Sinopsis W (Two Worlds) Episode 8 & Preview Episode 9 (2016)

Baik Oh Yeon-Joo (Han Hyo-Joo) maupun Kang Chul (Lee Jong-Suk) akhirnya kembali ke dunia komik (baca sinopsis ep sebelumnya). Demi mengeluarkan Yeon-Joo dari jeratan hukum, Kang Chul dan kuasa hukumnya membuat skenario palsu yang menyatakan bahwa Yeon-Joo adalah istri dari Kang Chul yang ia nikahi beberapa waktu lalu secara diam-diam di Amerika Serikat. Alhasil, keduanya pun kini hidup bagai sepasang suami istri yang membuat perasaan Yeon-Joo bercampur aduk, antara geli, malu, dan senang. Tanpa diduga, Kang Chul yang sudah memutuskan untuk tidak lagi mengejar si pelaku pembantaian keluarganya, justru dihubungi oleh seseorang yang mengaku sebagai pelakunya. Tidak itu saja, orang tersebut bahkan mengancam akan menjadikan Yeon-Joo sebagai korban yang berikutnya. Dengan Oh Sung-Moo (Kim Eui-Sung) yang sudah menyatakan bahwa ia sendiri tidak benar-benar membuat karakter si pembunuh (karena karakter tersebut dari awal sudah dirancang untuk tidak akan pernah diketahui sosoknya), siapakah sebenarnya orang yang mengaku sebagai si pelaku? Bagaimana pula kisah selanjutnya?

Sinopsis Episode 8

Yeon-Joo terbangun tak lama setelah si pelaku menutup telponnya. Kang Chul menanyakan perihal pemicu perubahan tulisan “the end” menjadi “to be continued” di webtoon, yang sayangnya juga tidak diketahui oleh Yeon-Joo. Tiba-tiba kepala pelayan datang dan mengabarkan mengenai baju-baju Yeon-Joo yang sudah tiba. Karena tidak mengetahui model dan warna baju favorit Yeon-Joo, mereka pun membelikan beberapa untuknya.

Yeon-Joo menanyakan mengapa mereka membawakan baju-baju tersebut pada Kang Chul. Ternyata itu adalah salah satu langkah untuk mewujudkan pesta dansa ala Cinderella, salah satu opsi di empat pilihan yang diberikan Kang Chul sebelumnya. Dan pesta yang bakal dihadiri oleh Kang Chul dan Yeon-Joo bukan main-main karena merupakan acara makan malam kenegaraan yang berlangsung di Blue House (kantor presiden Korea Selatan).

Karena mendapat telpon dari Seo Do-Yoon (Lee Tae-Hwan), Kang Chul meninggalkan Yeon-Joo yang masih tidak percaya bakalan datang ke Blue House. Do-Yoon menginformasikan bahwa ia tidak berhasil melacak nomer ponsel yang diminta Kang Chul, yang digunakan oleh orang yang mengaku membunuh keluarganya. Dengan berbekal perkataan si pembunuh, Kang Chul memulai kembali proyek investigasi kasusnya dan mencatat petunjuk yang berhasil ia dapatkan. Mulai dari karakter si pembunuh yang kemungkinan tidak berperasaan hingga keberadaannya yang bisa muncul kapan saja apabila dibutuhkan dalam cerita.

adegan_w_8b

Saat sedang memikirkan kasus tersebut, Yeon-Joo yang sedang berganti pakaian dengan gaun berwarna pink masuk. Kang Chul teringat ancaman si pembunuh dan ia meminta agar Yeon-Joo pulang ke dunianya. Yeon-Joo menjawab bahwa ia juga tidak tahu caranya. Tiba-tiba saja terdengar suara seperti sesuatu melesat masuk. Kang Chul pun menoleh ke jendela dan melihat ada lubang peluru di sana. Saat ia menoleh kembali ke arah Yeon-Joo ternyata peluru tersebut telah mengenai kening Yeon-Joo dan ia pun terjatuh. Dengan sedikit syok Kang Chul mencari tubuh Yeon-Joo di lantai, namun ternyata tidak ada. Ia menjadi lega karena menganggap Yeon-Joo kembali ke dunianya.

Tanpa diduga mendadak Yeon-Joo memanggilnya dan menanyakan ada apa. Ia ternyata ada di samping Kang Chul dan dalam keadaan sehat wal’afiat. Kang Chul langsung memeluk dan mencium keningnya tanpa mengatakan apa-apa.

