Cara Menghapus Akun OVO Secara Permanen Dengan Mudah

Sedikit masalah dengan pembayaran tagihan Paylater di Tokopedia yang tidak bisa berjalan lancar membuat saya beberapa hari lalu harus mengutak-atik setting koneksi akun OVO dan juga toko online tersebut. Entah bagaimana caranya, pada akhirnya proses pembyaran tersebut bisa berjalan dengan sukses. Tapi kejadian tersebut membuat saya memutuskan untuk sebaiknya menutup saja akun OVO lama yang sudah Premier agar bisa meng-upgrade akun yang baru dan menghindari kekhawatiran mubazirnya saldo OVO yang mungkin terjadi seperti dalam kejadian baru-baru itu.

Sekilas OVO

Didirikan pada tanggal 25 September 2017, OVO (PT Visionet Internasional) adalah layanan keuangan digital asal Indonesia yang menjembatani transaksi finansial antara pengguna dengan merchant maupun layanan lain. Perusahaan startup unicorn yang berada di bawah naungan PT Multipolar Tbk ini sekarang sudah bisa digunakan di banyak tempat. Mulai dari berbelanja di departemen store, membeli camilan di stand makanan, memesan ojek, hingga shopping di toko online.

Di awal tahun 2019, OVO mengakuisisi perusahaan pinjaman peer-to-peer lokal Taralite. Sejak itu layanan mereka berkembang dengan turut menyediakan pinjaman uang dengan konsep bayar belakangan ala kartu kredit. Saya pribadi cukup sering menggunakannya karena terkadang malas untuk memproses transaksi di eBanking, hehehe.

Saat ini aplikasi OVO tersedia di sistem operasi Android dan iOS.

Play Store: https://play.google.com/store/apps/details?id=ovo.id&hl=en
App Store: https://apps.apple.com/id/app/ovo/id1142114207?l=id

Alasan Menghapus Akun Ovo

Ada beberapa alasan seseorang ingin menghapus akun OVO milik mereka.

Yang pertama karena sudah yakin tidak akan pernah menggunakan layanan mereka lagi dalam bentuk apapun. Entah karena tidak suka dengan tampilannya, tidak setuju dengan konsepnya, khawatir identitas pribadi yang tersimpan di dalamnya dicuri, dan lain sebagainya.

Yang kedua karena sudah tidak menggunakan nomer HP yang terhubung pada akun yang bersangkutan. Seperti diketahui, satu akun OVO terkoneksi dengan satu nomer HP dan satu alamat email milik kita. Ada kalanya transaksi dalam layanan OVO meminta konfirmasi melalui nomer HP tersebut. Jika nomer tersebut sudah hilang atau tidak aktif, sudah pasti transaksi bakal gagal dan tidak bisa diproses. Kita memang bisa mengubah nomer HP yang terhubung dengan nomer lain. Tapi dari pengalaman saya pribadi, jauh lebih mudah untuk membuat akun OVO yang baru dengan nomer HP yang berbeda ketimbang melakukan pengubahan. Koneksi ke layanan atau aplikasi lain seperti Grab dan Tokopedia jauh lebih lancar dan bebas masalah.

Yang ketiga karena ingin meng-upgrade akun OVO milik kita yang lain. Ini yang saya alami dan menjadi alasan untuk melakukan penghapusan akun. Dulu saya sudah pernah meng-upgrade akun menjadi Premiere dengan nomer HP XXX. Nah, karena ponsel yang menggunakan nomer tersebut sudah bukan lagi ponsel yang utama, saya berniat untuk meng-upgrade akun OVO yang saya gunakan di nomer yang lain. Adanya kebijakan satu KTP satu akun membuat saya mau tidak mau harus menghapus akun lama saya terlebih dahulu sebelum bisa melakukan upgrade.

Cara Menghapus Akun Ovo

Satu-satunya cara untuk melakukan penghapusan akun OVO adalah dengan menghubungi pihak mereka. Tidak ada cara lain yang bisa dilakukan. Termasuk pula mengunjungi booth mereka yang ada di pusat perbelanjaan. Kendati demikian, pihak OVO cukup responsif dalam menangani permintaan penghapusan akun tersebut. Tidak berbelit-belit dan straight to the point.

Lalu bagaimana caranya?

Berikut ini langkah demi langkah cara menghapus akun OVO secara permanen dengan mudah.

1. Kirim email ke [email protected]. Sebaiknya menggunakan email yang terdaftar pada akun OVO yang ingin dihapus. Sertakan nomer HP yang terhubung pada akun tersebut serta alasan singkat kenapa kita ingin melakukannya. Saya sendiri menulis seperti di bawah ini.
   

2. Tunggu hingga kita mendapat balasan dari pihak OVO. Mereka akan meminta kita untuk membalas email tersebut dengan melampirkan nomer telepon yang bisa dihubungi dan kapan mereka bisa menghubungi kita, foto KTP/eKTP (yang masih berlaku tentunya), serta foto selfie dengan memegang KTP/eKTP. Untuk waktu yang bisa dihubungi adalah berkisar antara pukul 08.00 hingga 20.00. Jika tidak ada waktu khusus karena pengangguran seperti saya, tulis saja bisa ditelpon kapan saja.
   
   Nantinya mereka akan memberi balasan berupa kapan pihak OVO akan menghubungi kita melalui telpon untuk melakukan proses verifikasi. Pengalaman saya, mereka memberitahu akan menelpon pada pagi hari dan saya dihubungi pada pukul 10.00.
   

3. Pada proses verifikasi, pihak OVO akan menanyakan nama lengkap, nama ibu kandung, nomer KTP/eKTP, nomer telpon dan alamat email yang terhubung dengan akun yang hendak ditutup, transaksi terakhir (bisa diabaikan jika memang tidak ingat), serta sisa saldo OVO Cash dan OVO Points. Jika sudah, kita akan diminta untuk menunggu hingga maksimal 5 hari kerja. Pengalaman saya, pada malam harinya akun saya sudah selesai diproses dan sudah hilang dari peredaran, hehehe.
   

Tidak sulit, bukan?

Yang perlu diketahui, apabila akun yang terhapus sudah di-upgrade, maka kita hanya bisa melakukan upgrade akun baru / akun lain dengan identitas yang sama di booth. Tidak bisa lagi melakukannya secara online. Agak merepotkan sih, untung aja kios mereka ada di mall yang dekat dengan rumah, hehehe.

Penutup

Meski tidak semudah membalikkan telapak tangan, proses penghapusan atau penutupan akun OVO terbilang lancar dan tidak berbelit-belit. Adanya proses verifikasi bisa dimaklumi mengingat ada urusan uang di dalamnya. Yang menyenangkan bagi saya, prosesnya tidak memakan waktu lama. Secara keseluruhan hanya 1 hari saja sejak pertama saya menulis email ke pihak mereka.

Semoga informasi di atas bisa bermanfaat buat teman-teman yang membutuhkan 🙂