Punya blog seperti ini, apalagi yang masih unyu dan imut trepiknya, yang seringkali bikin males adalah nulis artikel. Kalau sekedar cari tema sih gampang, di Quick Draft aja saat ini ada tiga judul yang antri buat dibikin artikelnya. Masalahnya ya itu, moodnya sering datang dan pergi seenaknya seperti hantu :p
Mumpung tahun ini gak ada rencana mudik, saya mau coba bikin self challenge untuk blog ini. Yang masih ada hubungannya dengan nulis artikel tentunya. Tantangannya adalah bikin artikel review tentang komik sehari satu mulai dari besok (12 Juli) sampai akhir bulan (31 Juli). Selain klop dengan hobi sejak dulu, juga artikel berbahasa Indonesia tentang review komik (US, bukan manga) belum banyak.
Untuk challenge ini saya tetapkan fokusnya adalah seri komik yang sudah tamat atau fokus pada event tertentu (seperti Superman: Truth yang saat ini sedang berlangsung). Tidak ada batasan untuk komik terbitan mana, walau mungkin karena keterbatasan pengetahuan saya akan tidak banyak menyentuh komik-komik terbitan Marvel. Yang jelas sudah ada beberapa judul / event yang terbayang untuk direview. Seperti:
- Ant-Man (versi mini seri 2015, 5 edisi). Dengan filmnya yang sudah mulai tayang di bioskop, sepertinya ini bisa jadi judul pertama yang direview.
- Justice League. Saya ingin memasukkan event Darkseid War ke dalam daftar review ongoing, dan berhubung saya belum baca secara serius keseluruhan edisi Justice League (era New 52), rasanya ini momen yang pas untuk flashback dari edisi #1 sampai #40.
- Superman: Doomed. One of the best Superman cross-over event. Sayang agak kurang konsisten karena di sepertiga akhir cerita gregetnya berkurang. Di sisi lain, event Doomed ini juga mempengaruhi beberapa hal di dunia DC, jadi layak deh buat direview.
- Beberapa tie-in Convergence dan mini seri utamanya. Endingnya memang agak mengecewakan (menurut saya pribadi sih), tapi event ini berpengaruh terhadap sistem multiverse dan continuity di dunia DC. So.. mau gak mau ya direview aja deh.
- Seri Injustice: Gods Among Us. Hingga seri ke empat (Year 4) judul ini cukup konsisten dari segi cerita. Banyak kejutan di sana-sini. Kalau udah bosen liat superhero berantem dengan villain, baca serial ini deh.
- Nailbiter. Ada banyak alasan kenapa Image menjadi salah satu penantang serius dominasi DC dan Marvel, salah satunya adalah tema yang lebih dewasa tanpa harus memasukkan unsur seks (meski ada juga beberapa title mereka yang mengandung unsur tersebut). Saya sudah sempat membaca beberapa edisi awal Nailbiter dan tema psikologi thriller sepertinya bakal seru untuk direview dan dimasukkan ke dalam list ongoing review Curcol.
Selain itu sebetulnya saya pengen banget nge-review komik-komik seri Grimm Fairy Tales-nya Zenescope. Sejak event Age of Darkness makin seru aja ceritanya. Masalahnya, untuk tahu sejarah dunia Grimm secara lengkap mau tidak mau harus membaca lebih dari satu title (Zenescope hobinya bikin mini seri plus terkadang melakukan cross-over event). Saya sih sudah baca sebagian besar judul mereka (kecuali beberapa yang memang belum punya atau belum lengkap serinya), tapi kalo mau bikin review semuanya ya… mikir juga sih, hehehe. Tapi yah lihat saja nanti deh, siapa tau bisa dicicil satu persatu.
Doakan saya semoga bisa menyelesaikan tantangan ini ya 😀
toru
semangat gan. ane pantau terus blog nya. jarang-jarang ada yang review komik amerika. fans DC here.
admin
Hihihi, asik, akhirnya ada yang komen 😀