Review Komik Satan’s Hollow #1 (2016)

Yes, akhirnya ada juga komik bertema horror yang ceritanya menarik dan gambarnya nyaman untuk dipandang. Perkenalkan nih, mini seri teranyar dari publisher Zenescope yang hampir semua lini produknya identik dengan bodi cewek seksi, Satan’s Hollow. Saya sendiri memang sudah lama ngefans dengan komik-komik mereka karena soal cerita gak pernah mengecewakan. Tapi karena kebanyakan ceritanya saling berkaitan (meski beda seri), agak sulit untuk direview salah satunya di Curcol.Co. Nah untungnya kali ini ketemu satu serial baru yang tidak berhubungan dengan seri komik Zenescope lainnya. Lalu bagaimana kisah edisi perdana Satan’s Hollow ini sendiri? Check it out after the jump below.

Sinopsis Komik *SPOILER*

SatansHollow01_cover-A

Urban legend tells of a satanic cult that performed rituals in the Ohio woods at the turn of the century. The rituals became more and more disturbing and eventually led to the ultimate evil… a human sacrifice. Legend states the cultists were so successful that they opened a portal that leads directly to hell. Now, twenty years later, the last surviving victim of the cult has returned, but something immensely evil has arrive as well… an entity known only as the Shadow Man.

Story: Joe Brusha
Art: Allan Otero
Color: Fran Gamboa, J.C. Ruiz
Tanggal Rilis: 30 Maret 2016

Suatu hari, di suatu hutan di wilayah Blue Ash, Ohio, dua orang anak remaja sedang menjelajah hutan untuk merekam video bertema horror. Demi mendapat rekaman yang anti mainstream, mereka nekat masuk ke wilayah terlarang di sana, semacam lorong gelap yang dinamakan Satan’s Hollow. Di dalam, tanpa diduga, muncul bayangan hitam raksasa yang menyerang satu di antara mereka.

Keesokan harinya, sepasang suami istri bernama John dan Sandra Ward, tiba di sebuah rumah yang berjarak hanya beberapa mil dari TKP sebelumnya. Rumah tersebut ternyata adalah tempat tinggal Sandra pada waktu kecil dahulu, yang kemudian ditinggalkan semenjak terjadi kecelakaan mobil yang mengakibatkan orang tuanya terbunuh. Sandra sendiri tidak banyak mengingat tentang masa lalunya, sehingga ia memang sengaja memutuskan untuk kembali ke sana (atas saran dari John) agar bisa mendapatkan kembali memorinya yang hilang.

Memasuki rumah, ketika sedang mengamati sebuah frame foto bergambar dirinya, seorang bayi (adiknya kah?), dan kedua orang tuanya, beberapa cuplikan kejadian masa lalu tiba-tiba hadir di kepala Sandra. Namun karena masih belum yakin dengan kebenaran penampakan tersebut, Sandra pun tak menghiraukannya.

Keesokan harinya, usai berbelanja di sebuah supermarket, John dan Sandra bertemu dengan sekelompok penduduk yang sedang bersiap untuk melakukan pencarian terhadap anak yang hilang di hutan. Menurut polisi setempat, mereka sudah mencari di dalam Satan’s Hollow namun tidak mendapatkan si anak tersebut, sehingga diprediksikan ia berhasil kabur dan tersesat di hutan. Sebagai pendatang baru yang baik, mereka pun memutuskan untuk ikut dalam tim pencarian.

Sesampainya di sana, mereka bergabung dengan penduduk lain yang sudah ada di hutan dan bersama-sama melakukan pencarian, blusukan ke berbagai penjuru hutan. Tanpa disadari, Sandra terpisah dari rombongan, dan justru berjalan masuk ke dalam Satan’s Hollow karena mendengar ada suara seseorang meminta pertolongan. Di dalam, ia menemukan kamera GoPro milik anak yang hilang. Saat ia mengantongi kamera tersebut, terdengar ada seseorang memanggil namanya. Panik, ia pun berlari keluar dan menabrak seorang polisi yang keheranan kenapa ia bisa menerobos masuk TKP yang sudah diberi garis pembatas polisi. Sandra sendiri juga merasa heran karena pada saat ia masuk tadi ia tidak melihat garis pembatas tersebut.

Di rumah, sebelum tidur John dan Sandra sempat berbincang sedikit mengenai masa kecil Sandra, dimana sejak ibunya meninggal, Sandra diasuh oleh tantenya. Namun pengalaman bersamanya tidak terlalu menyenangkan karena tantenya sering marah-marah dan mabuk-mabukan, hingga akhirnya di usia 16 tahun Sandra (dan pamannya) memutuskan untuk meninggalkan si tante. Sebelum menutup mata, Sandra sempat mengatakan bahwa setelah mereka tiba di Blue Ash, entah kenapa ia merasakan ada sesuatu antara dirinya dengan Satan’s Hollow.

Setelah Sandra tertidur, tanpa disangka John keluar dan berjalan menuju Satan’s Hollow. Di dalam ia membangkitkan si sosok bayangan hitam yang ternyata bernama Shadow Man dan mengatakan keinginannya untuk menjadi pengikut iblis, tidak peduli apapun yang harus ia lakukan!


Wah, belum apa-apa sudah ada twist ending nih. Gak nyangka ternyata John justru sengaja datang ke tempat tersebut untuk mencari keberadaan iblis Shadow Man dan menjadi pengikutnya, bukan murni berniat untuk menolong istrinya. Bakal seru nih kayaknya kelanjutan ceritanya *finger cross*

rk satanshollow1
Satan's Hollow #1 (2016)
  • Story
  • Art (Pencil, Ink, Colors)
  • Element of Surprise
  • Recommended Reading
4.3

Review Komik

Latar cerita memang agak klise, seorang yang pernah lolos dari maut kembali lagi ke TKP setelah beberapa tahun kemudian. Namun dengan sudah tersajinya kejutan di edisi #1, sepertinya kelanjutan ceritanya masih layak untuk ditunggu dan semoga saja bisa berbeda dengan kebanyakan cerita sejenis. Oh ya, untuk grafisnya sendiri cukup memuaskan. Wajar sih, belum pernah sekali pun nemu komik keluaran Zenescope yang artnya bikin sakit mata.

Sending
User Review
0 (0 votes)

Leave a Reply