Dalam perjalanan ke acara pesta, Kang Chul mengingatkan Yeon-Joo agar tersenyum begitu keluar dari mobil karena akan banyak wartawan menunggu mereka. Yeon-Joo sendiri masih merasa gugup karena tidak hanya belum pernah datang ke acara resmi seperti itu, melainkan juga tidak bisa berdansa. Namun sesampainya di sana, ternyata Yeon-Joo cukup pandai dalam berdansa, hingga tiba-tiba hak sepatunya patah dan ia pun terjatuh. Lalu terbangun.

adegan_w_8c

Ternyata ia belum pergi ke pesta dan sedang bermimpi di kamarnya. Mendengar kejadian tersebut, Kang Chul yang sedang berada di ruang kerjanya mendatangi Yeon-Joo. Yeon-Joo lantas menanyakan mengapa ia perlu dijaga karena pintu kamar tidurnya dibuka dan banyak bodyguard yang berjaga di depan kamar. Kang Chul mengatakan bahwa si pembunuh bisa muncul kapan saja sehingga mereka harus siaga setiap saat. Yeon-Joo menanggapi dengan mengingatkan bahwa ia tidak bisa mati di dunia tersebut. Namun Kang Chul tetap meminta untuk berjaga-jaga karena ada kemungkinan hal tersebut bisa berubah.

Karena Yeon-Joo merasa bagai terpenjara di dalam kamar, Kang Chul pun mengajaknya untuk memasak makanan. Namun karena tidak pernah memasak, Kang Chul kebingungan melakukannya. Ia bahkan mencari bungkusan ramen di dalam oven. Pada akhirnya malah Yeon-Joo yang memasakkan makanan untuknya.

Saat itulah tanpa sengaja jari Yeon-Joo terkena pisau dan berdarah. Kang Chul langsung menyadari bahwa sekarang Yeon-Joo bisa saja mati apabila diserang oleh si pembunuh. Belum sempat Yeon-Joo berkata apa-apa, muncul tulisan “bersambung” dan ia pun kembali ke dunianya.

adegan_w_8a

Usai memplester tangannya, Yeon-Joo mengecek komik yang tergambar di tablet dan mengetahui beberapa detil kejadian yang belum diceritakan oleh Kang Chul. Termasuk adegan dimana Kang Chul membayangkan dirinya mati tertembak. Setelah memikirkan apa yang terjadi, Yeon-Joo mulai mendapat jawaban bahwa kini dirinya adalah tokoh komik dalam webtoon karena telah menikah dengan si tokoh utama, sehingga ia pun kini bisa mati apabila terbunuh di dalam dunia komik.

Sementara itu, di dunia komik, Kang Chul menerima telpon dari Yoon So-Hee (Jeong Eu-Gene) yang sedang mabuk. Ternyata ia curhat mengenai perasaannya pada Kang Chul. Saat itu tiba-tiba tubuhnya mulai menghilang. Kaget mendengar teriakan So-Hee, Kang Chul segera bergegas menuju ke rumahnya. Ternyata tidak hanya So-Hee saja, tubuh Son Hyun-Suk (Cha Kwang-Soo) juga mulai menghilang. Dalam perjalanan, Kang Chul mulai menyadari bahwa sebagai karakter dalam komik, keberadaan mereka akan menghilang apabila sudah tidak dibutuhkan lagi dalam cerita.

Selain itu, setelah mengingat lagi perkataan si pembunuh, satu misteri juga terpecahkan, bahwa si pembunuh saat ini sedang berada di dunia nyata karena mengejarnya melalui portal yang muncul di kantor polisi. Si jubah hitam juga telah mengetahui mengenai dirinya yang merupakan tokoh komik. Amarahnya memuncak ketika tahu bahwa komik telah tamat dengan tenggelamnya Kang Chul sebagai panel terakhirnya. Pada saat itulah ia menghubungi Kang Chul seperti yang diceritakan di akhir episode lalu.

[wp_ad_camp_1]

Telpon di rumah Sung-Moo berbunyi. Yeon-Joo mengangkatnya dan ternyata yang menelpon adalah si pembunuh, yang mengetahui dari komik bahwa Yeon-Joo telah kembali. Karena syok, Yeon-Joo segera menuutp telponnya dan membangunkan Park Soo-Bong (Lee Si-Un), mengajaknya untuk segera pergi dari sana. Meski bingung, Soo-Bong menuruti perintahnya.

