Lama tidak menyenggol tema bisnis online, kali ini kita coba bahas mengenai pentingnya memiliki kartu kredit bagi pebisnis online. Atau secara umum, bagi siapa saja yang dalam berkegiatan sehari-hari banyak melakukan transaksi secara online. Disuka atau tidak, pada kenyataannya sulit untuk tetap lancar berbisnis via internet apabila kita tidak memiliki pegangan kartu sakti tersebut. Baik yang berlabel VISA maupun Mastercard. Podo wae, sama-sama pentingnya. Kok bisa?
Daftar Isi
Apa Itu Kartu Kredit?
Kita tentunya sudah kenal dengan yang namanya kartu debit, pengganti uang tunai dalam bertransaksi. Kartu kredit memiliki fungsi yang sama. Pembedanya, jika setiap kali menggunakan kartu debit otomatis saldo tabungan kita akan terpotong, tidak demikian halnya dengan kartu kredit. Pada metode transaksi yang satu ini, kita seolah mendapatkan pinjaman dana dari bank (yang menerbitkan kartu) dalam jumlah tertentu. Nantinya, pada saat memasuki tanggal tertentu, bank akan memberikan laporan total pemakaian transaksi serta tagihan yang harus dibayarkan.
Seperti sudah disebutkan, ada batasan atau limit jumlah yang bisa kita gunakan dalam bertransaksi menggunakan kartu kredit. Besarnya bervariasi, tergantung jenis kartu dan kebijakan bank yang menerbitkan kartu tersebut. Setahu saya minimal jumlahnya adalah Rp 3.000.000,-.
Ada berbagai macam kartu kredit. Di antaranya yang cukup populer adalah VISA, MasterCard, dan American Express. Dua yang disebut pertama yang acap kita temui di Indonesia.
Cara Mendapatkan Kartu Kredit
Masing-masing bank biasanya memiliki kebijakan tersendiri untuk urusan persyaratan pengajuan kartu kredit. Berikut ini beberapa syarat yang umum diminta oleh pihak bank:
- Usia minimal 21 tahun
- Penghasilan minimal Rp 5.000.000,- / bulan
- Menyerahkan fotokopi identitas pribadi (KTP / KITAS)
- Menyerahkan bukti penghasilan bulanan (slip gaji / SPT / SKP) dan fotokopi rekening tabungan 2-3 bulan terakhir
- Menyerahkan bukti pekerjaan / profesi / bidang usaha yang dilakukan (Surat Izin Profesi, NPWP, SIUP, dsb)
Jika teman-teman memang berminat, bisa coba untuk mengajukan kepemilikan kartu kredit dari bank HSBC. Selain memberikan fasilitas yang berlimpah, juga ada hadiah khusus apabila pengajuan kartu kredit teman-teman disetujui. Mulai dari cashback hingga tiket PP Jakarta – Singapura. Lumayan tuh buat liburan di akhir pekan, hehehe.
Manfaat Kartu Kredit Bagi Pebisnis Online
Sebagai pebisnis online, atau pekerja di dunia maya, kita akan banyak sekali melakukan transaksi keuangan secara online. Dan biasanya, transaksi ini bukanlah jenis transaksi yang bisa diselesaikan dengan cara membayar melalui ATM, Indomaret / Alfamart, apalagi transfer pulsa, hehehe. Melainkan transaksi yang mensyaratkan penyelesaian pembayaran dengan menggunakan kartu kredit.
Apa saja contohnya?
Paling sederhana: pembelian domain atau pembayaran sewa hosting dari perusahaan asing atau penyedia jasa yang berdomisili di luar Indonesia. Tidak perlu dibahas di sini kenapa juga harus membeli domain atau menyewa hosting dari perusahaan luar. Bisa tambah panjang lagi penjelasannya, hehehe.
Sebenarnya ada alternatif lain seperti menggunakan Paypal. Namun sistem keamanan dan prosedur penggunaan Paypal saat ini cukup ketat, dimana untuk pengisian saldo kita harus terlebih dahulu mem-verifikasi akun Paypal yang kita miliki. Caranya? Dengan menggunakan kartu kredit. Sama saja jadinya.
Untuk contoh yang lebih luas, berikut ini beberapa manfaat atau kegunaan dari kartu kredit bagi para pebisnis online:
- Membayar jasa di situs seperti Fiverr, Freelancer, dan sejenisnya.
- Membeli software, script / source code, dan theme di Envato dan sejenisnya.
- Membayar biaya pendaftaran atau keanggotaan dari situs-situs tertentu.
- Mengikuti kursus online di Udemy dan sejenisnya.
- Seperti yang sudah disebutkan di atas, membeli domain dan menyewa hosting web dari perusahaan luar.
Tips Menghemat Pengeluaran Kartu Kredit Bagi Pebisnis Online
Sebagai kartu belanja virtual, penggunaan kartu kredit bisa beresiko bikin tekor apabila tidak diawasi dan tidak dibatasi. Apalagi bagi kita-kita yang acap bersinggungan dengan dunia online. Banyak sekali godaan yang bisa muncul tiba-tiba di layar monitor. Dari yang sekedar iseng lihat-lihat gambar buntut-buntutnya bisa tanpa sadar bertransaksi.
Saya pun dulu demikian. Sering khilaf membeli software, ebook, dan source code yang pada akhirnya sama sekali tidak terpakai. Jangankan terpakai, sebagian besar malah hanya sekedar diunduh dan jadi pengisi hard disk belaka. Untungnya sekarang sudah insyaf, hehehe.
Trik paling ampuh menurut saya pribadi adalah dengan menjauhkan kartu kredit dari jangkauan saat kita sedang berselancar di dunia maya. Dengan demikian, ketika hendak menggunakannya, secara tidak langsung kita mendapat jeda waktu untuk berpikir ulang, apakah transaksi yang hendak kita lakukan tersebut memang benar-benar perlu kita lakukan atau tidak.
Jangan lupa, di dunia maya ada banyak hal yang tidak seindah di layar. Jangan mudah terbuai dengan foto maupun deretan tulisan yang ada. Cari sumber referensi lain terlebih dahulu untuk memastikan bahwa apa yang akan kita beli tidak bakalan zonk. Dan yang lebih penting lagi, coba luangkan waktu ekstra untuk gugling, siapa tahu ada alternatif lain yang tidak berbayar. Atau setidaknya berbandrol lebih murah.
Kesimpulan Akhir
Kartu kredit adalah satu elemen penting yang wajib dimiliki bagi pebisnis online, atau siapa saja yang sering berkegiatan di dunia maya. Banyak manfaat dari memiliki kartu sakti tersebut. Namun bagaimanapun juga, penggunaannya tetap harus diawasi. Jangan sampai kita terlalu boros dan berfoya-foya hanya untuk membeli sesuatu yang sebenarnya tidak terlalu kita butuhkan.
Leave a Reply