Review Komik Super Sons #3 (2017)

Di cerita sebelumnya, petualangan rahasia Robin dan Superboy membawa mereka menghadapi Kid Amazo (Reggie Meyer). Walau belum berhadapan secara langsung, namun mereka sudah melihat sendiri bukti kekejaman perilaku Kid Amazo, yang sontak membuat Superboy yang belum terbiasa menjadi mual. Tidak tahan lagi, Superboy memilih untuk pergi meninggalkan TKP. Tapi tindakannya itu justru membawanya bertemu dengan seorang anak perempuan, saudari Reggie yang sedang diburu oleh Kid Amazo. Apa yang akan terjadi selanjutnya di sinopsis komik Super Sons #3 berikut ini?

Sinopsis Komik *SPOILER*

“When I Grow Up” part three! It’s Super-Son vs Bat-Son as the exciting new series continues! Kid Amazo is ready to rip the hearts out of the world’s not-so-finest super duo. Face to face with their newest—and first—villain, Jonathan and Damian strike out the only way they know how…at each other!

Story: Peter J. Tomasi
Art: Jorge Jimenez
Color: Alejandro Sanchez
Letter: Rob Leigh
Judul Edisi: When I Grow Up… Part Three: Sibling Rivalry
Tanggal Rilis: 19 April 2017

Sosok Batman dan Superman yang mengawasi Robin dan Superboy ternyata bukanlah kedua ayah mereka yang asli, melainkan robot android. Tanpa basa-basi, ‘Bat-bot’ dan ‘Super-bot’ tersebut menyerang Robin dan Superboy. Dalam kondisi terdesak, tanpa diduga, anak perempuan yang sebelumnya ditemukan oleh Superboy memerintahkan kedua robot tersebut untuk melepaskan Robin dan Superboy. Mereka menuruti perintahnya.

Gadis tersebut ternyata bernama Sara. Dari virus Amazo, ia mendapat kemampuan untuk mengontrol mesin, termasuk robot. Ia memberitahu duo anak super itu untuk segera meninggalkan TKP karena android-android lain akan segera datang. Dalam perjalanan, Sara menceritakan segala yang telah terjadi, terutama tujuan Reggie membobol Lex Corp, yaitu untuk mengambil Amazo Armor. Android yang tadi menyerang Superboy dan Robin sepertinya juga bagian dari armor tersebut, yang masalahnya, memiliki kemampuan untuk menduplikasi diri serta meniru kemampuan musuh yang pernah mereka lawan.

Sempat beradu argumen tentang perlu tidaknya melibatkan kedua ayah mereka dalam masalah ini, keadaan kembali menjadi genting dengan hadirnya pasukan android versi Robin dan Superboy. Sara berusaha menghadapi mereka dan meminta Robin serta Superboy untuk mencari keberadaan Reggie dan mengalahkannya. Tapi apa daya, dalam kejaran pasukan android, pada akhirnya duo Super Sons berhasil dikerumuni oleh mereka.

Ada beberapa bagian yang terasa janggal di sini. Seperti pada saat Sara mengatakan bahwa Reggie / Kid Amazo sudah berkali-kali membunuhnya. Apa berarti dia juga android? Tidak jelas. Selain itu, pertengkaran ala anak-anak antara Robin dan Superboy memang konyol, tapi kalau yang menjadi bahan ejekan hal itu-itu saja, rasanya jadi membosankan (walau pada kenyataannya anak kecil memang ya seperti itu kalau saling mengejek, perihal hal yang sama dan terus diulang). Di sisi lain, Kid Amazo yang masih belum juga berhadapan langsung melawan Super Sons bikin cerita makin berkurang gregetnya, semacam terlalu diulur-ulur.