Review Film Deep Water (2022) | Jadi Pembunuh Gara-Gara Istri Berselingkuh

“Deep Water” jadi judul kedua dari platform streaming konten digital Hulu yang dibahas di Curcol.Co setelah “Fresh“.

Bergenre psikologis thriller, film ini dibintangi oleh Ben Affleck dan Ana de Armas yang berperan sebagai pasangan suami istri. Menariknya, keduanya sempat berpacaran di kehidupan nyata pada bulan Maret 2020 hingga Januari 2021 lalu.

Naskahnya, ditulis oleh Zach Helm dan Sam Levinson, diadaptasi dari novel bertajuk sama karangan Patricia Highsmith yang terbit pada tahun 1957.

Nah, seperti apakah ceritanya? Layakkah untuk ditonton?

Simak yuk sinopsis beserta review film Deep Water di bawah ini.

WARNING! Tulisan di bawah ini mengandung SPOILER!!!

Sekilas Tentang

poster film deep water

Seorang suami kaya yang membiarkan istrinya berselingkuh untuk menghindari perceraian menjadi tersangka utama hilangnya kekasihnya.

Tanggal Rilis: 18 Maret 2022
Durasi: 115 menit
Sutradara: Adrian Lyne
Produser: Arnon Milchan, Guymon Casady, Benjamin Forkner, Anthony Katagas
Penulis Naskah: Zach Helm, Sam Levinson
Produksi: 20th Century Studios, Regency Enterprises, New Regency, Entertainment 360, Film Rites, Entertainment One, Keep Your Head
Pemain: Ben Affleck, Ana de Armas

Sinopsis Film / Alur Cerita

Vic Van Allen (diperankan oleh Ben Affleck) dan Melinda (diperankan oleh Ana de Armas) adalah pasangan suami istri yang sudah dikaruniai seorang putri bernama Trixie (diperankan oleh Grace).

Mereka tinggal di sebuah kota kecil di Lousiana, Little Wesley.

Walau berkeluarga, Vic dan Melinda sebenarnya tidak saling mencinta.

Satu-satunya alasan mereka tetap bersama adalah adanya kesepakatan dimana Melinda boleh berpacaran dengan siapa saja selama ia tidak meninggalkan Vic dan Trixie.

Semua teman mereka mengetahui hal itu.

Bahkan dalam sebuah pesta, Melinda dengan santai mengundang kekasihnya, Joel Dash (diperankan oleh Brendan C. Miller), dan bercumbu di sana. Padahal ia datang bersama Vic.

cuplikan film deep water

Vic sendiri sebenarnya cemburu pada Melinda.

Ketika ngobrol berdua dengan Joel, Vic memberitahu bahwa ia telah membunuh Martin McRae, mantan kekasih Melinda yang hilang sejak bulan lalu. Ia berharap Joel menjauhi Melinda setelah mendengar hal itu.

Meski belum sepenuhnya percaya, Joel memutuskan untuk meninggalkan pesta.

Melinda sempat heran dan curiga pada Vic. Vic meyakinkan bahwa ia tidak melakukan apa-apa pada Joel.

Rumor bahwa Vic telah membunuh Martin menyebar luas. Kendati demikian, teman-temannya tahu bahwa Vic melakukan itu untuk menyingkirkan Joel.

Dan terbukti. Sejak pertemuan di pesta, Joel tidak lagi berhubungan dengan Melinda.

Melinda yang belakangan mengetahui hal itu jadi kesal pada Vic. Ia memerintahkan Vic untuk meminta maaf pada Joel sebelum ia pergi keluar kota.

Beberapa hari kemudian, Joel datang untuk makan malam bersama atas undangan Melinda.

Usai makan, tanpa canggung Melinda meminta Trixie untuk tidur dengan ditemani oleh Vic.

Tentu saja ia melakukan itu agar bisa berduaan dengan Joel.

Vic jadi makin cemburu dibuatnya.

Tanpa sepengetahuan Melinda, alih-alih mnta maaf, Vic justru menegaskan pada Joel bahwa ia benar membunuh Martin dengan menggunakan palu.

