Review Komik Grimm Fairy Tales #83 (Zenescope, 2013)

Di cerita sebelumnya, Sela berusaha membantu seorang selkie bernama Melena. Sayang Melena menolak karena terlalu pede. Hal itu berujung pada nasib Melena yang kini disekap oleh manusia.

Walau gagal, ada seseorang yang memberitahu Sela bahwa keberadaannya sekarang sangat dibutuhkan. Ia pun mengajaknya untuk bertemu.

Siapakah sebenarnya orang tersebut? Apakah Sela mengenalnya?

Simak yuk kelanjutan kisahnya dalam sinopsis komik Grimm Fairy Tales #83 berikut.

WARNING! Tulisan di bawah ini mengandung spoiler!

Tentang Grimm Fairy Tales #83

cover grimm fairy tales 83

cover grimm fairy tales 83

Looking for a fresh start on earth Sela goes back to the one thing she has always has done well…teaching. Aided by an old friend her slate has been wiped clean and the record of events that led her to jail time in the Shoe are now buried. No sooner has she set up shop at her new job she falls into her old habits… using her powers to protect her students from both the dark powers that surround them and themselves. But seldom has Sela encountered an enemy as cold and deadly as the one she faces now… an evil power known as Jack Frost.

Story: Troy Brownfield
Art: Salvador Velazquez, Gaetano Petrigno
Color: Fran Gamboa
Letter: Jim Campbell
Judul Edisi: Jack Frost Part 1
Tanggal Rilis: 20 Maret 2013

Alur Cerita / Sinopsis Komik

Sela tiba di sebuah sekolah. Ia berniat untuk melamar sebagai guru di sana.

Masuk ke ruang dekan, Sela terkejut mendapati Shang di sana.

Tidak hanya sudah mengetahui apa yang terjadi pada Sela, Shang juga sudah menyelesaikan segala urusan untuk memastikan Sela diterima di kampus tersebut.

Sela pun bahagia bertemu kembali dengan mentornya yang sempat meninggal itu.


Sela berkenalan dengan Warren Cranor, guru seni sekaligus pelatih lacrosse.

Klub lacrosse sekolah tersebut ternyata punya kemampuan yang cukup disegani. Tidak heran jika anggotanya punya kasta tinggi di kalangan murid-murid yang lain.

Di balik itu, ada kasus bunuh diri yang menimpa Walton Cruz. Ia diduga korban bully dari salah satu pemain lacrosse, Fletcher Cooke.

Hubungan Sela dengan Warren sendiri semakin lama semakin dekat. Bahkan mulai menjurus ke hubungan asmara.

Sela menceritakan bullying yang acap dilakukan oleh anggota klub lacrosse pada Warren. Mendengarnya, Warren berjanji akan memeriksa sekaligus menasehati mereka jika benar melakukan hal tersebut.


Tim Renn dibully oleh sekelompok orang. Salah satunya adalah Fletcher.

Tim rupanya curiga Fletcher dkk yang sudah membuat Walton bunuh diri.

Tidak terima, Fletcher memerintahkan yang lain untuk mulai menghajar Tim.

Tiba-tiba angin dingin berhembus kencang. Disusul dengan hadirnya sosok bermata hijau dari balik pepohonan.

Dengan ketakutan semua yang ada di sana berlari tunggang langgang.

Fletcher sendiri berusaha kabur ke sungai. Sosok tersebut menyusulnya dan membuat air sungai membeku.

Beberapa waktu kemudian, dua orang petugas keamanan berpatroli pasca menerima laporan keberadaan monster di sana.

Mereka kaget mendapati tubuh Fletcher yang sudah membeku di sungai.

Simpulan

Sepertinya sulit untuk tidak menebak bahwa monster tersebut adalah Warren.

Toh selama ini jarang ada twist yang benar-benar mengejutkan dalam serial Grimm Fairy Tales.

Benar tidaknya bakal terjawab di edisi berikutnya, bagian kedua sekaligus penutup dari arc Jack Frost.

Versi digital dari komik ini bisa diperoleh di Comixology.

rk grimm fairy tales 83

Leave a Reply