

Di tengah jalan, Alice bertemu dengan White Putih (kelinci putih).

Ia mengejarnya hingga tiba di sebuah ruangan yang berisikan banyak pintu.

Ruangan tersebut tiba-tiba berputar. Dan sesaat kemudian Alice berada di jagat Wonderland.

White Rabbit menghilang. Sebagai gantinya, Jabberwocky kini ada di hadapan Alice.

Jabberwocky menegaskan bahwa keberadaan Alice di Wonderland memberinya kekuatan. Oleh karena itu ia tidak akan pernah membiarkannya kembali ke bumi.

Pun begitu, Jabberwocky menunjukkan sebuah cermin. Cermin yang merupakan portal bagi Alice untuk pulang.


Tahun demi tahun berlalu. Berulangkali Alice mencoba kabur namun gagal.

Ia kini sudah tumbuh menjadi gadis dewasa.

Suatu hari White Rabbit muncul dengan membawa jamur tidur.

Sesuai namanya, jamur tersebut membuat Jabberwocky tertidur pulas.

White Rabbit lantas mengajak Alice mengikutinya masuk ke hutan.

Di tengah jalan mereka dihadang oleh Cheshire Cat, kucing besar berwarna ungu yang sama berbahaya seperti Jabberwocky.

White Rabbit buru-buru memerintahkan Alice untuk kabur. Cheshire Cat mengejar mereka.

Sementara White Rabbit masuk ke dalam lubang di tanah, Alice terus berlari dengan Cheshire Cat di belakangnya.

Beruntung ada tanaman raksasa yang menjerat Cheshire Cat, membuat Alice bisa kabur dengan selamat.


Alice tiba di pantai. Ada sebuah restoran di sana.

Saat membasuh tubuh di laut, seekor anjing laut raksasa Walrus mendadak muncul dari dalam air.


Lubang yang dimasuki White Rabbit berujung di sebuah istana.

Kepada Queen of Spades alias Regina, ia lantas melapor bahwa tugasnya untuk melepaskan Alice ke hutan sudah dilaksanakan.


Walrus awalnya berniat untuk menyantap Alice.

Pikirannya berubah begitu Alice memberitahu bahwa ia adalah milik Jabberwocky.

Setelah memakan sebuah jamur, tubuh Walrus tersebut menjadi normal.

Ia lalu mengajak Alice menuju restoran yang ada di pantai untuk ngobrol sambil ngemil.


Jabberwocky memarahi White Rabbit dan Cheshire Cat karena Alice berhasil kabur.

White Rabbit sendiri mengaku sedang mengejar Alice saat sebelumnya bertemu dengan Cheshire Cat.

Dengan emosi Jabberwocky lantas memerintahkan Cheshire Cat untuk menangkap Alice dan membunuh siapa saja yang menghalanginya.


Walrus menceritakan asal usulnya pada Alice.

Ia ternyata dulunya seorang manusia. Penjelajah bernama Tiberius.

Sebuah kilat di tengah badai menyambar kapalnya dan membuatnya tiba-tiba terdampar di Wonderland.

Melihat seekor kelinci putih di hadapannya, Tiberius mengejarnya hingga tiba di sebuah danau.

Ada cermin portal Wonderland yang retak serta tengkorak anjing laut di sana.

Ketika ia mencoba meraih tengkorak tersebut, tubuhnya tiba-tiba tertarik ke dasar danau.

Semua pertanyaan tentang misteri dunia yang ada di kepalanya terjawab.

Namun sebagai gantinya, tubuhnya berubah menjadi seekor anjing laut. Hingga sekarang.


Jabberwocky bukanlah satu-satunya yang menginginkan Alice.

Ada March Hare juga. Belakangan March Hare memerintahkan Mad Hatter (Drake Liddle?) untuk mencari dan menangkap Alice.


Carpenter mendadak datang.

Sebelum itu, Walrus masih sempat menyembunyikan Alice di dalam lemari.

Carpenter menuduh Walrus menangkap manusia dan berniat untuk menyantapnya sendiri.

Walrus berusaha menjelaskan bahwa, sebaliknya, ia sedang mempersiapkan hidangan untuk Carpenter.

