Alur Cerita Film The Human Centipede (2009) | Berawal Dari Liburan Berakhir Jadi Manusia Lipan

“The Human Centipede (The First Sequence)” adalah film yang dikabarkan sukses bikin banyak orang yang menontonnya menyesal. Plus mual mual.

Bukan saking jeleknya. Tapi saking menjijikkannya.

Walau sudah lama mengetahui keberadaannya, saya pribadi belum pernah menontonnya secara penuh.

Lantas seperti apakah ceritanya? Layakkah untuk ditonton?

Simak yuk alur cerita film The Human Centipede (The First Sequence) beserta review singkatnya di bawah ini untuk tahu jawabannya.

Sekilas Tentang

poster film the human centipede

poster film the human centipede

Seorang ilmuwan gila menculik dan memutilasi trio turis untuk menyusun kembali mereka menjadi kelabang manusia, yang diciptakan dengan menjahit mulut mereka ke dubur satu sama lain.

Tanggal Rilis: 30 Agustus 2009
Durasi: 1 jam 32 menit
Sutradara: Tom Six
Produser: Ilona Six, Tom Six
Penulis Naskah: Tom Six
Produksi: Six Entertainment Company
Pemain: Dieter Laser, Ashley C. Williams, Ashlynn Yennie, Akihiro Kitamura

Sinopsis / Alur Cerita The Human Centipede

WARNING! Tulisan di bawah ini mengandung SPOILER!!!

Josef Heiter (diperankan oleh Dieter Laser) menghentikan mobilnya di pinggir jalan sembari melihat foto 3 ekor anjing yang saling berdempetan.

Sebuah truk tiba-tiba menepi. Pengemudinya (diperankan oleh Rene de Wit) turun untuk buang air besar.

Perlahan Heiter turun dan menembak sopir truk tersebut.


Dua turis asal Amerika, Lindsay (diperankan oleh Ashley C. Williams) dan Jenny (diperankan oleh Ashlynn Yennie), tersesat di tengah hutan.

Apesnya lagi, ban mobil yang mereka kendarai bocor. Ditambah dengan ponsel yang tidak ada sinyal.

cuplikan film the0 human centipede

cuplikan film the0 human centipede

Mencoba mencari bantuan dengan menerjang hujan, keduanya tiba di rumah Heiter yang kebetulan berada di wilayah tersebut.

Heiter mempersilahkan mereka masuk. Untuk kemudian membius mereka hingga tak sadarkan diri.


Lindsay terbangun dan mendapati dirinya, bersama Jenny dan sopir truk, berada di ruangan yang mirip bangsal rumah sakit. Masing-masing terikat di tempat tidur.

Sesaat kemudian Heiter masuk ke dalam ruangan.

Dengan alasan kondisi tubuhnya tidak cocok, Heiter lalu membunuh si sopir truk.


Beberapa waktu kemudian, Heiter datang dengan membawa pengganti si sopir truk.

Seorang turis Jepang bernama Katsuro (diperankan oleh Akihiro Kitamura).

Setelah membangunkan Lindsay dan Jenny serta mengenakan snellinya, Heiter menjelaskan bahwa ia adalah seorang ahli bedah ternama yang telah pensiun.

Populer berkat keahliannya memisahkan bayi-bayi kembar siam, Heiter bercita-cita untuk melakukan sebaliknya.

Yaitu menggabungkan dua atau lebih manusia menjadi satu dimana mereka akan dihubungkan melalui organ pencernaan. Dari mulut hingga anus.

Yang berada di posisi kedua dan seterusnya akan dibuang tulang rahangnya. Sementara di posisi pertama hingga sebelum terakhir akan disingkirkan sebagian pantatnya.

Dengan demikian, kotoran yang dikeluarkan oleh orang yang berada di posisi pertama akan dimakan langsung oleh yang ada di posisi kedua. Begitu seterusnya.

Apesnya, Lindsay, Jenny, dan Katsuro adalah bahan eksperimen pertamanya dalam membuat manusia lipan.


