Alur Cerita The Texas Chainsaw Massacre 2 (1986) | Slasher Yang Bikin Penonton Klenger

“The Texas Chainsaw Massacre 2” hadir setelah lebih dari satu dekade berselang pasca prekuelnya tayang di tahun 1974.

Masih tentang sosok kanibal sadis bernama Leatherface. Dan masih disutradarai oleh Tube Hooper.

Menurut situs IMDB, film ini mendapat rating 5.6/10. Tergolong bagus untuk kategori genre horor.

Nah, seperti apakah alur cerita The Texas Chainsaw Massacre 2 selengkapnya? Layakkah untuk ditonton?

Simak sinopsis beserta review singkatnya di bawah ini.

Sekilas Tentang

poster film the texas chainsaw massacre 2

poster film the texas chainsaw massacre 2

Seorang pembawa acara radio menjadi korban keluarga kanibal saat mantan Texas Marshall memburu mereka.

Tanggal Rilis: 22 Agustus 1986
Durasi: 101 menit
Sutradara: Tobe Hooper
Produser: Menahem Golan, Yoram Globus
Penulis Naskah: L. M. Kit Carson
Produksi: The Cannon Group, Inc.
Pemain: Dennis Hopper, Caroline Williams

Sinopsis / Alur Cerita The Texas Chainsaw Massacre 2

WARNING! Tulisan di bawah ini mengandung SPOILER!!!

Pasca Sally Hardesty selamat dari tragedi, cerita mengenai keluarga kanibal di rumah peternakan yang terisolasi menyebar luas.

Sayangnya, pihak kepolisian Texas tidak berhasil menemukan rumah yang dimaksud. Hal itu berujung pada kisah pembantaian yang diceritakan Sally dianggap sebagai mitos.

Di sisi lain, selama 13 tahun berikutnya, kasus pembantaian misterius acap terjadi di berbagai wilayah di Texas.


Dua pelajar SMA Buzz dan Rick mengendarai mobil mereka melintasi jalan raya Texas untuk menuju Dallas Cotton Bowl.

Dalam perjalanan, mereka menelpon Vanita “Stretch” Brock (diperankan oleh Caroline Williams), seorang penyiar radio yang tengah siaran, dan mengganggunya.

Melihat ada truk pickup melintas di depan, tanpa menutup telpon Buzz dan Rick mengganggunya dengan cara menghalang-halangi laju truk tersebut hingga nyaris mengalami kecelakaan.

Beberapa waktu kemudian, Buzz dan Rick kembali menelpon dan menggoda Vanita.

Tak disangka, pickup yang sebelumnya mereka halangi mencegat mereka di depan.

Dari belakang, Leatherface (diperankan oleh Bill Johnson) muncul dan membantai keduanya.

Vanita dan rekannya di radio, L.G. Peters (diperankan oleh Lou Perry) mendengar semua kejadian tersebut melalui telpon.


Letnan Boude “Lefty” Enright (diperankan oleh Dennis Hopper), paman dari Sally dan Franlin Hadesty, menginvestigasi TKP kecelakaan mobil Buzz dan Rick.

Selama 13 tahun terakhir ia mencoba menyelidiki kasus keponakannya, namun tidak membuahkan hasil.

Ia meyakini kasus kali ini bukan kecelakaan biasa dan ada hubungannya dengan kasus Sally.


Stretch menemui Lefty dan memberitahu bahwa ia memiliki rekaman apa yang terjadi saat Buzz dan Rick mengalami kecelakaan.

Alih-alih mendengarkannya, Lefty justru mengusir Stretch pergi. Ia tidak percaya rekaman tersebut asli.

Dengan ditemani L.G., Stretch kemudian meliput penyerahan piala lomba memasak. Tak disangka, pemenangnya adalah Drayton Sawyer (diperankan oleh Jim Siedow), kepala keluarga sekaligus bagian memasak di keluarga kanibal Leatherface.


Lefty membeli gergaji mesin lalu menemui Stretch di radio.

Ia meminta agar Stretch memutar kembali rekaman peristiwa pembunuhan Buzz dan Rick di radio.

Lefty yakin pelakunya adalah Leatherface dan ia ingin agar orang-orang yang selama ini tidak mempercayainya mitos itu nyata menjadi percaya.


Sesuai permintaan Lefty, Stretch memutar rekaman yang dimaksud.

Mendengar siaran tersebut, Drayton memerintahkan Leatherface dan Bobby “Chop Top” Sawyer (diperankan oleh Bill Moseley) untuk datang ke stasiun radio.

Keduanya lantas mengkonfrontir Stretch dan juga L.G.

