“Burn Your Life Down” adalah judul arc dari edisi ke-107 dan 108 seri komik Grimm Fairy Tales keluaran Zenescope.
Di cerita sebelumnya, terpengaruh oleh kabar burung dari Hailey mengenai Belinda, Wulf nekat menyerang gurunya di Arcane Acre tersebut.
Usahanya digagalkan Skye dan Ali. Imbasnya, Wulf terpaksa dikeluarkan dari sekolah.
Di sisi lain, terungkap bahwa Wulf, Skye, Ali, Hailey, dan Violet suatu saat nanti diramalkan bakal menjadi Pasukan Kegelapan yang baru. Dan akan berbuat kehancuran di muka bumi.
Lantas apa yang akan terjadi selanjutnya?
Simak sinopsis komik Grimm Fairy Tales #107-#108 beserta review singkatnya di bawah ini untuk tahu jawabannya.
WARNING! Tulisan di bawah ini mengandung spoiler!
Sekilas Tentang
Tugas Sela sekali lagi membawanya pergi dari Arcane Acre saat mantan agen HiboCorp Jessica Ciampo mendekatinya dengan tugas berbahaya.
Kembali ke sekolah, arwah muncul di hadapan Ali dengan pesan untuk Hailey.
Kejahatan baru muncul di Arcane Acre dan, sebelum matahari terbenam, ia akan menyerang para siswa.
Story: Joe Brusha, Ralph Tedesco, Pat Shand
Writer: Pat Shand
Art: Andrea Meloni
Color: Erick Arciniega
Letter: Ghost Glyph Studios
Editor: Nicole Glade
Judul Edisi: Burn Your Life Down Part 1-2
Tanggal Rilis: 4 Februari 2015 / 11 Maret 2015
Alur Cerita / Sinopsis Komik Burn Your Life Down
Agen Jessica Ciampo memimpin anak buahnya ke sebuah rumah terbengkalai yang ada di pulau terpencil.
7 bulan sebelumnya, seorang highborn diperkirakan bersembunyi di sana.
Tak disangka, kompas yang dibawa Jessica tiba-tiba meledak sesaat setelah ia dan rekan-rekannya masuk ke dalam bangunan.
Seluruh pulau, termasuk bangunan tersebut, terbakar habis. Hanya Jessica dan 2 orang anak buahnya yang selamat.
Sembari mengajak mereka untuk kembali ke markas, Jessica menyatakan mereka membutuhkan bantuan Sela untuk menyelesaikan misi tersebut.
Di Arcane Acre. Hailey menjadi pendiam sejak kepergian Wulf.
Ia memilih untuk mencurahkan isi hatinya secara online di blog.
Mengira tidak akan ada yang membaca curhatannya, Hailey menceritakan segalanya di sana.
Sementara itu, Ali bertemu dengan roh ibu Hailey, Callista, yang rupanya masih bergentayangan di Arcane Acre.
Callista ingin bertemu kembali dengan Hailey karena ia merasa kesepian.
Jessica menghubungi Sela dan memintanya untuk datang menemuinya.
Belakangan, Jessica memberitahu bahwa ia kini membentuk sebuah organisasi baru bersama dengan agen Adam Akiwowo.
Misinya hampir sama dengan Hibocorp dan program Realm Knights-nya. Yaitu membentuk sebuah tim yang merupakan gabungan manusia biasa dan highborn, serta membantu para highborn yang mengalami kesulitan di bumi.
Dan highborn yang hendak ditemui oleh Jessica sebelumnya ternyata adalah Kiera Carmen, sang Phoenix.
Beberapa waktu kemudian, Sela tiba di pulau tempat Phoenix berada dengan diantarkan oleh Jessica serta Adam.
Dugaan Jessica benar. Ada sosok Kiera di tengah pulau. Dalam kondisi tidak berdaya.
Di saat Sela menghampiri, tubuh Kiera mendadak melayang. Terdengar lirih suaranya meminta pertolongan.
Violet rupanya berada di platform blog yang sama dengan Hailey.
Sementara itu, Skye membantu Ali berlatih membangkitkan roh.
Usai melafal mantra, tanpa sepengetahuan Ali, satu sosok roh hadir dan masuk ke dalam tubuh Violet yang kebetulan berada tidak jauh dari mereka.
Roh tersebut sepertinya adalah Mad Hatter.
Usai menyembuhkan Kiera, Sela memutuskan untuk membawanya ke Arcane Acre. Terutama setelah ia tahu Kiera kehilangan seluruh ingatannya.
Jessica sendiri tidak senang dengan keputusan Sela tersebut.
Berbeda dengan Shang, yang mendukung Sela. Setidaknya hingga ingatan Kiera pulih dan ia bisa mengontrol kekuatannya.
Ali mengajak Hailey pergi bersamanya menemui arwah ibunya.
Skye, melihat Ali berduaan dengan Hailey, merasa cemburu.
Hailey awalnya enggan. Namun setelah Ali menjelaskan kemampuannya, ia setuju.
Ali lantas menjadi perantara percakapan keduanya.
Setelah saling mengucap rasa rindu, roh Callista pun pergi dengan tenang.
Ali sendiri spontan memeluk Hailey yang menangis untuk menghiburnya.
Momen tersebut membuat hati Skye makin panas.
Berbarengan dengan itu, roh Mad Hatter yang kini berada dalam tubuh salah satu prajurit hati muncul untuk menyerang Skye.
Kiera berusaha mencegahnya. Apes, ia malah tewas dibunuh.
Skye pun menginstruksikan pada yang lain untuk segera kabur.
Bukannya lolos, ketiganya malah terdesak di salah satu ruangan.
Untunglah, dengan kekuatannya, Hailey berhasil mengalahkan si prajurit hati.
Tak lama, Kiera juga hidup kembali. Berkat kekuatannya sebagai phoenix.
Shang, Belinda, dan Sela menyadari adanya kemungkinan Ali telah membangkitkan roh Mad Hatter tanpa ia sengaja.
Roh Mad Hatter sendiri masih belum musnah. Masih bergentayangan di sekitar Violet.
Sementara itu, Wulf kini bergabung dengan sekolah sihir Abraxis Academy.
Di sana ia berkenalan dengan seorang murid bernama Wiglaf.
Simpulan
Itu tadi sinopsis dari komik Grimm Fairy Tales #107-#108. Yang cukup banyak menjejalkan cerita di dalam satu arc.
Untungnya, Pat Shand menggarap alurnya dengan baik. Sehingga tetap bisa dengan mudah untuk dipahami.
Sama seperti beberapa edisi sebelumnya, benang merah untuk arc berikutnya pun disulamkan dengan baik tanpa terasa dipaksakan.
Semoga saja sih konsisten hingga akhir serial ini di edisi ke-125.
Versi digital / fisik dari komik “Grimm Fairy Tales #107” dan “Grimm Fairy Tales #108” ini bisa diperoleh di Amazon.
Leave a Reply