Alih-alih percaya, Carpenter justru menghajar Walrus dan mengurungnya di sebuah ruangan.

Alice tiba-tiba terjatuh keluar dari lemari.

Untungnya Alice kemudian berhasil kabur setelah memukul kaki Carpenter dengan palu.

Sepeninggal Alice, Cheshire Cat mendatangi restoran. Ia tahu Alice baru saja dari tempat tersebut.

Carpenter menolak untuk memberitahu arah Alice kabur.

Sebagai balasannya, Cheshire Cat lantas mencabik-cabik tubuh Carpenter.


Alice berlari masuk ke dalam hutan dan kini tiba di depan rumah Mad Hatter.

Mengetahui kedatangan Alice, Mad Hatter pergi ke kamar untuk mencari kostum yang tepat.

Regina tiba-tiba muncul dan menawarkan sebuah pisau bernama Death Blade yang bisa membunuh makhluk Wonderland untuk selama-lamanya.

Sekedar informasi, penghuni Wonderland bersifat kekal. Meskipun dibunuh nantinya mereka akan hidup kembali.

Belum jelas apa yang diminta oleh sang ratu sebagai imbalannya.

Mad Hatter kemudian menyambut Alice dengan menyamar sebagai seorang wanita bernama Louise Ekard.

Ia mengaku sebagai istri dari seorang pria bernama Drake, yang bisa menolong Alice.

Sembari menunggu kepulangan Drake, Alice diminta untuk menceritakan apa yang telah terjadi kepadanya.

Tanpa Alice sadari, minuman yang disuguhkan oleh Louise sudah diberi jamur tidur.

Tak lama ia pun tertidur.

Setelah membuka penyamarannya, Mad Hatter lantas membopong tubuh Alice ke suatu tempat.


Di tempat jamuan minum teh, ada March Hare dan 2 orang rekannya.

Beberapa saat kemudian Mad Hatter muncul dengan membawa Alice.

Mengetahui imbalan yang diberikan March Hare ternyata tidak sesuai dengan perjanjian, Mad Hatter membunuh 2 rekan March Hare dengan Death Blade.

Tak disangka, Cheshire Cat nongol di belakang Mad Hatter dan langsung menggigit tangannya hingga putus.

Melihatnya, March Hare buru-buru membawa kabur Death Blade yang terjatuh.

Di saat Mad Hatter bersiap untuk bertarung habis-habisan melawan Cheshire Cat, Morrigan datang untuk mengambil jiwa 2 rekan March Hare.

Sepeninggal Morrigan, Mad Hatter dan Cheshire Cat baru menyadari bahwa Alice ternyata sudah tidak ada lagi di sana.


Pelarian Alice kali ini berujung pada istana Hati.

Setelah sempat tak sadarkan diri, Alice kini diajak berkeliling istana oleh Queen of Hearts.

Sang ratu juga mengajaknya menonton turnamen kroket antar warga. Pemenangnya boleh bertanding melawan ratu.

Tak disangka, warga yang berhasil mengalahkan ratu justru dipenggal kepalanya dengan alasan curang.

Tidak tahan lagi melihatnya, Alice melakukan protes keras terhadap Queen of Hearts.

Ia pun ganti dituduh telah mendiamkan adanya kecurangan terhadap sang ratu.

Dalam pengadilan abal-abal, Alice dinyatakan bersalah.

Sebagai hukuman, tubuhnya dipecahkan menjadi kepingan-kepingan puzzle oleh Queen of Hearts.

Setelah ratu dan yang lainnya meninggalkan ruang pengadilan, giliran Regina yang muncul dan menarik tubuh Alice yang mendadak pulih ke istananya.

Regina menawarkan diri untuk memulangkan Alice ke bumi. Syaratnya, ia harus membunuh Jabberwocky. Alice menyanggupi.

Regina memberitahu bahwa Alice membutuhkan pasukan untuk bisa mengalahkan Jabberwocky dan tentara kerajaan Hati. Pasukan yang dimaksud adalah Red Queen (Elizabeth Allen), musuh bebuyutan Queen of Hearts yang kini dikurung oleh sang ratu.


Bersama Regina, Alice menyusup ke kerajaan Hati dan menemui Elizabeth di tahanan.