Di mobil, Yeon-Joo menceritakan tentang si pembunuh yang kini mengejarnya. Tiba-tiba saja sosok si pembunuh sudah ada di depan mereka, menodongkan pistolnya ke arah Yeon-Joo. Tanpa sempat menghindar, si pembunuh menembakkan senjatanya tepat ke arah kening Yeon-Joo. Untungnya sesaat sebelum peluru mengenainya, tubuh Yeon-Joo menghilang dan berpindah kembali ke dunia komik, tepat di dalam mobil Kang Chul.

Si pembunuh pergi begitu saja setelah mengetahui Yeon-Joo menghilang. Ia ternyata kembali ke rumah Sung-Moo dan melihat jadwal penerbangan Sung-Moo yang ada di meja. Sung-Moo sendiri saat itu sedang berada di pesawat, dalam perjalanan pulang ke Korea. Saat sedang berada di kamar mandi, tiba-tiba muncul tulisan dan terdengar suara si pembunuh yang mempertanyakan siapa dirinya dan dimana Kang Chul berada saat ini.

adegan_w_8d

Sung-Moo panik dan mencoba mencari darimana sumber suara berasal. Tiba-tiba saja dari bilik toilet muncul tangan si pembunuh yang menggapainya. Tidak jelas apa yang terjadi, tapi pramugari yang sedang melintas di toilet mendengar suara ribut dari dalam.

Setibanya di kamar apartemen So-Hee, Kang Chul mendapati So-Hee sedang meringkuk sembari menangis dengan tubuh kabur. Kang Chul memastikan bahwa tidak ada yang terjadi dengannya dan yang ia alami hanyalah halusinasi karena ia sedang mabuk. Saat Kang Chul hendak membantunya berdiri, ia melihat cincin pernikahan di jari Kang Chul. Ia lantas melampiaskan perasaannya, yang direspon oleh Kang Chul dengan mengingatkan bahwa pernikahannya dengan Yeon-Joo hanyalah pura-pura dan ia sangat membutuhkan keberadaan So-Hee di hidupnya selamanya. Setelah mendengar hal tersebut, tubuh So-Hee mulai kembali pulih, sementara Yeon-Joo yang mendengarnya hanya bisa terdiam.

Pasca kejadian tersebut, Yeon-Joo mulai menyadari mengenai eksistensi seseorang di dunia komik yang bisa menghilang apabila dirasa telah habis tugasnya. Bagaimanapun juga, So-Hee adalah tokoh utama di komik tersebut. Dalam perjalanan pulang Yeon-Joo menangis karena apa yang ia harapkan tidak sesuai dengan kenyataan. Kang Chul yang melihatnya lantas menuliskan pesan bagi Sung-Moo dan menyimpannya di flashdisk.

adegan_w_8e

Setibanya kembali di hotel, Kang Chul mengajak Yeon-Joo ke atap, tempat mereka pertama kali bertemu. Di sana ia mengajukan permohonan pada Yeon-Joo, agar di saat ia kembali ke dunianya, ia menggambarkan apa yang sudah mereka alami dalam dua bulan terakhir sebagai sebuah mimpi yang panjang bagi Kang Chul. Bagi Kang Chul itu adalah solusi satu-satunya bagi mereka, agar keadaan bisa kembali seperti semula dan tidak ada orang yang dibahayakan. Meski berat, Yeon-Joo mengiyakan permintaan Kang Chul.

Kang Chul lantas memberikan flashdisk (yang berisi pesan bagi Sung-Moo) pada Yeon-Joo, sembari memastikan Yeon-Joo melakukan apa yang ia minta. Setelah mengungkapkan perasaannya pada Yeon-Joo, Kang Chul melangkah menuju pinggir atap, mengucapkan selamat tinggal, dan menjatuhkan dirinya ke bawah.

Beberapa saat kemudian ia terbangun di rumah sakit, sehari setelah mengalami penyerangan di atap hotel. Ternyata Yeon-Joo telah melakukan apa yang ia minta walau hatinya sedih.

adegan_w_8f

Preview Episode 9

» Sinopsis ep 9 selengkapnya

s w 8

Leave a Reply