Review Komik Injustice: Gods Among Us Year Two #7 (DC Comics, 2014)

Di cerita sebelumnya, Superman memutuskan untuk menahan anggota Green Lantern Corps setelah sebelumnya mengambil cincin-cincin mereka. Ia juga menerima keberadaan Sinestro di pihaknya, walau untuk Sinestro Corps sendiri untuk saat ini dipersilahkan untuk pergi meninggalkan bumi. Sementara itu, Jim Gordon mengajak para anggota GCPD untuk mengkonsumsi pil super demi menghadapi tentara super yang berpatroli di kota Gotham. Apa yang akan terjadi selanjutnya? Simak kelanjutan kisahnya dalam sinopsis komik Injustice: Gods Among Us Year Two #7 berikut.

WARNING! Tulisan di bawah ini mengandung spoiler!

Sinopsis Komik

injustice yeartwo 7

Black Canary and Harley Quinn simultaneously battle and bond in Green Arrow’s former headquarters.

Story: Tom Taylor
Art: Brun Redondon (Pencils) / Julien Hugonnard-Bert (Inks)
Color: Rex Lokus
Letter: Wes Abbott
Judul Edisi: Chapter Thirteen: The Quiver
Tanggal Rilis: 1 Juli 2014

Dinah Lance (Black Canary) mendatangi Arrow Cave a.k.a The Quiver. Tanpa disangka, ada Harley Quinn di sana. Dinah segera memerintahkan Harley untuk meninggalkan tempat tersebut. Harley ogah dan memilih untuk melawannya.

Di tengah pertarungan, Dinah meminta break. Ia merasa mual dan mendadak muntah. Tidak butuh waktu lama bagi Harley untuk menyadari Dinah tengah hamil. Ia pun memutuskan untuk tidak melanjutkan bertarung melawannya.

Harley lalu keceplosan mengungkapkan bahwa ia sudah pernah merasakan hal yang sama. Ia ternyata memiliki seorang putri bernama Lucy yang kini diasuh oleh saudarinya. Putri tersebut adalah hasil hubungannya dengan Joker.

Setelah tahu Oliver Quinn (Green Arrow) dibunuh oleh Superman, Harley menyatakan bakal membantu Dinah. Tidak sekedar menawarkan diri, Harley bahkan memohon untuk diperbolehkan membantu Dinah.


While Guy Gardner informs the Guardians of their defeat on Earth, Gordon and the Birds of Prey begin their uprising in Gotham.

Story: Tom Taylor
Art: Mike S. Miller & Tom Derenick
Color: Rex Lokus
Letter: Wes Abbott
Judul Edisi: Chapter Fourteen: Resistance
Tanggal Rilis: 8 Juli 2014

Guardians of The Universe kebingungan mengetahui sinyal bumi tiba-tiba menghilang begitu saja. Tak lama Guy Gardner muncul dan memberitahu bahwa itu adalah ulah Sinestro dan Sinestro Corps yang kini berada di pihak Superman. Mengetahui bahwa pasukan Green Lantern Corps yang dikirim ke bumi mengalami kegagalan, Ganthet dkk memutuskan untuk tidak bertindak gegabah dan untuk sementara waktu membiarkan Superman begitu saja sembari merancang strategi baru.

Dengan kekuatan super, Jim Gordon, Harvey Bullock, dan Renee Montoya mengkonfrontasi dua tentara super yang tengah berpatroli. Batwoman dan Huntress membantu memastikan rencana untuk menangkap dan menginterogasi kedua tentara super tersebut berjalan lancar. Setelah Oracle menginformasikan tempat yang sekiranya cocok untuk melakukan interogasi, Jim pun meminta keduanya untuk dibawa ke sana.


Tidak banyak hal yang terjadi di edisi ini, selain kelompok pemberontak bentukan Jim Gordon yang sudah mulai bergerak serta Guardians of The Universe yang memutuskan untuk menahan diri sejenak. Secara keseluruhan, kita sudah melewati separuh jalan dari serial “Injustice: Gods Among Us Year Two”. Saya pribadi merasa ceritanya relatif lebih ‘santai’ dan tidak se-intens seri pendahulunya. Hingga sekarang pun belum ada lagi superhero yang tumbang, selain Kyle Rayner dan Ch’p. Untung saja ceritanya masih seru dan menyenangkan untuk disimak.

rk injustice yeartwo 7

Leave a Reply