Elizabeth menolak untuk membantu Regina. Kendati demikian, ia tidak keberatan menolong Alice.

Namun karena tidak memiliki kemampuan untuk membuka pintu tahanan, Elizabeth lantas menyerahkan kekuatannya pada Alice.

Ia bisa menggunakannya sampai gerhana bulan tiba.

Dengan menggunakan kekuatan Elizabeh, Regina menuntun Alice untuk membangkitkan pasukan mereka yang sesungguhnya. Roh para pejuang White Knight yang gugur dalam Perang Besar melawan Jabberwocky.

Pertarungan besar-besaran antara kubu Alice dan Regina melawan kubu kerajaan Hati pun segera dimulai.


Sementara yang lain bertempur, Jabberwocky bersama seorang wanita bertopeng menyaksikan dari atas tebing.

King of Hearts (William Allen) menghampiri mereka dan memberitahu bahwa untuk saat ini kubu Alice unggul.

Menanggapi hal itu, Jabberwocky memerintahkan si wanita bertopeng untuk menggunakan kekuatan gravitasinya.

Sempat kewalahan, Alice punya ide untuk menyingkirkan si wanita bertopeng.

Dengan bantuan kemampuan dari Regina, ia pun sukses memindahkan wanita tersebut untuk sementara waktu ke tempat lain.

Cheshire Cat muncul dan menghadang Alice.

Di saat ia hendak membunuhnya, tak disangka Queen of Hearts justru mencegahnya.

Ia ingin menguasai Alice seorang diri.

Alice memanfaatkan momen saat keduanya bertarung untuk mencari celah dan menghabisi mereka.

Kini yang tersisa adalah Alice versus Jabberwocky.

Alice ternyata pernah diberi jamur pembesar oleh William.

Ia memakannya. Tubuhnya otomatis membesar, membuatnya ukuran dan kekuatannya berada di atas Jabberwocky.

Setelah dengan mudah mengalahkan Jabberwocky, Alice lantas menyeretnya menuju cermin portal yang ada di istana kerajaan Hati.

Jabberwocky meminta Alice mengurungkan niatnya karena kekuatannya belum cukup untuk berpindah dunia. Tentu saja Alice tidak peduli.

Tanpa membuang waktu, Alice melemparkan tubuh Jabberwocky ke dalam cermin.

Tak disangka, begitu melewati portal, Jabberwocky masuk tepat ke tubuh Callie Liddle, putri Alice, yang kebetulan sedang berada di depan cermin di kamarnya.

Regina lantas menghampiri Alice.

Ia menunjukkan segala sesuatu yang terjadi di bumi akibat Jabberwocky dibuang ke sana. Bisa dibaca di “Return To Wonderland”, “Beyond Wonderland”, dan “Escape From Wonderland”.

Alice syok melihatnya. Ia menyadari sekarang tidak mungkin bisa pulang ke bumi.


Alice menghampiri wanita bertopeng yang kondisinya sekarat.

Terungkap bahwa ia adalah Rebecca, adik dari Howard Philips.

Seiring dengan hembusan nafas terakhir Rebecca, Alice mengambil topeng yang ia kenakan dan lalu memakainya.

Simpulan

Itu tadi sinopsis dari komik “Alice in Wonderland”.

Walau sudah dijelaskan dalam narasi mengenai pergerakan waktu yang berbeda di dunia Wonderland, ujung-ujungnya tetap kewalahan memahami apa yang sebenarnya terjadi di akhir “Alice in Wonderland”.

Jika memang Alice tidak bisa kembali, kenapa dalam cerita-cerita sebelumnya ia bisa ada di bumi?

Yah, sudahlah. Biar saja.

Yang di luar prediksi, miniseri ini ternyata erat berhubungan dengan ketiga volume dari “Tales of Wonderland” yang kebetulan tidak dibahas. Terutama terkait karakter White Knight serta Red Queen.

Silahkan teman-teman nanti membacanya sendiri sebagai tambahan referensi, ya.

Versi digital / fisik dari komik “Grimm Fairy Tales Presents Alice in Wonderland” ini bisa diperoleh di Amazon.

review komik gft alice in wonderland 2012

Leave a Reply