Sementara Chop Top menghajar L.G. dengan palu, Leatherface memburu Stretch.

cuplikan film the texas chainsaw massacre 2

cuplikan film the texas chainsaw massacre 2

Di saat terdesak, tak disangka Leatherface sepertinya menyukai Stretch. Ia mengurungkan niatnya untuk membunuh Stretch, namun tidak memberitahukannya pada Chop Top.

Mengira urusan mereka sudah beres, Chop Top lalu mengajak Leatherface meninggalkan tempat tersebut dengan menyeret tubuh L.G.

Mengetahui hal itu, Stretch buru-buru membuntuti mobil mereka dari belakang hingga tiba di sebuah taman bermain / sirkus yang terbengkalai.

Sesaat kemudian sebuah mobil datang menghampiri Stretch. Yang mengemudi ternyata Lefty.

Belum sempat berbasa-basi, Stretch tiba-tiba terperosok ke dalam lubang. Ada semacam ruang bawah tanah di dasar.

Tanpa membuang waktu, Lefty mengambil gergaji mesin yang ia beli sebelumnya dan bergegas masuk ke dalam untuk mencari Leatherface.


Stretch terbangun dan mendapati dirinya ada dalam ruangan tempat dimana Leatherface biasa memutilasi korbannya.

dibayar mahal buat teriak

dibayar mahal buat teriak

Dari balik tong Stretch menyaksikan dengan mata kepala sendiri bagaimana Leatherface menguliti L.G.

Aksi intip mengintip Stretch terpergok oleh Leatherface. Ia kemudian memakaikan kulit wajah L.G. sebagai topeng di wajah Stretch dan mengikatnya.

Sepeninggal Leatherface, L.G. bangkit. Ia ternyata belum mati.

Walau kesakitan, L.G. menggunakan sisa tenaganya untuk melepaskan ikatan Stretch. Ia pun mati setelah melakukannya.


Lefty berusaha memancing Leatherface keluar dengan berusaha membuat langit-langit ruang bawah tanah runtuh.

Menemukan tengkorak Franklin lengkap beserta kursi rodanya membuat Lefty makin emosi dan bersemangat menghancurkan tempat tersebut.

terlalu berlebihan sih ini

terlalu berlebihan sih ini

Hal itu malah membuat Stretch kembali terpergok dan tertangkap oleh Drayton dan Chop Top.

Mereka mengikatnya di meja makan untuk dinner bersama. Ada sang kakek (diperankan oleh Ken Evert) juga di sana.

Sama seperti di film pertama, mereka meminta kakek untuk mengeksekusi Stretch.

Dan sama juga seperti di film pertama, kakek yang sudah lemah tidak berhasil melakukannya dengan baik.

Lefty tiba-tiba muncul dan membebaskan Stretch.

Sementara Lefty lanjut menghadapi Leatherface, Stretch berusaha untuk kabur. Chop Top mengejarnya.

Pertarungan 1 lawan 1 antara Lefty versus Leatherface dengan menggunakan gergaji mesin berlangsung sengit.

Drayton juga ikut terluka parah terkena sabetan Lefty.

Melihat Lefty berhasil mengalahkan Leatherface, Drayton mengambil granat yang ia simpan dan meledakkan tempat tersebut.

Gua tersebut runtuh. Sedang Drayton, Lefty, Leatherface dan sang kakek diasumsikan tewas.

Di luar, Chop Top masih keukeuh mengejar Stretch sampai ke puncak menara batu.

Menemukan gergaji mesin di tengkorak nenek Chop Top, Stretch menggunakannya untuk menyerang Chop Top hingga terluka parah dan terjatuh dari menara.

Penutup

Itu tadi alur cerita dari film “The Texas Chainsaw Massacre 2” yang dipenuhi dengan teriakan-teriakan mengganggu dari pemeran utama wanitanya.

Asli, kepala saya pusing setelah menontonnya.

Strech ini seolah beranggapan semua permasalahannya bakal beres dengan berteriak sekencang-kencangnya.

Tapi yah, untunglah ini bukan artikel review film. Saya jadi tidak terbebani untuk menuliskan rentetan hal buruk yang ada di sepanjang durasi.

Layakkah “The Texas Chainsaw Massacre 2” untuk ditonton? Layak asal teman-teman ingat bahwa ini adalah film bergenre black COMEDY slasher. Tinggal dinikmati saja sambil makan popcorn. Atau burger. Tanpa mengharap lebih.

Catatan: review serta rating bersifat subyektif dan berdasarkan preferensi pribadi

alur cerita the texas chainsaw massacre 2

Leave a Reply