Sejarah Evolusi Robin

Robin. Yang ngefans ama Batman pasti kenal dengan karakter berbaju merah dengan logo tulisan R berwarna kuning di dadanya. Ya, ia adalah sidekick alias partner dari si ksatria kegelapan, yang seringkali membantu Batman lolos dari maut. Salah satu ciri khas superhero Robin adalah gaya bertarungnya yang terinspirasi atau didasari oleh kemampuan akrobatiknya yang cukup baik, siapa pun itu orang yang mengenakan kostum Robin.

Ya, memang sudah bukan rahasia umum bahwa pengemban tugas sebagai Robin sudah berulangkali mengalami pergantian. Mulai dari Damian Wayne, Tim Drake, hingga Dick Grayson. Masing-masing punya momennya tersendiri untuk me-Robin-kan diri. Ada yang bertahan lama, ada juga yang hanya sementara. Namun mayoritas punya kesamaan, bahwa biasanya orang yang ditunjuk oleh Batman untuk menjadi Robin adalah orang yang mendapatkan simpati dan kepercayaan dari Bruce Wayne. Bisa karena dianggap memiliki kesamaan nasib, hubungan darah, dan sebagainya.

Dick Grayson mungkin bisa dibilang sosok Robin yang paling populer. Selain memang ia adalah original Robin alias orang yang pertama kali menggunakan kostum tersebut, Dick juga telah mendampingi Batman hingga 40 tahun lamanya. Hubungan di antara mereka berdua pun telah menjadi sedemikian kuat hingga mendapat julukan Dynamic Duo.

Pertama kali muncul di edisi Detective Comics #38 (1940), Dick Grayson dikisahkan adalah anak sepasang penampil sirkus yang terkenal dengan nama “The Flying Graysons”. Suatu hari keduanya meninggal karena set pertunjukannya disabotase oleh seorang gangster bernama “Boss” Zucco. Penyebabnya? Pemilik sirkus menolak untuk membayar uang ‘keamanan’ pada si boss ini. Alhasil kedua ortu Dick yang menjadi ‘tumbal’.

Bruce Wayne yang kebetulan sedang berada TKP sebagai penonton saat itu menjadi simpati pada Dick (karena teringat dengan masa lalunya) dan memutuskan untuk merawat Dick, sekaligus melatihnya untuk menjadi sidekick-nya, hingga Robin (yang juga dikenal dengan nama The Boy Wonder) pun lahir. Kolaborasi mereka berdua berakhir pada tahun 1984, dimana Dick memutuskan pensiun menjadi Robin dan berganti jubah menjadi Nightwing.

Oh ya, agar tidak bingung dengan adanya seri komik Grayson, pasca event Forever Evil (2014) dimana identitas Nightwing dibongkar oleh Joker, Dick pun gantung jubah dan kini bekerja menjadi semacam agen internasional di seri Grayson.

Sepeninggal Dick, Estafet kostum Robin berpindah ke Jason Todd (yang kurang populer di mata fans), Tim Drake, hingga sekarang Damian Wayne. Sebagai Robin, Damian — yang merupakan anak biologis Bruce dengan Talia al Ghul dan sejak awal dilatih oleh Talia dengan kemampuan berkelahi dan bertahan hidup — sendiri pernah diceritakan terbunuh (di ending serial Batman, Incorporated). Namun seperti layaknya kebanyakan tokoh komik superhero, ia pun dibangkitkan kembali dari kubur dan eksis sampai sekarang di komik Robin: Son of Batman.

Adanya hubungan darah dengan Bruce menghadirkan konflik-konflik sendiri dalam diri Damian. Terlebih ia memang baru bertemu dengan ayahnya itu setelah sekian tahun lamanya. Salah satunya adalah keinginan untuk diakui dan terlihat hebat di mata Batman. Di salah satu tie-in Convergence pun (maaf, lupa yang mana) hal ini masih diangkat sebagai tema cerita. Mau tidak mau sebagian fans pun menganggap sikap Damian agak kekanak-kanakan dan popularitasnya agak terbelah. Ada yang bener-bener suka, ada yang bener-bener tidak suka, hehehe.

Nah, untuk mengenal lebih jauh karakter-karakter Robin, di event Comic Con beberapa waktu lalu DC Comics merilis infografis sejarah dan evolusi masing-masing tokoh yang pernah dan sedang menggunakan kostum Robin. Infografis ini merupakan bagian dari perayaan 75 tahun hadirnya Robin di dunia komik, bersamaan dengan informasi akan adanya event cross-ever yang berfokus pada Robin.

Berikut ini infografisnya. Sok atuh diklik aja untuk melihat versi ukuran aslinya yang lebih jelas gambarnya.

evolusi_robin

Teman-teman lebih suka Robin versi yang mana nih?

PS: Fun fact, tokoh Robin dimasukkan ke komik Batman untuk pertama kalinya karena penerbit ingin meraih pasar pembaca di usia yang lebih muda alias anak-anak! Dan faktanya, sejak The Boy Wonder eksis, penjualan komik Batman meningkat hampir dua kali lipat. Wow!

curcol robin

Leave a Reply