Ia juga memesankan ojol agar Joel bisa pulang saat itu juga.

Dalam sebuah acara, Vic dan Melinda berkenalan dengan Don Wilson (diperankan oleh Tracy Letts) dan istrinya, Kelly (diperankan oleh Kristen Connolly). Don adalah penulis buku bergenre misteri.

Berita tentang pembunuhan Martin yang dilakukan Vic ternyata sudah sampai ke telinga Don. Ia terlihat curiga hal itu benar.

Vic kemudian mengajak Kelly berdansa.

Hal itu rupanya membuat Melinda cemburu. Saking cemburunya, ia mau bercinta dengan Vic agar tidak meninggalkannya.

Melinda diam-diam memiliki kekasih yang baru. Seorang guru piano bernama Charlie De Lisle (diperankan oleh Jacob Elordi).

Sementara itu, berita di televisi mengabarkan mengenai penemuan mayat Martin yang tewas akibat ditembak. Untungnya si pelaku juga tertangkap sehingga Vic tidak dicurigai.

naksir jaketnya trixie

Melinda semakin sering berada di luar rumah bersama Charlie. Vic sendiri berusaha menutupi apa yang terjadi dari Trixie.

Aksi selingkuh Melinda membuat Vic makin terbakar cemburu. Ia meminta Melinda untuk menghentikan perbuatannya. Tentu saja Melinda mengabaikannya.

Melinda mengundang Charlie untuk datang ke pesta di rumah Jonas Fernandez (diperankan oleh Dash Mihok).

Malam harinya, saat Melinda, Charlie, dan yang lain berenang di kolam, hujan mendadak turun dengan deras.

Semuanya langsung masuk ke dalam untuk berteduh. Tak lama Vic menyusul.

Beberapa saat kemudian Charlie diketemukan tenggelam di kolam renang. Pun begitu nyawanya sudah tidak tertolong lagi.

Kepada dua detektif yang menangani, Nichols (diperankan oleh Jeff Pope) dan Clark (diperankan oleh Paul Teal), serta di hadapan teman-temannya, Melinda terang-terangan menuduh Vic pelakunya.

Karena tidak ada bukti kuat, Vic tidak ditangkap.

Dalam kilas balik terungkap bahwa memang benar Vic yang membunuh Charlie. Itu ia lakukan setelah mengetahui Charlie meniduri Melinda.

Kelly memberitahu Vic bahwa selama ini Don mencurigai Vic melakukan tindak kriminal.

Don juga yang sengaja mengundang Melinda (dan Charlie) untuk membuktikan kecurigaannya benar.

Vic merespon dengan mengundang Kelly dan Don untuk makan malam di rumahnya.

Dalam kesempatan tersebut, Vic mengkonfrontasi Don dan sengaja melakukan gerakan-gerakan yang seolah mengancamnya agar tidak bertindak lebih jauh.

Vic tanpa sengaja melihat Melinda tengah makan siang bernama seorang pria bernama David Ricigliani (diperankan oleh Joel R. Martinez) yang mengaku sebagai psikoterapis.

Belakangan Vic mengetahui bahwa David adalah seorang detektif swasta yang disewa oleh Melinda dengan bantuan Don.

Melinda kembali memiliki kekasih baru. Lebih tepatnya CLBK dengan Tony Cameron (diperankan oleh Finn Wittrock).

Sementara itu, rumor baru tersebar tentang Vic. Yaitu dialah yang sudah membunuh Charlie.

Trixie bahkan mempercayai hal itu walau ia tidak marah pada ayahnya.

Setelah sempat berkenalan dengan Tony, Vic mengajaknya pergi ke suatu tempat dengan alasan hendak menunjukkan sebuah properti atas permintaan Melinda.

Lokasinya berada di tengah hutan yang terpencil, tempat dimana dulu Vic dan Melinda sering jalan-jalan bersama.

Di sana Vic membuat tubuh Tony terjatuh dari tebing dan tewas seketika. Ia lalu menenggelamkan tubuhnya di dasar sungai kecil.

Melinda mengajak Vic dan Trixie untuk piknik di dekat tempat Vic membunuh Tony.