Saat Heiter membius Katsuro dan Jenny, Lindsay berupaya untuk kabur. Sayangnya usahanya gagal.

gagal kabur dari dokter gila

gagal kabur dari dokter gila

Ia kembali tertangkap dan diberi hukuman dengan diletakkan di posisi tengah, posisi paling menyakitkan, oleh Heiter.


Setelah melalui operasi yang memakan waktu lama, Heiter berhasil mewujudkan impian gilanya.

3 orang yang terhubung menjadi satu menjadi trio manusia kelabang. Katsuro menjadi kepalanya.

manusia kelabang

manusia kelabang

Tanpa mempedulikan tangisan dan rintihan ketiganya, Heiter tampak bangga dan bahagia dengan hasil kreasinya tersebut.


Heiter memperlakukan Katsuro dkk seperti layaknya binatang peliharaan.

Mulai dari dikurung dalam kandang, dilatih untuk menuruti kata-katanya, hingga dipaksa makan makanan anjing.

Belakangan Heiter mengetahui bahwa mulut Jenny ternyata mengalami infeksi dan bernanah.


Dua orang detektif, Kranz (diperankan oleh Andreas Leupold) dan Voller (diperankan oleh Peter Blankenstein), datang untuk menginvestigasi kasus hilangnya turis-turis.

Heiter mendapat ide untuk menggunakan keduanya sebagai pengganti Jenny. Sekaligus menciptakan versi baru dari manusia kelabang dengan 4 orang yang saling terhubung.

Seperti sebelumnya, Heiter lantas memberikan segelas air yang sudah dicampur obat bius untuk detektif Kranz dan Voller.

Melihat sikap Heiter yang janggal dan sangat memaksa mereka untuk meminum air tersebut, keduanya malah jadi curiga terhadapnya.

Terlebih Heiter tidak memperbolehkan mereka untuk memeriksa rubanah, tempat Katsuro, Jenny, dan Lindsay berada.

Detektif Kranz dan Voller lantas pergi untuk menyiapkan surat penggeledahan.


Katsuro menyerang Heiter dan berhasil membuatnya tak sadarkan diri.

Buru-buru ia berusaha untuk menaiki tangga bersama Jenny dan Lindsay.

Belum sempat mereka meninggalkan rumah, Heiter bangun dan menyusul.

Di luar dugaan, Katsuro menganggap apa yang terjadi adalah karma karena ia tidak memperlakukan keluarganya dengan baik. Ia pun bunuh diri saat itu juga.

Dengan tewasnya Katsuro, baik Jenny maupun Lindsay sama sekali tidak bisa berbuat apa-apa lagi.


Detektif Kranz dan Voller datang kembali dengan membawa surat penggeledahan.

Mengetahui hal itu, Heiter sengaja bersembunyi di kolam renang.

Saat Kranz dan Voller berpisah untuk memeriksa isi rumah, Voller yang sebelumnya sempat meminum gelas dari Heiter mulai merasakan efeknya.

Heiter memanfaatkan momen tersebut dengan membunuh Voller.

Sementara itu, Kranz berhasil menemukan bangsal dan juga Lindsay serta Jenny.

Apes, Heiter menembaknya hingga tewas.

Sebelum menutup mata, Kranz sempat balas menembak Heiter tepat di kepalanya.

Belakangan, Jenny akhirnya meninggal.

Lindsay hanya bisa melihatnya dari cermin tanpa bisa berbuat apa-apa.

Penutup

Itu tadi sinopsis atau alur cerita dari film The Human Centipede (The First Sequence).

Bagi saya pribadi, film ini ternyata tidak semenjijikkan yang digembar-gemborkan.

Mungkin karena momen-momen yang seharusnya memberikan efek tersebut tidak ditunjukkan secara eksplisit.

Sementara saya sendiri sudah terbiasa dengan film-film yang berisi adegan sadis.

Apapun itu, premisnya cukup unik dan layak untuk ditonton. Tapi jika teman-teman tidak ‘sekebal’ saya, siap-siap saja untuk mual, ya.

Film “The Human Centipede (The First Sequence)” ini bisa ditonton secara streaming melalui layanan Prime Video.

Catatan: review serta rating bersifat subyektif dan berdasarkan preferensi pribadi

alur cerita film the human centipede 2009

Leave a Reply