Di sana Vic memberikan sebuah buku berisi foto-foto Melinda. Ada tulisan “untuk cinta sejatiku” di penghujung halaman.

Sebelum pulang, Vic sempat melihat jasad Tony sedikit menyembul di permukaan air.

Dalam perjalanan pulang, Melinda memberitahu bahwa selendangnya tertinggal di tempat piknik. Vic berjanji akan mengambilkannya besok pagi.

Malam harinya, Melinda yang belum juga mendapat kabar dari Tony meminta Vic untuk tidur bersamanya.

Di luar dugaan, ia menyatakan bahwa ia mencintai Vic.

lebih cocok jadi vic daripada batfleck

Saat mencari Vic di gudang tempatnya berternak siput, Melinda tanpa sengaja menemukan dompet Tony di dalam kandang siput. Ia langsung menyadari Vic sudah membunuh Tony.

Sementara itu, Vic pergi ke hutan untuk mengambil selendang Melinda sekaligus menenggelamkan kembali jasad Tony.

Aksinya dipergoki oleh Don.

Don buru-buru masuk ke dalam mobil dan berusaha kabur dari kejaran Vic.

Apes, saat hendak mengirimkan pesan pada Kelly, Don lengah dan mobilnya terperosok jatuh ke jurang. Ia pun tewas.

Melinda mengemasi barang-barangnya ke dalam koper.

Mengetahui hal itu, Trixie lantas membuang koper Melinda ke dalam kolam renang.

Ia dengan tegas memberitahu ibunya bahwa mereka tidak akan pergi dari rumah.

Melinda terdiam mendengarnya.

Ia kemudian membakar dokumen identitas Tony dan menyambut kedatangan Vic seolah tidak terjadi apa-apa.

Ulasan / Review Film Deep Water

Sebagai penggemar DC Comics, sejak pertama Ben Affleck dikonfirmasi sebagai pemeran Bruce Wayne alias Batman, saya pribadi merasa keputusan tersebut tidak tepat.

Setidaknya terbukti dimana aktingnya di film ini jauh lebih bisa saya nikmati ketimbang yang saya lihat dalam “Batman v Superman” maupun “Justice League”.

Pemilihan Ana de Armas sebagai Melinda juga sangat tepat. Di balik keseksiannya ia seolah menyimpan rahasia. Cocok dengan karakter yang ia bawakan.

Dari segi cerita, “Deep Water” memberikan penutup yang mempersilahkan kita sebagai penonton untuk berimajinasi.

Apakah Melinda batal hengkang demi Trixie? Atau karena ia mulai mencintai Vic?

Perlu diingat bahwa sepanjang film ditunjukkan bahwa hubungan Melinda dengan Trixie tidaklah baik. Ia juga sebenarnya tidak menginginkan memiliki anak dari Vic.

Walau ending-nya terbuka, saya sih tidak berharap ada sekuel. Cukup sampai di sini saja kisah Vic dan Melinda.

Apakah layak untuk ditonton?

Well, sebagai film bergenre misteri, film ini tidak menyembunyikan misteri apapun. Tidak ada pertanyaan yang mengharuskan penontonnya untuk mengasah otak dan memikirkan jawabannya.

Seluruhnya sudah tersaji di layar. Tinggal duduk manis dan menikmatinya.

Jadi, layak tidaknya kembali ke diri masing-masing. Ingin sekedar menonton film atau mencari tantangan menebak twist.

Penutup

“Deep Water” menghadirkan naskah yang cenderung biasa namun dengan permainan peran yang lumayan keren dari dua pemeran utamanya.

Ini bukan film bergenre misteri yang meminta kita untuk berpikir. Cukup dinikmati saja karena memang tidak ada yang ditutup-tutupi sedari awal.

Dan untungnya, Adrian Lyne sebagai sutradara berhasil mengeksekusi naskah yang ada tanpa cela.

5/10. Lumayan menghibur.

Film “Deep Water” ini bisa ditonton secara streaming melalui layanan Hulu.

Catatan: review serta rating bersifat subyektif dan berdasarkan preferensi pribadi